97
4.3.3 Holtikultura sayuran Tabel 7 Kelebihan dan kekurangan Holtikultura
No Bagian
Kelebihan Kekurangan
1 Asesmen
Memberikan pengetahuan bagi warga belajar tentang
perencanaan kegiatan pelatihan
Butuh keterampilan lebih bagi tutor
untuk melakukan proses asesmen
kepada warga belajar
2 Rekrutmen
Dapat mengetahui kebutuhan, minat dan
pengalaman warga belajar Memerlukan warga
belajar yang sangat banyak dikarenakan
perencanaan pelatihan akan
dilakukan pada lahan persawahan
3 Bahan Baku
Diperoleh dari hasil membuat sendiri pupuk,
bibit Hama yang sulit
diatasi
4 Progres Kedepan
Menjadikan warga belajar lebih mandiri untuk
meningkatkan kesejahteraan hidup
Tidak dapat memenuhi
kebutuhan pasar pada saat hasil akan
dijual
5 Sarana dan Prasarana
Semua sudah memadai, semua peralatan tersedia
Tidak semua warga belajar dapat
mengoperasikan alat yang akan
digunakan
4.3.4 Bunga Hias Tabel 8 Kelebihan dan kekurangan Bunga Hias
No Bagian
Kelebihan Kekurangan
1 Asesmen
Memberikan pengetahuan bagi warga
belajar tentang perencanaan kegiatan
pelatihan Butuh keterampilan
lebih bagi tutor untuk melakukan proses
asesmen kepada warga belajar
98
2 Rekrutmen
Dapat mengetahui kebutuhan, minat dan
pengalaman warga belajar
Penyebaran instrumen untuk menawarkan
bahwa akan ada pelatihan kurang
menyeluruh
3 Bahan Baku
Sangat mudah didapat, berasal dari peternak
pupuk desa, berupa barang-barang bekas
yang mudah ditemui Pembelian bibit
didatangkan dari luar daerah
4 Progres Kedepan
Menjadikan warga belajar lebih mandiri
untuk meningkatkan kesejahteraan hidup
Kendala dana jika ingin
mengembangkan usaha bunga hias
dikarenakan tidak menggunakan
sembarang bibit
5 Sarana dan Prasarana
Sangat memadai Hanya menggunakan
LCD saja dalam penyampaian materi
Menurut Syamsyudin 2008:14 vokasi adalah penguasaan keahlian terapan tertentu sehingga seseorang mempunyai keahlian siap pakai atau bisa
mandiri dan bekerja. Kecakapan vokasional yang dibelajarkan bernilai ekonomi tinggi dan memiliki keunikankeunggulan lokal. Sedang desa vokasi adalah
kawasan desakelurahan yang menjadi sentra penyelenggaraan kursus dan pelatihan berbagai kecakapan vokasional dan pengelolaan unit-unit usaha
produkjasa berdasarkan keunggulan lokal dalam dimensi sosial, budaya, dan lingkungan.
Menurut Priambodo, 2009:14-15 desa vokasi merupakan kawasan desakelurahan yang mengembangkan berbagai layanan pendidikan keterampilan
vokasi dan kelompok-kelompok usaha untuk menghasilkan sumberdaya manusia yang mampu menciptakan produkjasa atau karya lain yang bernilai
99
ekonomi tinggi, berssifat unik dengan menggali dan mengembangkan potensi desa yang memiliki keunggulan komparatif dan keunggulan kompetitif berbasis
kearifan lokal. Program desa vokasi dimaksud untuk mengembangkan sumberdaya
manusia dan lingkungan yang dilandasi oleh nilai-nilai budaya dan pemanfaatan potensi lokal. Melalui program ini diharapkan terbentuk kawasan desa yang
menjadi sentra beragam vokasi, dan terbentuknya kelompok-kelompok usaha yang memanfaatkan potensi sumberdaya dan kearifan lokal. Dengan demikian,
warga masyarakat dapat belajr dan berlatih menguasai keterampilan yang dapat dimanfaatkan untuk bekerja atau menciptakan lapangan kerja sesuai dengan
sumberdaya yang ada diwilayahnya, sehingga taraf hidup masyarakat semakin mendekat.
Secara spesifik, program desa vokasi merupakan wujud impelementasi program pendidikan kecakapan hidup dalam spektrum perdesaan dengan
pendekatan kawasan, yaitu kawasan pedesaan.
4.3.1 Proses Perencanaan Pelatihan Keterampilan Kecakapan Hidup