Uji t-statistik Test Goodness of Fit .1 Koefisien Determinasi R-square

sama. Berdasarkan hasil estimasi dapat diketahui bahwa koefisien determinasi sebesar 0.512861. Artinya secara bersama-sama variabel X 1 luas lahan, X 2 tenaga kerja, dan X 3 pupuk memberikan variasi penjelasan sebesar 51,28 terhadap jumlah produksi kelapa sawit. Sedangkan 48,72 lainnya akan dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model estimasi.

4.8.2 Uji t-statistik

Analisis ini bertujuan untuk mengetahui apakah variabel bebas yang ada, yakni luas lahan, tenaga kerja dan pupuk mampu secara parsial mempengaruhi jumlah produksi kelapa sawit di PT. Perkebunan Nusantara III Persero Medan selama kurun waktu 2005-2009. a. Variabel X 1 luas lahan Hipotesis: H : bi = 0 H a : bi ≠ 0 Kriteria pengambilan keputusan: 1 : = β Ho H diterima, artinya variabel independen secara parsial tidak berpengaruh nyata terhadap variabel independen t- hitung t-tabel 2 : = β Ha H a diterima, artinya variabel independen secara parsial tidak berpengaruh nyata terhadap variabel independen t-hitung t-tabel Dari hasil estimasi di atas dapat diketahui t-hitung 3.31 α = 10, df = n-k-1 df = 20-3-1 = 16 Universitas Sumatera Utara Ha diterima Ha diterima Ho diterima O maka t-tabel = 1.746 Dari hasil estimasi di atas dapat diketahui bahwa nilai luas lahan X1 signifikan pada α 10 dengan t-hitung t-tabel 3.31 1.746. Dengan demikian H a diterima, artinya variabel luas lahan X1 berpengaruh nyata terhadap variabel Y hasil produksi kelapa sawit pada tingkat kepercayaan 90. -1.746 1.746 3.31 Gambar 4.1 uji t-statistik luas lahan b. Variabel X 2 tenaga kerja Hipotesis: H : bi = 0 H a : bi ≠ 0 Kriteria pengambilan keputusan: 1 : = β Ho H diterima, artinya variabel independen secara parsial tidak berpengaruh nyata terhadap variabel independen t-hitung t-tabel 2 : = β Ha H a diterima, artinya variabel independen secara parsial tidak berpengaruh nyata terhadap variabel independen t-hitung t-tabel Universitas Sumatera Utara Ha diterima Ha diterima Ho diterima O Dari hasil estimasi di atas dapat diketahui t-hitung 1.78 α = 10, df = n-k-1 df = 20-3-1 = 16 maka t-tabel = 1.746 Dari hasil estimasi di atas dapat diketahui bahwa nilai luas lahan X1 signifikan pada α 10 dengan t-hitung t-tabel 1.78 1.746. Dengan demikian H a diterima, artinya variabel tenaga kerja X2 berpengaruh nyata terhadap variabel Y hasil produksi kelapa sawit pada tingkat kepercayaan 90. -1,746 1.746 1.78 Gambar 4.2 uji t-statistik tenaga kerja c. Variabel X 3 pupuk Hipotesis: H : bi = 0 H a : bi ≠ 0 Universitas Sumatera Utara Ha diterima Ha diterima Ho diterima O Kriteria pengambilan keputusan: 1 : = β Ho H diterima, artinya variabel independen secara parsial tidak berpengaruh nyata terhadap variabel independen t-hitung t-tabel 2 : = β Ha H a diterima, artinya variabel independen secara parsial tidak berpengaruh nyata terhadap variabel independen t-hitung t-tabel Dari hasil estimasi di atas dapat diketahui t-hitung 0.63 α = 10, df = n-k-1 df = 20-3-1 = 16 maka t-tabel = 1.746 Dari hasil estimasi di atas dapat diketahui bahwa nilai luas lahan X3 signifikan pada α 10 dengan t-hitung t-tabel 0.63 1.746. Dengan demikian H a ditolak, artinya variabel pupuk X3 tidak berpengaruh nyata terhadap variabel Y hasil produksi kelapa sawit pada tingkat kepercayaan 90. -1.746 0.63 1.746 Gambar 4.3 uji t-statistik pupuk Universitas Sumatera Utara

4.8.3 Uji F-statistik