2.5 Suku Bunga Bank Indonesia
Suku bunga adalah harga dari penggunaan uang untuk jangka waktu tertentu atau dari penggunaan uang yang dipergunakan pada saat ini dan
dikembalikan pada saat mendatang Herman 2003. Suku bunga dibedakan menjadi dua yaitu
1. Suku bunga nominal adalah suku bunga dalam nilai uang. Suku bunga
ini menunjukkan sejumlah rupiah untuk setiap satu rupiah yang diinvestasikan.
2. Suku bunga riil adalah suku bunga yang telah mengalami koreksi akibat
inflasi dan didefinisikan sebagai suku bunga nominal dikurangi tingkat inflasi.
Menurut Karvov 2004 mengungkapkan bahwa secara teoritis hubungan tingkat suku bunga dan kinerja pasar modal adalah negatif atau berbanding
terbalik. Kenaikan suku bunga pada umumnya akan membuat profitabilitas turun karena akan memotong laba perusahaan. Hal ini terjadi dengan 2 dua
cara. Pertama, kenaikan suku bunga akan meningkatkan biaya modal cost of capital dalam bentuk beban bunga yang harus ditanggung perusahaan,
sehingga labanya bisa terpangkas; kedua, ketika suku bunga tinggi, biaya produksi akan meningkat dan harga produk akan semakin mahal sehingga
konsumen mungkin menunda pembeliannya dan menyimpan dananya di bank. Di Indonesia kebijakan tingkat suku bunga ditentukan Bank Indonesia
yang disebut BI Rate www.bi.go.id. Suku bunga dihitung dari perubahan suku bunga jangka waktu satu bulan yang di hitung dengan rumus :
Universitas Sumatera Utara
∑ suku bunga bulanan Rata-rata Suku Bunga Tahunan =
12
5.6 Tinjauan Penelitian Terdahulu
Beberapa penelitian terdahulu yang dapat ditelaah adalah sebagai berikut :
Table 2.1 Tinjauan Penelitian Terdahulu
No Peneliti Judul
Variabel Hasil
1 Purhadi 2006 Pengaruh struktur
modal terhadap profitabilitas pada
Industri barang konsumsi yang terdaftar
di BEJ DAR, DER,
LDER Return On
Equity ROE DAR,DER,LD
ER berpengaruh
signifikan terhadap return
on equity ROE
2 Ramadhan
2008 Pengaruh
Financial Leverage
terhadap Return On EquityROE
dan Earning Per Share EPS pada Perusahaan
Pertambangan Logam dan Mineral lainnya
yang terdaftar di BEI Debt to Asset
Ratio DAR Return On
Equity ROE, Earning Per
Share EPS Financial
leverage tidak berpengaruh
Debt to Equity ROE dan
Earning Per Share EPS
3 Aminatuzzahra
2010 Analisis Pengaruh
Current Ratio, Debt to Equity Ratio,
Total Asset Turnover, dan Net
Profit Margin terhadap Return on Equity pada
Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI
Current Ratio, Debt to Equity,
Total Asset Turnover dan
Net Profit Margin
Return on Equity
Data CR, DER, TATO dan
NPM secara parsial dan
simultan berpengaruh
signifikan positif terhadap
ROE
4 Arief 2011
The Impact of Financial Leverage to
Profitability Studi of Non-Financial
Companies Listed in Indonesia Stock
Exchange Equity
multiplier, Total Asset
Turnover, Firm Size dan
BI rate Return on
EquityROE Debt,
TATO dan Fs
berpengaruh positif dan
BIrate berpengaruh
negatif terhadap ROE
Universitas Sumatera Utara
1. Imam Purhadi 2006
Judul penelitian adalah “Pengaruh Stuktur Modal terhadap Profitabilitas Industri Barang Konsumsi yang terdaftar di BEJ”. Variabel independen yang
digunakan adalah DAR, DER, dan LDER. Dan variabel dependennya adalah ROE. Analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda. sedangkan
uji hipotesisnya uji T dan uji F dengan tingkat kepercayaan 95. Hasil penelitiannya menunjukkan struktur modal DAR,DER dan LDER secara
serempak berpengaruf signifikan terhadap profitabilitas ROE pada Perusahaan Barang Konsumsi yang terdaftar di BEJ.
2. Ramadhan 2008
Judul penelitian adalah “Pengaruh Financial Leverage Terhadap Return On Equity ROE dan Earning Per Share EPS Pada Perusahaan
Pertambangan Logam Dan Mineral Lainnya Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia”. Variabel independen adalah debt ratio DAR dan variabel
dependen adalah ROE dan EPS, menggunakan analisis korelasi, regresi linear sederhana, uji hipotesis dan determinasi. Berdasarkan hasil hipotesis
dengan menggunakan koefisien regresi maka dapat diketahui bahwa tidak ada pengaruh financial leverage terhadap ROE dan EPS pada Perusahaan
Pertambangan Logam dn Mineral Lainnya yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia .
3. Aminatuzzahra 2010
Judul penelitian adalah Analisis pengaruh Current Ratio CR, Debt to Equity Ratio DER, Total Asset Trunover TAT, dan Net Profit Margin
Universitas Sumatera Utara
NPM terhadap Return on Equity ROE Pada Perusahaan Manufaktur Go– Public di BEI Periode 2005-2009. Dengan variabel independen adalah
CR,DER,TAT, dan NPM dan variabel dependen adalah ROE. Dari hasil analisis menunjukkan bahwa data CR, DER, TAT, NPM secara parsial
berpengaruh signifikan positif terhadap ROE perusahaan manufaktur di BEI periode 2005-2009 pada level of significance kurang dari 5 masing-
masing sebesar 0,000. Sementara secara simultan CR, DER, TAT, dan NPM terbukti signifikan berpengaruh terhadap ROE perusahaan
manufaktur di BEI pada level kurang dari 5 yaitu sebesar 0,000. Kemampuan prediksi dari keempat variabel tersebut terhadap ROE sebesar
97,9 sebagaimana ditunjukkan oleh besarnya adjusted R square sebesar 97,9, sedangkan sisanya 2,1 dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak
dimasukkan ke dalam model penelitian. 4.
Arif 2011 Judul penelitian adalah The Impact of Financial Leverage to Profitability
Studi of Non-Financial Companies Listed in Indonesia Stock Exchange. Variabel independen yang digunakan adalah equity multiplier, total asset
turnover, firm size, BI rate dan industri faktor. Sedangkan variabel dependennya adalah Return on Equity ROE. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa dalam terkategorikan tidak dikategorikan ke dalam industri yang berbeda data debtEM, total asset turnover, dan firm size berpengaruh
positif terhadap profitabilitas dan BIrate berpengaruh negatif terhadap
Universitas Sumatera Utara
profitabilitas. Selain itu faktor industri ditemukan mempengaruhi profitabilitas perusahaan.
2.7 Kerangka Konseptual dan Hipotesis 1. Kerangka Konseptual