Perawatan Harian Mandi Jenis-jenis Perawatan Tubuh Secara Tradisional
340
untuk memelihara kesehatan tubuh. Secara umum, manfaat mandi adalah untuk membersihkan tubuh. Saat ini aktivitas
mandi dapat dilakukan dengan berbagai bahan dan wewangian, seperti mandi susu, mandi cokelat, mandi lumpur, mandi uap
sauna dan sebagainya.
Mandi setiap hari sangat penting dilakukan agar kulit tubuh kita tetap sehat, terhindar dari kuman serta dapat
membantu untuk mencegah bau badan yang kurang sedap. Tubuh akan menjadi kotor dan mengeluarkan banyak keringat
setelah melakukan berbagai kegiatan sehari-hari. Mandi dengan menggunakan sabun dapat membersihkan kulit dari segala
kotoran dan debu, sehingga setelah mandi tubuh akan lebih bersih, segar dan sehat.
Aktivitas mandi biasanya menggunakan sabun untuk membersihkan kotoran yang melekat di tubuh. Saat menggosok
tubuh dengan sabun lakukan sedikit pijatan halus untuk pengelupasan dan membuang kulit tua dan mati. Pengelupasan
akan membuat kulit halus dan segar. Penggunaan sabun penting untuk membersihkan kotoran dan debu dari permukaan
kulit dan membunuh kuman yang melekat di tubuh. Mandi dengan menggunakan air dingin akan membuat tubuh menjadi
segar dan jika mengunakan air hangat, otot akan lebih terasa lebih nyaman dan rileks.
Sabun mandi yang terbuat dari ramuan tradisional mempunyai berbagai manfaat yang baik bagi kulit tubuh, seperti
sabun mandi yang memiliki kandungan minyak zaitun, tabir surya, ekstra bunga tanjung, ekstrak bunga kenanga, menthol,
biji kasturi, ekstrak bunga sekar sari. Sabun mandi yang memiliki ramuan-ramuan tradisional tersebut memiliki fungsi untuk
melembutkan, melembabkan, mencegah kekeringan, melindungi dari sinar ultra violet, meredakan gatal-gatal, mencegah
timbulnya biang keringat, dan mencegah masalah bau badan.
Penggunaan sabun, peralatan mandi dan aktivitas mandi dapat dijelaskan sebagai berikut :
1 Memilih sabun mandi untuk tiap jenis kulit
Berdasarkan istilahnya, sabun memiliki arti yang sama dengan deterjen. Sabun berasal dari kata sapo karena dalam
pembuatan sabun ada proses saponifikasi sedangkan deterjen berasal dari kata deterjere, artinya membersihkan.
Keduanyan berfungsi untuk membersihkan dan keduanya adalah sabun. Sabun terbagi atas dua jenis yaitu sabun
klasik atau konvensional yang dahulu kita kenal, terbuat dari lemak atau minyak nabati dan garam alkali basa, jenis
341
kedua sabun sintetik terbuat dari bahan-bahan sintetik. Bahan sintetik yang dimaksud adalah surfactan, antioksidan
agar sabun tidak bau tengik, pelembab, pewarna, penstabil atau penurun pH asam sulfat, asam klorida dan parfum.
Semua komposisi tersebut berada dalam komposisi seimbang sesuai peruntukannya, jenis kulit dan tujuan
pemakaian, misalnya untuk keharuman tubuh, tersedia sabun dengan bahan parfum, ada juga sabun kesehatan.
a Sabun mandi untuk jenis kulit kering
Gunakan sabun yang mengandung banyak pelembab moisturizer. Pilih sabun dengan pH seimbang pH
balance, yakni sekitar 6 - 7 karena pH kulit kita asam, sekitar 4 - 6,5, sebaliknya hindari sabun dan sebagainya
yang terlalu alkalis atau ber pH tinggi. Jika pH terlalu tinggi, mantel kulit akan terlepas. Mantel kulit bersifat
asam dan berfungsi mengikat air. Lepasnya mantel kulit mengakibatkan fungsinya jadi terganggu sehingga kulit
jadi makin kering. Hindari sabun yang mengandung antiseptik atau belerang karena akan membuat kulit
semakin kering.
b Memilih sabun untuk kulit normal
Secara umum, kulit normal tidak terlalu bermasalah dengan pilihan sabun. Namun sebaiknya pilih sabun
yang memiliki pH seimbang.
c Sabun mandi untuk jenis kulit sensitif
Untuk kulit sensitif, hindari sabun dengan bahan tambahan yang merangsang timbulnya alergi, seperti
bahan penambah parfum. Sebagai alternatif, sabun bayi sangat baik karena sifatnya hypoalergic.
2 Alat-alat Mandi
Kegiatan mandi bermanfaat untuk menjaga kebersihan dan kesehatan kulit. Agar khasiatnya dapat dirasakan maksimal,
cara mandi harus dilakukan dengan benar. Berbagai peralatan mandi dapat digunakan untuk membantu
menghilangkan kotoran yang melekat di badan ketika mandi.
a Back brush, berfungsi membersihkan dan menggosok bagian punggung.
b Body brush, berfungsi mengangkat sel-sel kulit yang mati. c Loofah, Spons dengan tekstur lebih kasar dari shower
puff. Baik jika digunakan sehabis beraktivitas berat hingga kulit bersih sempurna.
