Corruption Asset Misappropriation TINJAUAN PUSTAKA

mempunyai tiga cabang utama yaitu: corruption, asset misappropriation, dan fraudulent statements Tuanakotta, 2010.

a. Corruption

Istilah “corruption” di sini serupa tapi tidak sama dengan istilah korupsi dalam ketentuan perundang-undangan kita. Istilah korupsi menurut Undang- Undang Nomor 31 Tahun 1999 meliputi 30 tindak pidana korupsi, dan bukan empat bentuk seperti yang digambarkan dalam ranting-ranting fraud tree: conflict of interest perbedaan kepentingan, brilbery penyuapan, illegal gratuities penerimaan hadiah yang illegal, economic extortion pemerasan secara ekonomis. Menurut Albrecth dan Albrecth dalam Nguyen, 2008, berdasarkan pihak yang melakukannya fraud diklasifikasikan menjadi lima jenis. Tabel 2.1 Jenis-jenis Fraud Jenis Fraud Korban Pelaku Penjelasan 1. Embezzlement employee atau occupational fraud Karyawan Atasan Atasan baik secara langsung maupun tidak langsung melakukan kecurangan kepada karyawan 2. Management Fraud Pemegang saham pemberi pinjaman dan pihak lain yang mengandalkan laporan keuangan. Manajemen Puncak Manajemen puncak menyediakan penyajian yang keliru, biasanya pada informasi keuangan. 3. Invesment scams Investor Perorangan Individu yang menipu nvestor menanamkan uangnya dalam investasi yang salah 4. Vendor Fraud Organisasi atau perusahaan yang membeli barang atau jasa Organisasi atau perorangan yang menjual barang atau jasa Organisasi yang memasang harga terlalu tinggi untuk barang dan jasa atau tidak adanya pengiriman barang walaupun pembayaran telah dilakukan. 5. Customer Fraud Organisasi atau perusahaan yang menjual barang atau jasa Pelanggan Pelanggan membohongi penjual dengan memberikan kepada pelanggan yang tidak seharusnya atau menuduh penjual memberikan lebih sedikit dari yang seharusnya

b. Asset Misappropriation

Asset misappropriation atau pengambilan asset milik perusahaan secara illegal penggelapan. Hal yang sering menjadi sasaran adalah uang baik di kas maupun uang di bank berupa; giro, tabungan, maupun deposito. Asset misappropriation dalam bentuk penjarahan cash atau cash misappropriation dilakukan dalam tiga bentuk: skimming, larceny, dan fraudulent disbursements. Klasifikasi dalam penjarahan kas dalam tiga bentuk disesuaikan dengan arus uang masuk. Dalam skimming, uang dijarah sebelum uang tersebut secara fisik masuk ke perusahaan. Cara ini terlihat dalam fraud yang sangat dikenal oleh para auditor, yakni lapping. Apanila uang sudah masuk ke perusahaan kemudian baru dijarah, maka fraud ini disebut larceny atau pencurian. Apabila arus uang sudah terekam dalam sistem, maka penjarahan ini disebut fraudulent disbursements.

c. Fraudulent Statements

Dokumen yang terkait

Analisis Pengguna Leverage, Kualitas Audit, Diff dalam Mendeteksi Kecurangan Laporan Keuangan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEJ tahun 2007/2011)

4 39 147

Analisis Pengaruh Faktor-faktor Risiko dalam Perspektif Fraud Triangle Terhadap Kecenderungan Kecurangan Laporan Keuangan pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014

8 60 171

ANALISIS FRAUD TRIANGLE DALAM MENDETEKSI Analisis Fraud Triangle Dalam Mendeteksi Financial Statement Fraud(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014).

1 12 15

ANALISIS FRAUD TRIANGLE DALAM MENDETEKSI Analisis Fraud Triangle Dalam Mendeteksi Financial Statement Fraud(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014).

2 9 16

PENDAHULUAN Analisis Fraud Triangle Dalam Mendeteksi Financial Statement Fraud(Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014).

0 2 14

ANALISIS EARNINGS MANAGEMENT PADA LAPORAN KEUANGAN TAHUNAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI INDONESIA PERIODE 2005-2007 (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di BEI).

0 0 8

DETERMINAN KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN: PENGUJIAN TEORI FRAUD TRIANGLE - Diponegoro University | Institutional Repository (UNDIP-IR)

0 0 71

FRAUD TRIANGLE SEBAGAI PENDETEKSI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN

1 6 15

PENDEKTEKSIAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN DENGAN ANALISIS FRAUD TRIANGLE PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI TAHUN 2011-2014

0 0 14

PENGARUH FRAUD TRIANGLE TERHADAP KEMUNGKINAN KECURANGAN PELAPORAN KEUANGAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Non Keuangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia) - UNIB Scholar Repository

0 0 105