Ruang Lingkup Waktu Ruang Lingkup Penelitian

dengan kode etik yang berlaku dalam suatu perusahaan, organisasi, ataupun yang lain sebagainya yang dapat dilihat dari faktor individu, organisasi, dan psikologi.

b. Pengertian Kader

Kader merupakan orang yang mampu menjalankan amanat, orang yang memiliki kapasitas pengetahuan dan keahlian serta kemampuan untuk memenejemen kelangsungan suatu organisasi. Menurut Nano Wijaya “kader adalah orang atau kumpulan orang yang dibina oleh suatu lembaga kepengurusan dalam sebuah organisasi, baik sipil maupun militer, yang berfungsi sebagai “pemihak” dan atau membantu tugas dan fungsi pokok organisasi tersebut ”. http:id.wikipedia.orgwikiKader. Kader merupakan seseorang yang diberi kepercayaan yang dipercaya memiliki kapasitas pengetahuan dan keahlian yang dapat menjalankan amanat, yang berfungsi sebagai pemihak dengan mendengarkan secara langsung segala bentuk aspirasi dari suatu anggota organisasi, membantu dalam proses perencanaan, dalam suatu kegiatan.

c. Pengertian Pemberdayaan

Istilah pemberdayaan memang sudah tidak asing lagi ditelinga kita, kata pemberdayaan sendiri sering kita ketahui sebagai upaya dari pemerintah untuk menangani masalah kemiskinan dan keterbatasan dalam masyarakat sebagai bentuk penaggulangan dari masalah tersebut, seperti pemberdayaan masyarakat desa, pemberdayaan perempuan dan lain sebagainya. Melalui pemberdayaan ini, masyarakat atau pun pihak tertentu yang lemah diharapkan mampu berkembang menjadi pribadi yang lebih mandiri, memiliki pengetahuan serta pengalaman, terampil dan mampu berkarya. Menurut Djohani dalam Oos M. Anwas 2013:49 “pemberdayaan adalah suatu proses untuk memberikan dayakekuasaan kepada pihak yang lemah dan mengurangi kekuasaan kepada pihak yang terlalu berkuasa sehingga terjadi keseimbangan ”. Begitu pula dengan Rappaport dalam Oos M. Anwas 2013:49 yang menjelaskan bahwa “pemberdayaan adalah suatu cara dengan mana rakyat, organisasi, dan komunitas diarahkan agar mampu menguasai atau berkuasa atas kehidupan”. Pengertian di atas lebih menekankan pemberdayaan pada pemberian kekuasaan atau wewenang kepada pihak yang tidak berdaya sehingga ia mampu mengatur dirinya sendiri dan menguasai segala potensi yang ada dalam dirinya maupun lingkungannya. Pemberdayaan merupakan suatu upaya yang menjadikan yang tidak berdaya menjadi berdaya, dimana didalamnya terkandung sebuah edukasi yang akan menjadikan kaum yang tidak berdaya memiliki pengetahuan yang luas, terampil, cerdas dalam mengambil peluang, dan berdaya saing.

Dokumen yang terkait

PENGARUH TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP PELAKSANAAN PEMBANGUNAN MELALUI PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM-MP) DI KECAMATAN LAGUBOTI TOBA SAMOSIR

0 65 7

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Di Desa Kampung Bilah Kecamatan Bilah Hilir Kabupaten Labuhan Batu

0 57 124

Efektifitas Pelaksanaan Program Pinjaman Bergulir (PNPM Mandiri Perkotaan) di Kelurahan Karang Berombak Kecamatan Medan Barat Kota Medan

0 27 245

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) mandiri Pedesaan terhadap Pembangunan Desa di desa Suka Damai.

12 108 132

Partisipasi Masyarakat dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Nasional (PNPM) Mandiri Perdesaan (Studi Deskriftif di Kelurahan Aek Simotung, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara)

0 62 148

Partisipasi Masyarakat Dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP)Di Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara

4 84 264

Partisipasi Masyarakat Dalam Perencanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) (Studi Kasus di Desa Sitio II Kecamatan Lintong Nihuta Kabupaten Humbang Hasundutan)

0 46 125

PERANAN KADER PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA (KPMD) DAN PARTISIPASI MASYARAKAT PADA PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM-MP) DI KECAMATAN WONOSOBO KABUPATEN TANGGAMUS

0 17 83

PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM-MP) DAN PARTISIPASI MASYARAKAT Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) dan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa (Studi Kasus di Desa Sooka, Kecamatan

0 0 16

PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM-MP) DAN PARTISIPASI MASYARAKAT Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP) dan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa (Studi Kasus di Desa Sooka, Kecamatan

0 1 17