Konsep Perawatan Payudara ETIKA PROFESI

406 menyusui otomatis akan berubah setelah berhenti menyusui. Biasanya bagian atas payudara menjadi rata, kulit kehilangan elastisitasnya hingga payudara pun menurun. Bentuk payudara dapat menyusut karena penggunaan pil yang menghentikan produksi air susu dan dapat mengakibatkan payudara kehilangan keindahannya. Faktor usia yang semakin menua, juga dapat menyebabkan penampilan payudara menjadi tidak indah, karena secara alami, perubahan pasti terjadi apabila perawatan tidak dilakukan secara rutin yaitu payudara akan lebih cepat turun dan mengendur. Untuk mengembalikan keindahan bentuk payudara, dapat ditempuh beberapa cara antara lain dengan menggunakan cream payudara, vapozonuap ozon dan vibro massage vibrator perawatan payudara secara intensif yang dilakukan di bagian payudara bawah, karena tempat tersebut paling mudah turun apabila tanpa penyangga. Untuk menyempurnakan kekenyalan dan kencangnya kulit payudara dapat digunakan obat khusus, yaitu acsibusti serum agar kulit payudara menjadi halus, mulus dan kembali elastis.

B. Persiapan Perawatan Payudara Berdasarkan Prinsip Kesehatan Dan Keselamatan Kerja

Persiapan kerja perawatan payudara yaitu : 1. Area kerja disiapkan sesuai dengan kegiatan perawatan payudara yang akan dilakukan, mencakup kebersihan ruangan, penataan perabot yang mengacu pada efisiensi dan kepraktisan kerja, penerangan yang cukup, serta privasi dan ketenangan klien tetap terjaga, termasuk tempat sampah. 2. Alat-alat yang diperlukan untuk perawatan payudara disiapkan, seperti meja rias, facial chair, cermin, vibro massage, vapozone, transion bust, isogel bust, trolley, alat vakum, dan box sterilizer. Alat- alat tersebut kemudian ditata dengan memenuhi prinsip efisiensi dan kepraktisan kerja. Sterilisasi, sanitasi dan hygiene alat harus diperhatikan. 3. Siapkan lenna yang diperlukan untuk perawatan payudara seperti baju kerja, baju klien, handuk kecil, waslap. Pastikan lenna ini dalam keadaan bersih kemudian ditata dengan memperhatikan kepraktisan kerja. 4. Diri pribadi disiapkan sesuai dengan peraturan kesehatan, keselamatan kerja serta dengan mengacu pada etika professional, seperti mengenakan baju kerja, tangan dalam keadaan bersih, melepaskan perhiasan, kuku tangan dipotong pendek, gunakan alas kaki yang tidak terlalu tinggi maksimal 3 cm, dsb. 407 5. Siapkan bahan dan kosmetik yang diperlukan untuk perawatan payudara, mulai dari kosmetika pembersih, kapas, tissue, collagen cream, krim massage, masker payudara dan acsibusti serum agar kulit payudara menjadi halus, mulus dan kembali elastis. 6. Semua bahan dan kosmetik ditata dengan memenuhi prinsip efisiensi dan kepraktisan kerja. Pastikan bahan dan kosmetik perawatan payudara tersebut sesuai kebutuhan sesuai hasil diagnosis, dan dalam keadaan baik, bersih, aman digunakan serta belum kedaluwarsa. 7. Klien disiapkan untuk dilakukan perawatan payudara: 1 Sepatu, tas dan perhiasan klien dilepas serta disimpan dengan baik dan aman. 2 Pakaian klien dilindungi dengan penutup badan atau kamisol. 3 Posisi klien diatur sedemikian rupa hingga mudah untuk dilakukan perawatan payudara mulai dari pembersihan payudara sampai massage payudara

C. Diagnosis Untuk Perawatan Payudara

Dalam perawatan payudara, terlebih dahulu dilakukan diagnosis payudara dengan tujuan untuk : 1. Mengetahui kondisi payudara. 2. Mengetahui kelainan pada payudara. 3. Menentukan tindakan perawatan payudara. 4. Menentukan jenis kosmetika dan alat untuk perawatan payudara. Contoh diagnosis untuk perawatan payudara : Petunjuk : Lakukan diagnosis payudara terhadap model sesuai lembar diagnosis berikut :

1. Jenis kulit :

a. Normal b. Kering c. Berminyak

2. Bentuk payudara :

a. Besar b. Kecil c. Sedang