Penetapan Kadar Serat Kasar dalam Naget Ayam Penetapan Kadar Serat Kasar Metode Gravimetri

Setelah panelis selesai mencicipi produk yang diperiksa, panelis diminta untuk memberi penilaian berdasarkan tingkat kesukaan sesuai dengan penilaian mereka masing-masing. Gambar pengujian organoleptik dapat dilihat pada Lampiran 3 halaman 31. Untuk penganalisaan, skala hedonik ditransformasi menjadi skala numerik dengan angka menaik sesuai tingkat kesukaan. Dengan data numerik dilakukan analisa statistik skala hedonik dan skala numerik. Skala hedonik dan skala numerik pengujian organoleptik dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2 . Skala Hedonik dan Skala Numerik Pengujian Organoleptik Skala Hedonik Skala Numerik Amat sangat suka Sangat suka Suka Agak suka Tidak suka 5 4 3 2 1

3.9 Penetapan Kadar Serat Kasar dalam Naget Ayam Penetapan Kadar Serat Kasar Metode Gravimetri

Ditimbang 20 potong naget ayam, dihaluskan dan dikeringkan di oven pada suhu 50°C sampai berat konstan. Timbang 4 gram bahan kering, masukan kedalam thimble kertas saring pembungkus kemudian dimasukkan ke dalam alat soklet, dipasang pendingin balik pada alat soklet, kemudian dihubungkan dengan labu alas bulat 250 ml yang telah berisi 100 ml n-heksan, selanjutnya dialirkan air sebagai pendingin. Ekstraksi dilakukan lebih kurang selama 4 jam, sampai pelarut yang turun kembali ke dalam labu alas bulat berwarna jernih, kemudian dikeringkan di oven pada suhu 50°C sampai berat konstan. Pindahkan ke dalam erlenmeyer 500 ml, tambahkan 200 ml larutan H 2 SO 4 0,2 N tutup dengan pendingin balik, didihkan selama 30 menit. Saring dengan kertas saring dan cuci Universitas Sumatera Utara residu dalam kertas saring dengan akuades panas suhu 80 o -90 o C sampai air cucian tidak bersifat asam lagi. Pindahkan residu ke dalam erlenmeyer kemudian tambahkan larutan NaOH 0,3 N sebanyak 200 ml. Tutup dengan pendingin balik, didihkan selama 30 menit. Saring melalui kertas saring kering yang diketahui beratnya, residu dicuci dengan 25 ml larutan K 2 SO 4 10. Cuci lagi residu dengan 15 ml akuades panas suhu 80 o -90 o C, kemudian dengan 15 ml alkohol 95. Keringkan kertas saring dengan isinya dalam oven pada suhu 105 o C, dinginkan dalam desikator dan timbang sampai berat konstan Sudarmadji dkk, 1984. Bagan penetapan kadar serat kasar naget ayam dapat dilihat pada Gambar 2 halaman 21. Rumus Perhitungan Kadar Serat Kasar = 100 x g Awal Berat g Residu Berat Universitas Sumatera Utara Gambar 2. Bagan Penetapan Kadar Serat Kasar Naget Ayam dengan Metode Gravimetri Ditimbang, dihaluskan dan dikeringkan dalam oven suhu 50 o C Ditimbang 4 g bahan kering dimasukkan ke dalam timble, ekstraksi lemaknya dengan alat soklet selama 4 jam Dikeringkan di oven hingga berat konstan Dipindahkan ke dalam erlenmeyer, tambahkan 200 ml larutan H 2 SO 4 0,2 N , didihkan selama 30 menit, saring Dicuci dengan akuades panas 80-90°C sampai air cucian tidak bersifat asam lagi Pindahkan ke dalam Erlenmeyer, tambahkan dengan larutan NaOH 0,3 N sebanyak 200 ml, didihkan selama 30 menit, saring Cuci dengan 25 ml larutan K 2 SO 4 10, selanjutnya, dicuci dengan 15 ml akuades panas 80-90°C, kemudian 15 ml alkohol 95 Dikeringkan di oven pada suhu 105°C Didinginkan dalam desikator, ditimbang hingga berat konstan 20 potong naget ayam Residu Filtrat Serat kasar Residu Filtrat Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Identifikasi Rumput Laut

Hasil identifikasi rumput laut dapat dilihat pada Lampiran 1 halaman 29, menunjukkan bahwa rumput laut yang digunakan adalah rumput laut spesies Eucheuma spinosum Linnaeus J. agardh famili Solieriaceae. Menurut Winarno 1990, Eucheuma spinosum merupakan rumput laut yang secara luas diperdagangkan, baik untuk keperluan bahan baku industri di dalam negeri maupun untuk ekspor.

4.2 Hasil Pembuatan NARL

Penggunaan rumput laut pada pembuatan NARL, memberikan pengaruh pada bentuk NARL, di mana semakin banyak jumlah rumput laut yang ditambahkan ke dalam naget ayam, menyebabkan adonan semakin lembek. Hal ini disebabkan kandungan air pada naget ayam bertambah sehingga adonan sulit untuk dicetak.

4.3 Hasil Pengujian Organoleptik

Histogram nilai kesukaan terhadap naget ayam dapat dilihat pada Gambar 3 halaman 23. Dari histogram dapat dilihat bahwa nilai kesukaan terhadap NARL menunjukkan nilai kesukaan yang paling tinggi terdapat pada produk III dari hasil penilaian dengan skala hedonik yang menunjukkan rataan tertinggi yaitu 4,0375. Data hasil pengujian organoleptik dapat dilihat pada Lampiran 4 halaman 32 sampai dengan 33. Universitas Sumatera Utara