Pemahaman Atas Ketententuan Peraturan Pajak

Tabel 4.13 Rekapitulasi Skor Tanggapan Responden Pada Indikator Pembayaran Pajak Tepat Waktu Pernyataan Skor Jawaban Skor 1 2 3 4 5 Pembayaran pajak tepat waktu tanda wajib pajak patuh F 2 4 11 13 10 145 2,50 7,50 20,00 30,00 40,00 73 Sanksi akan diberikan pada wajib pajak yang terlambat melakukan pembayaran pajak F 2 6 25 7 157 0,00 0,00 12,50 62,50 25,00 79 Wajib pajak membayar, jika wajib pajak memiliki tunggakan pembayaran pajak F 1 6 9 21 3 139 0,00 10,00 15,00 62,50 12,50 70 Melalui tanggapan responden pada tabel 4.13 dapat diketahui bahwa dimensi pembayaran pajak tepat waktu sudah dilakukan dengan baik. Pada item pernyataan sanksi akan diberikan pada wajib pajak yang terlambat melakukan pembayaran pajak , mempunyai skor tertinggi sebesar 157 79 dan skor terendah 139 70 pada pernyataan wajib pajak membayar, jika wajib pajak memiliki tunggakan pembayaran pajak. Untuk mengetahui gambaran empirik secara keseluruhan tentang kepatuhan pajak pada KPP Pratama Cimahi maka dilakukan perhitungan persentase skor jawaban responden pada setiap indikator. Kemudian dilakukan perhitungan skor ideal dengan rumus sebagai berikut: Skor Ideal = n x k x Nilai Maksimal Persetase skor aktual = Total Skor 100 Skor Ideal × Berdasarkan perhitungan diperoleh hasil seperti tampak dalam tabel berikut ini : Tabel 4.14 Persentase Skor Jawaban Responden Mengenai Kepatuhan Pajak Indikator Skor Aktual Skor Ideal Skor Aktual Pemahaman atas ketententuan peraturan pajak 274 400 74,25 Pengisian formulir dengan lengkap dan jelas 303 400 79,75 Penghitungan pajak dengan benar 309 400 85,25 Pembayaran pajak tepat waktu 441 600 79,17 Total 1327 1800 73,72 Sumber : Hasil Pengolahan Data, 2013 Selanjutnya persentase total skor jawaban responden pada tabel 4.14 di atas tersebut diinterpretasikan ke dalam tabel skala penafsiran persentase skor jawaban responden yang disajikan pada gambar sebagai berikut: 73,72 Tdk Baik Kurang baik Cukup Baik Baik Sangat baik 20 36 52 68 84 100 Gambar diatas memperlihatkan bahwa hasil perhitungan persentase total skor dari variabel kepatuhan pajak sebesar 73,72 berada di antara interval 68 – 84. Dengan demikian dapat disimpulkan kepatuhan pajak pada KPP Pratama Cimahi berada dalam kategori baik. Namun dalam hal ini kepatuhan pajak di KPP Pratama Cimahi belum mencapai tingkat yang optimal, yaitu sebesar 100, masih

Dokumen yang terkait

Pengaruh Keinginan Membayar Pajak dan Penerapan Self Assesment System Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Pada KPP Pratama Majalaya)

0 11 1

Tinjauan atas penerapan self assesment system terhadap kepatuhan wajib pajak orang pribadi di KPP Pratama Bandung Tegallega

0 9 3

Pengaruh self assesment system dan penagihan pajak terhadap kepatuhan wajib pajak : (survey pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Bojonegara)

10 129 73

Pengaruh Pengetahuan Pajak Dan Self Assessment System Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak

6 87 59

Pengaruh self assesment system dan sistem administrasi perpajakan modern terhadap kepatuhan wajib pajak : (survey pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Cimahi)

0 12 160

Pengaruh self assesment system dan sanksi pajak terhadap kepatuhan wajib pajak : (survey pada Kantor Pelayakan Pajak Pratama Bandung Cibeunying)

0 5 90

PENGARUH KESADARAN, PENERAPAN SELF ASSESMENT SYSTEM DAN PEMERIKSAAN TERHADAP KEWAJIBAN MEMBAYAR PAJAK ORANG PRIBADI

2 21 131

PENGARUH PENERAPAN SELF ASSESSMENT SYSTEM DAN KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB Pengaruh Penerapan Self Assessment System Dan Kemauan Membayar Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Di Surakarta.

0 1 17

Pengaruh Self Assesment System dan Pemeriksaan Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak (Survey pada Mall Manajemen di Wilayah Kotamadya Bandung).

0 0 29

PENGARUH PENERAPAN SELF ASSESMENT SYSTEM DAN KEMAUAN MEMBAYAR PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH DI KABUPATEN SLEMAN YOGYAKARTA

0 1 9