Reproduksi Waktu dan Lokasi Penelitian Alat dan Bahan

bagian paling atas dapat mencapai dasar sirip perut. Filamen ini berfungsi sebagai alat peraba untuk mencari makanan di air yang berlumpur Motomura et al. 2004 serta memiliki mulut bertipe inferior Jaferian Zolgharnian 2010. Morfometrik adalah ciri yang berkaitan dengan ukuran tubuh atau bagian tubuh ikan, seperti panjang total dan panjang baku. Ukuran ini dapat digunakan sebagai salah satu ciri taksonomi dalam mengidentifikasi ikan. Hasil pengukuran biasanya dinyatakan dalam satuan milimeter atau centimeter. Meristik adalah ciri yang berkaitan dengan jumlah tubuh ikan, misalnya seperti jumlah sisik pada garis rusuk, jumlah jari – jari keras dan jari-jari lemah pada sirip punggung Affandi et al. 1992. Menurut Turan 1998, karakter morfologi juga dapat memberikan manfaat dalam identifikasi stok khususnya dalam suatu populasi yang besar.

2.3 Hubungan Panjang – bobot dan Faktor Kondisi

Hubungan panjang bobot dapat menduga pola pertumbuhan yang dialami oleh ikan tersebut apakah montok atau tidak Effendie 1997. Menurut Djamali et al 1985 ikan kuro yang ditemukan di daerah Muara Sungai Musi, memiliki hubungan panjang-bobot yang bersifat allometrik. Faktor kondisi menunjukkan keadaan ikan secara fisik untuk bertahan hidup dan bereproduksi. Faktor kondisi juga digunakan untuk mengetahui kebugaran ikan dalam bentuk angka dan faktor kondisi dihitung berdasarkan panjang dan bobot ikan Effendie 1997. Faktor kondisi dipengaruhi oleh jenis makanan yang dimakan dan tingkat kematangan gonad. Penelitian yang dilakukan oleh Harahap Djamali 2005 pada ikan terbang menunjukkan bahwa peningkatan nilai faktor kondisi dapat terjadi pada ikan yang telah mengalami pemijahan karena energi yang diperoleh dimanfaatkan untuk pertumbuhan.

2.4 Reproduksi

Ikan kuro merupakan ikan hermafrodit protandri, dengan fertilisasi eksternal. Daerah pemijahan ikan kuro yaitu di daerah perairan sekitar pantai Kagwade 1970. Ikan kuro memulai hidupnya dari jantan, jantan pada ikan kuro matang gonad dengan ukuran tubuh 28 sampai 55 cm dengan umur 1 sampai 2 tahun yang sudah mampu menghasilkan sperma, kemudian berubah menjadi betina saat ukuran tubuhnya mencapai 33 sampai 85 cm dengan umur 2 sampai 3 tahun dan mulai untuk menghasilkan telur Department of Fisheries West Australia 2010. Lama hidup ikan kuro dapat mencapai minimal umur 6 tahun. Pada saat juvenil ikan kuro hidup di perairan dangkal dekat pantai, di mana banyak terdapat invertebrata kecil seperti udang, kepiting dan cacing yang berlimpah. Saat remaja ikan ini hidup di daerah estuari dan perairan pesisir, dan beruaya hanya 10 kilometer dari pesisir Department of Fisheries West Australia 2010. Ukuran tubuh ikan kuro dapat mencapai 200 mm untuk yang jantan setelah berumur 1 tahun, sedangkan yang betina dapat mencapai 400 mm. Family Polynemidae ini merupakan ikan epibentik pada perairan tropis dan mereka biasanya tinggal di perairan pesisir laut, estuaria dan mulut sungai air tawar. Ikan kuro merupakan pemakan krustacea dan ikan kecil Motomura et al. 2004, yang merugikan budidaya tambak udang Fahmi 2000. 3 METODE PENELITIAN

3.1 Waktu dan Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan selama enam bulan dari bulan Mei - Oktober 2011. Pengambilan ikan contoh dilakukan di perairan mangrove pantai Mayangan, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Frekuensi pengambilan ikan contoh dilakukan satu bulan sekali. Penentuan lokasi pengambilan ikan contoh berdasarkan lokasi penangkapan ikan yaitu di daerah perairan sekitar pantai dan muara sungai. Gambar 2. Peta Lokasi Penelitian

3.2 Alat dan Bahan

Jaring yang digunakan adalah jaring rampus yang memiliki ukuran mata jaring 1,25 inchi dan jaring belama yang ukuran mata jaring 2- 3 inchi, timbangan digital dengan ketelitian 0,01 g, alat bedah, mikroskop cahaya, lembar data, penggaris diukur sampai milimeter yang terdekat dan caliper dengan ketelitian 0,01 cm. Bahan-bahan yang digunakan adalah formalin 10 untuk mengawetkan ikan dan formalin 4 untuk mengawetkan gonad. Alat dan bahan disajikan pada Lampiran 1. 3.3 Metode Kerja 3.3.1 Pengambilan Ikan Contoh