Pada tahap ini, siswa perlu menciptakan simbol Matematika atau rumusan verbal yang cocok untuk menyatakan konsep yang representasinya sudah di
ketahui pada tahap keempat. f.
Tahap Formalisasi Pada tahap ini merupakan tahap yang terakhir dari belajar konsep, menurut
Dienes pada tahap ini siswa belajar mengorganisai.
2.4 Kerangka Pikir
Hasil belajar yang dicapai oleh siswa ada kaitannya dengan kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan oleh seorang guru. Model pembelajaran yang digunakan tentu
akan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa dalam pencapaian tujuan pembelajaran yang telah ditentukan.
Model pembelajaran sebagai salah satu faktor yang mendukung pencapaian tujuan
pembelajaran menempati peran penting dalam proses pembelajaran. Kemampuan guru untuk memilih dan menerapkan model pembelajaran yang tepat akan
menentukan tingkat aktivitas dan prestasi belajar siswa terhadap konsep yang diberikan dalam proses pembelajaran. Selama ini guru belum memanfaatkan
model pembelajaran yang ada, sehingga berpengaruh pada aktivitas dan prestasi belajar siswa. Untuk mengetahui bagaimanakah model pembelajaran kooperatif
tipe STAD dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar Matematika siswa kelas IV SD Negeri 4 Yogyakarta, maka dilakukan penelitian terhadap kelas itu.
Kelebihan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe STAD adalah
pembelajarannya mampu mengajak siswa berperan aktif dalam pembelajaran di kelas, siswa juga dituntut lebih bertanggung jawab dengan konsep materi yang
didapatkannya dengan berdiskusi, bersama teman-temannya, sehingga materi yang didapat tidak hanya sebatas diingat tetapi juga disampaikannya. Siswa juga
menjadi jauh lebih aktif dalam pembelajaran. Siswa akan lebih mudah mengingat materi yang didapat yang akan berpengaruh pada prestasi belajar, tetapi juga ada
bebarapa kendala atau kelemahan dari pembelajaran ini, masalah yang sering muncul adalah pembagian waktu yang kurang tepat. Jika pembagian waktu kurang
baik, maka pembelajaran dengan model ini justru akan menjadi sulit diterapkan. Berdasarkan kelemahan dan kelebihan model pembelajaran tersebut, maka dengan
penggunaan waktu yang baik pembelajaran kooperatif tipe STAD ini akan mampu meningkatkan hasil belajar Matematika di kelas IV tersebut.
Alur Kerangka Pikir
2.5 Hipotesis Tindakan
Jika pembelajaran Matematika menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achivement Division STAD dengan langkah-langkah yang tepat,
maka dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 4 Yogyakarta Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu
Kondisi Awal Guru belum menggunakan
pendekatan tipe STAD Menentukan hasil
perkalian dua bilangan
Model Pembelajaran kooperatif menggunakan
tipe STAD Pembelajaran
menggunakan model kooperatif tipe STAD
Kondisi Akhir Tindakan
Hasil belajar meningkat