Uji Koefisien Determinasi R

besar. Profitabilitas merefleksikan laba untuk pendanaan investasi. Berdasarkan pecking order theory, pilihan pertama dalam pendanaan adalah dengan menggunakan laba ditahan, baru kemudian menggunakan hutang dan ekuitas. Oleh karena itu terdapat hubungan negatif antara profitabilitas perusahaan dengan hutang Masdupi, 2005 dalam Yeniatie dan Destriana, 2010. Hasil ini konsisten juga konsisten dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Harjanti dan Tandelilin, 2007. 3. Nilai kofisien Struktur Aset TA berpengaruh negatif sebesar -0,302. Hasil ini berbeda dengan bangunan hipotesis yang mana berpengaruh positif yang artinya aset tetap yang semakin besar menunjukan kemampuan perusahaan memberikan jaminan yang lebih tinggi maka akan meningkatkan hutang. Hasil penelitian ini menjelaskan ke arah negatif signifikan yang mana artinya aset tetap yang besar menunjukan kemampuan perusahaan memberikan jaminan yang lebih tinggi namun akan menurunkan penggunaan hutang, hal ini menunjukkan bukti hubungan negatif dengan utang jangka pendek. Sementara itu, perusahaan yang sebagian besar dari aktiva nya adalah aktiva lancar akan mengutamakan pemenuhan kebutuhan dananya melalui utang jangka pendek, hasil penelitian ini sejalan dengan Cassar and Holmas, 2003 dan Van Der Wijst and Thurik, 1993. 4. Nilai kofisien Ukuran Perusahaan SIZE berpengaruh positif sebesar 0,001. Ukuran perusahaan secara langsung mencerminkan tinggi rendahnya aktivitas operasi suatu perusahaan. Pada umumnya semakin besar suatu perusahaan maka akan semakin besar pula aktivitasnya. Dengan demikian, ukuran perusahaan juga dapat dikaitkan dengan besarnya kekayaan yang dimiliki oleh perusahaan. Hal ini menunjukkan semakin besar ukuran perusahaan maka perusahaan semakin transparan dalam mengungkapkan kinerja perusahaan kepada pihak luar, dengan demikian perusahaan semakin mudah mendapatkan pinjaman karena semakin dipercaya oleh kreditur. Hasil penelitian yang dilakukan Lopez dan Francisco 2008 menunjukkan hasil yang seragam dimana ukuran perusahaan berpengaruh secara positif signifikan terhadap tingkat hutang perusahaan. Tabel 4.10. Kesimpulan Pengujian Hipotesis Hipotesis Uraian Nilai sig. Kesimpulan B Ha1 Risiko bisnis berpengaruh negatif terhadap kebijakan hutang perusahaan 0,046 Ha1 ditolak 0,016 Ha2 Profitabilitas berpengaruh negatif terhadap kebijakan hutang perusahaan 0,943 Ha2 ditolak -0,019 Ha3 Struktur aset berpengaruh positif terhadap kebijakan hutang perusahaan 0,001 Ha3 ditolak -0,302 Ha4 Ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap kebijakan hutang perusahaan 0,816 Ha4 ditolak 0,001