342
d Shower puff, bermanfaat menjangkau daerah belakang tubuh. Pilih bahan yang lembut. Keuntungannya
memudahkan mandi dan irit sabun. e Spon, untuk membersihkan tubuh dengan lebih seksama,
tanpa membuat iritasi. Untuk wajah gunakan spons khusus yang teksturnya lebih halus.
f Shower cap, untuk menutup rambut agar terlindung dari cipratan air atau busa sabun.
g Batu apung, berpungsi membersihkan bagian - bagian yang kasar, seperti tumit kaki, lutut dan sikut tangan.
3 Cara Mandi
Mandi merupakan kegiatan perawatan tubuh dan kulit yang mempunyai banyak khasiat. Cara mandi yang benar dapat
memaksimalkan manfaat kegiatan mandi.
a Lakukan kegiatan mandi sehari dua kali. b Pilih sabun mandi yang tepat sesuai jenis kulit dan tujuan
pemakaiannya. c Gunakan sabun secara merata di seluruh bagian tubuh
begitupun saat membilasnya. d Tidak ada perbedaan mendasar antara sabun cair liquid
soap dengan sabun batangan solid soap. Pilihan keduanya, lebih karena pertimbangan fungsional
pemakaiannya, seperti alasan higienitas, ekonomis dan kepraktisan.
e Saat mandi, gunakan air mengalir dari pada air bak untuk alasan higienitas.
f Simpan sabun batangan di wadah yang bagian alasnya
berlubang dan bagian atasnya tertutup. b. Perawatan Mingguan
Perawatan mingguan sangat penting dilakukan guna untuk menyempurnakan perawatan kesehatan, kebersihan dan
kecantikan kulit tubuh yang tidak cukup dilakukan dengan hanya melakukan perawatan harian mandi saja. Perawatan tubuh
secara tradisional ini dapat dilakukan dengan perawatan massage pijat, perawatan lulur, mandi berendam mandi
rempah-rempah.
343
Persiapan yang dilakukan sebelum melakukan perawatan tubuh adalah merapikan ruangan yang bersih dan hygiene,
massage bed yang sudah ditata rapi, dan mempersiapkan semua kebutuhan untuk melakukan perawatan tubuh secara tradisional,
seperti: mempersiapkan alat, lenan, bahan dan kosmetik.
Alat yang diperlukan adalah: meja kecil, waskom, mangkuk dan kuas untuk lulur. Bahan dan lenan yang diperlukan yaitu:
kapastissue, handuk besar dan kecil, hair bendo, wash lap, alas untuk meja kecil, kainkamisol. Kosmetik yang diperlukan
antara lain: minyak essensial untuk massage, lulur, rempah- rempah dan lotion.
Penampilan diri merupakan faktor terpenting yang dapat mempengaruhi kepercayaan dan kemantapan diri serta
kesuksesan dari kepribadian seseorang. Kepribadian yang baik dapat membuat kehidupan seseorang lebih nyaman dan
menyenangkan. Penampilan yang baik tidak terlepas dari faktor kesehatan dan bagaimana cara perawatannya agar dapat tetap
cantik dan sehat. Perawatan tubuh tersebut dapat dilakukan secara tradisional, yaitu dengan menggunakan ramuan-ramuan
alam, yang merupakan warisan budaya bangsa.
Gambar 8.1 Ruang Perawatan yang ideal: bersih dan hygiene
Sumber: Martha Tilaar 2006:31
344
Tahapan kontraindikasi perlu dilakukan sebelum perawatan tubuh secara massage dilakukan, dengan tujuan untuk
mengetahui kelainan atau kelunakan yang ada di dalam tubuh klien. Dengan kontraindikasi dapat ditentukan volume atau
tekanan gerakan atau tekanan gerakan pijat yang sesuai dengan kondisi tubuh atau bagian tubuh tertentu dari tubuh klien
tersebut. Pada kontraindikasi dapat dilakukan pemeriksaan antara lain :
a Refleksi dan relaksasi otot
Refleksi dan relaksasi otot dilakukan dengan menyentuh, meraba dan menekan pada bagian-bagian tubuh sehingga
dapat diketahui apakah ada yang memar, bengkak, nyeri, penggumpalan jaringan lemak atau selulit, tekstur kulit dan
tonus susunan otot. Contohnya: Thrombo-Phlebitis dan kondisi sejenis yaitu radang dari pembuluh darah vena. Kulit
di sekitarnya tampak kemerahan, panas, dan bengkak. Jika kulit sekitarnya disentuh, terasa lembek dan sakit. Jika
terbentuk gumpalan darah beku di dalam vena, maka dengan pemijatan gumpalan tersebut akan bergerak dan bisa
berakibat fatal kematian jika menggumpal di dalam vena.
b Temperatur TinggiDemam
Tubuh dalam keadaan demam akan mengeluarkan toksin. Maka tidak dianjurkan melakukan pemijatan, karena akan
memicu produksi toksin di dalam tubuh.
c Infeksi Penyakit Kulit
Penyakit kulit sejenis jerawat dan eksim tidak menular, bahkan akan sembuh dengan menggunakan minyak esensial
lavender. Pijat dilarang untuk permukaan kulit yang menderita radang di bawah kulit seperti bisul.
d Bekas Luka atau Operasi Baru
Bekas luka yang masih baru atau luka terbuka pada klien sebaiknya tidak dipijat pada bagian tersebut.
e Kondisi Peradangan Bursitis
Gejala di bagian peradangan adalah warna kemerahan, terasa panas, lunak dan sakit jika disentuh dan sebaiknya
bagian yang meradang tersebut dilarang dipijat.
345
f Kanker
Pijat yang lembut bermanfaat bagi para pasien kanker. Produksi hormon edorfin sebagai reaksi pemijatan, dapat
meredakan rasa sakit yang disebabkan kanker.