I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Bisnis di bidang asuransi dewasa ini sedang berkembang. Pencapaian kinerja sebuah perusahaan asuransi yang sangat pesat seperti sekarang ini sangat
didukung dengan lingkungan globalisasi yang menuju ke arah sebuah modernisasi. Hal ini juga didukung oleh sumber daya manusia yang melakukan
berbagai macam strategi bisnis yang dirancang oleh manajemen perusahaan. Sumber daya manusia adalah kunci dari sebuah usaha, baik usaha kecil,
pemerintah, bahkan perusahaan swasta besar sekalipun. Persaingan perusahaan asuransi saat ini cukup ketat, jumlah perusahaan asuransi umum yang beroperasi
di Indonesia saat ini berjumlah 91 menurut data dari Asosiasi Asuransi Umum Indonesia AAUI. Berikut ini daftar asuransi berdasarkan peringkat dengan premi
bruto Rp 50 Milyar s.d. Rp 200 Milyar:
Tabel 1. Daftar Nama Perusahaan Asuransi di Indonesia
No. Nama Perusahaan
No. Nama Perusahaan
1 Asuransi Bintang
17 Asuransi Jasa Tania
2 Asuransi Samsung Tugu
18 Asuransi Multi Artha Guna
3 Asuransi Permata Nipponkoa Indonesia
19 Citra Internasional Underwriters
4 Tugu Kresna Pratama
20 Sompo Japan Insurance Indonesia
5 ACE Insurance
21 Asuransi Kredit Indonesia
6 Asuransi Parolamas
22 Asuransi Takaful Umum
7 Asuransi Bringin Sejahtera Art Amakimur
23 Asuransi Qbe Pool Indonesia
8 Asuransi Himalaya Pelindung
24 Maa General Assurance
9 Panin Insurance
25 Asuransi Umum Mega
10 MNC Life Insurance
26 Lippo General Insurance
11 Sarana Lindung Upaya
27 Asuransi Bina Dana Artha
12 Asuransi Bangun Askrida
28 Asuransi Eka Lloyd Jaya
13 Asuransi Axa Indonesia
29 Asuransi Aegis Indonesia
14 Asuransi Purna Arthanugraha
30 Asuransi Prudential
15 Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967
31 Asuransi Buana Independent
16 Asuransi Ramasatriawibawa
32 Asuransi Ekspor Indonesia
Sumber: Majalah Investor 2013
Berdasarkan informasi dalam Tabel 1, PT Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967 Bumida sebagai perusahaan asuransi yang telah berdiri sejak tahun
1967 hanya menempati urutan ke-15. Bumida tidak hanya bersaing dengan 31 perusahaan asuransi yang disebutkan dalam Tabel 1 tetapi dengan 91 perusahaan
asuransi di Indonesia. Persaingan yang ketat dan kompetitif tersebut juga dikarenakan sebagian besar pelaku bisnis ini bermain dalam persaingan harga
premi serendah mungkin. Namun, persaingan perusahaan asuransi tidak terlepas dari peran tenaga pemasaran yang dimiliki sebuah perusahaan asuransi. Dengan
adanya tenaga pemasaran yang kompeten, secara logika diharapkan perusahaan dapat menghasilkan personil-personil yang berkinerja baik.
Para tenapga pemasaran pun bersaing dalam menjalankan bisnis perasuransian ini. Jumlah tenaga pemasaran asuransi di Indonesia. Menurut AAUI
sebanyak 11.686 orang. Dengan demikian, kondisi persaingan di bisnis asuransi kian kompetitif sehingga setiap tenaga pemasaran harus siap dengan segala
potensi dan kompetensi yang dimilikinya untuk dapat menghasilkan kinerja pemasaran yang baik. Bumida cabang Bogor memiliki tenaga pemasaran
sebanyak 28 orang. Dengan jumlah ini maka setiap karyawan yang menjadi trenaga pemasaran harus memiliki kompetensi yang baik untuk menghasilkan
kinerja pemasaran yang maksimal. Tidak hanya untuk keberhasilan pribadi,
namun juga meningkatkan daya saing perusahaan pada umumnya.
Berdasarkan fenomena dan permasalahan tersebut perlu dilakukan penelitian yang mendalam dengan mengambil pokok masalah “Pengaruh
Kompetensi Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Asuransi Umum Bumiputera Muda 1967”.
1.2. Perumusan Masalah