28 masing
– masing saat melaksanakan karnaval karena nantinya akan dijadikan lomba, dan saya berperan sebagai juri dalam karnaval ini.
Setelah kegiatan karnaval selesai, dilanjutkan lomba menghias tumpeng antarkelas.
e. Acara Qurban
Kegiatan sekolah lainnya yang diikuti oleh penyusun adalah acara qurban pada tanggal 14 September 2016. Kegiatan
dimulai dengan penyembelihan hewan qurban, pemotongan, penimbangan, pembungkusan daging qurban, pembukaan
pengajian, tilawah, sambutan, kajian inti disertai tanya jawab, penutupan pengajian, sholat zuhur berjamaah, dan diakhiri
dengan pembagian daging qurban.
5. Penyusunan Laporan
Tindak lanjut dari program PPL adalah penyusunan laporan sebagai bentuk pertanggungjawaban atas kegiatan PPL yang telah
dilaksanakan serta sebagai salah satu komponen penilaian praktik pengalaman lapangan. Laporan PPL berisi rincian kegiatan yang
dilakukan selama PPL. Laporan ini disusun secara individu dengan persetujuan guru pembimbing, koordinator PPL sekolah, Kepala
Sekolah, dan DPL-PPL Jurusan.
6. Penarikan
Penarikan mahasiswa PPL dilakukan pada tanggal 15 September 2016 di ruang garuda SMA Negeri 11 Yogyakarta oleh
pihak UNY yang diwakilkan kepada DPL PPL Universitas dan dihadiri oleh kepala SMA Negeri 11 Yogyakarta, koordinator PPL
sekolah, guru pendamping mata pelajaran, dan mahasiswa PPL UNY.
C. Analisis Hasil
Penyusun telah melaksanakan praktik mengajar selama satu bulan di SMA Negeri 11 Yogyakarta dengan jumlah total praktik mengajar terencana
adalah sebanyak 26 kali di tiga kelas yang berbeda, yaitu kelas XI IPA 1, XI IPA 2, dan XI IPA 3. Dengan diberikannya kesempatan praktik mengajar
tersebut oleh guru pembimbing di sekolah, penyusun telah banyak memperoleh pengalaman dan memahami rasanya menjadi seorang guru.
Ternyata untuk menjadi seorang guru tidak hanya diperlukan penguasaan
29
materi dan metode pembelajaran saja, tetapi juga menuntut kemampuan mengatur waktu, mengelola kelas, beriteraksi dengan warga sekolah, dan
mempersiapkan administrasi pembelajaran yang tidak sedikit jumlahnya. Berdasarkan hasil perhitungan nilai akhir yang diperoleh dari rata-rata
nilai tugas dan nilai ulangan harian K.D 1.4, masih terdapat banyak siswa yang memperoleh nilai akhir di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal KKM
yaitu 75 untuk mata pelajaran matematika. Jumlah siswa yang belum tuntas adalah 17 siswa dari kelas XI IPA 1, 20 siswa dari kelas XI IPA 2, dan 16
siswa dari kelas XI IPA 3. Dari ketiga kelas tersebut, kelas dengan rata – rata
perolehan nilai akhir tertinggi adalah kelas XI IPA 3 dengan nilai 75,2. Untuk siswa dengan nilai kurang dari KKM masih diperlukan kegiatan remidial dan
untuk siswa yang telah memperoleh nilai lebih dari KKM atau telah tuntas diberikan kegiatan pengayaan. Namun karena waktu yang terbatas, penyusun
tidak dapat melaksanakan kegiatan remidi dan pengayaan tersebut, sehingga penyusun hanya membuat soal
– soal remidi untuk siswa yang belum tuntas, dan soal
– soal pengayaan untuk siswa yang telah tuntas dengan tingkat kesulitan yang berbeda, namun pelaksanaannya diserahkan kepada guru
pembimbing di sekolah. Selain melaksanakan praktik mengajar, penyusun juga telah membuat
kelengkapan administrasi guru seperti program tahunan, program semester, RPP, dan rekapitulasi minggu efektif.
Selama praktik mengajar di SMA Negeri 11 Yogyakarta, penyusun tidak mengalami hambatan yang sulit, karena penyusun mampu
menyesuaikan diri dengan kondisi kelas maupun lingkungan sekolah lainnya, selain itu guru pembimbing juga sangat membantu dengan memberikan
nasihat – nasihat yang sangat bermanfaat.
Penyusun telah berusaha semaksimal mungkin untuk menerapkan ilmu – ilmu yang telah diperoleh selama kuliah dalam pelaksanaan PPL ini.
Penyusun juga telah mendapatkan banyak pengalaman dan ilmu baru sebagai bekal untuk menjadi calon tenaga pendidik di masa depan.
D. Refleksi