6
dimana latar belakang pengetahuan keagamaan Steven bukan seorang ulama melainkan seorang mualaf juga.
Atas dasar inilah penulis merasa tertarik dan memandang perlu untuk meneliti dengan judul skripsi
“Penetrasi Sosial dan Dakwah Steven Indra Wibowo dalam Pembinaan Mualaf di
Mualaf Center Indonesia ”.
B. Batasan dan Rumusan Masalah
Penulis membatasi masalah penelitian ini pada proses penetrasi sosial yang dilakukan Steven Indra Wibowo dalam dakwah untuk membina mualaf di Mualaf
Center Indonesia. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1
Bagaimana penetrasi sosial yang dilakukan Steven Indra Wibowo pada Orientation Stage, Exploratory Stage, Affective Stage, Stable Stage, and
Depentration Stage? 2
Bagaimana tahapan dakwah Steven Indra Wibowo dalam membina mualaf di Mualaf Center Indonesia?
C. Tujuan Penelitian
Terkait dengan permasalahan yang telah dirumuskan oleh penulis, maka tujuan penelitian ini adalah:
1 Untuk mengetahui penetrasi sosial yang dilakukan Steven Indra Wibowo
pada Orientation Stage, Exploratory Stage, Affective Stage, Stable Stage and Depenetration Stage?
2 Untuk mengetahui bagaimana dakwah dalam pembinaan mualaf di Mualaf
Center Indonesia?
7
D. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian diharapkan dapat memberikan manfaat sebagai berikut: 1
Manfaat Akademis Penulis berharap penelitian ini dapat memperkaya kajian ilmu komunikasi
antar pribadi serta teori penetrasi sosial Irwin Altman dan Taylor tentang langkah-langkah dalam proses adaptasi, menjalin kedekatan antara komunikator
dan komunikan agar pesan yang disampaikan dapat dipahami oleh komunikan. 2
Manfaat Praktis Penetrasi sosial dapat dimanfaatkan bagi individu komunikator dan
komunikan yang mengalami kesulitan beradaptasi, kesulitan menjalin hubungan dalam komunikasi, maka dapat digunakan teori penetrasi sosial.
E. Metodologi Penelitian
1 Paradigma Penelitian
Menurut Bogdan dan Biklen 1982:32, paradigma adalah kumpulan longgar dari sejumlah asumsi yang dipegang bersama, konsep atau proposisi yang
mengarahkan cara berfikir dan penelitian .
10
Pada penelitian ini paradigma yang digunakan adalah konstruktivisme. Realitas ada merupakan hasil konstruksi dari
kemampuan berfikir seseorang. Perlu tercipta interaksi antara peneliti dan yang diteliti, agar mampu merekonstruksi realitas yang diteliti melalui metode
kualitatif .
11
Untuk itu peneliti akan melakukan penelitian dengan Steven Indra Wibowo di Mualaf Center Indonesia.
10
Dr. Lexy J. Moleong, M. A., Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 1997, h. 30.
11
BurhanBungin, Sosiologi Komunikasi, Teori, Paradigma, dan Discourse TeknologiKomunikasi di Masyarakat, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2008, h.238.
8
2 Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan sifat penelitian deskriptif. Kirk dan Miller mendefinisikan bahwa penelitian
kualitatif adalah tradisi tertentu dalam ilmu pengetahuan sosial secara fundamental bergantung pada pengamatan pada manusia dalam kawasannya sendiri dan
berhubungan dengan orang-orang tersebut dalam bahasanya dan dalam peristilahannya.
12
3 Metode Penelitian
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah studi kasus. Penelitian studi kasus adalah penelitian yang meneliti fenomena kontemporer secara utuh dan
menyeluruh pada kondisi yang sebenarnya, dengan menggunakan berbagai sumber data.
13
Studi kasus merupakan strategi penelitian dimana di dalamnya peneliti menyelidiki secara cermat suatu program, peristiwa, aktivitas, proses, atau
sekelompok individu. Kasus-kasus dibatasi oleh waktu dan aktifitas, dan peneliti mengumpulkan informasi secara lengkap dengan menggunakan berbagai prosedur
pengumpulan data berdasarkan waktu yang telah ditentukan.
14
4 Subjek dan Objek Penelitian
Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah Mualaf Center Indonesia. Sedangkan objek penelitiannya adalah Steven Indra Wibowo sebagai
pendiri Mualaf Center Indonesia.
12
Dr. Lexy J. Moleong, M. A., Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 1997, h. 3
13
Imam Gunawan, S.Pd., M.Pd., Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik, Jakarta: PT Bumi Aksara, 2013, h. 121.
14
John W. Creswell, Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed, Bandung: Pustaka Pelajar, 2008, h.19
9
5 Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di Mualaf Center Indonesia, Jl. Patra Tomang I
No.10, Kb. Jeruk, Kota Jakarta Barat, dimulai dari bulan Agustus 2016 hingga bulan
November 2016. 6
Teknik Pengumpulan Data Pengumpulan data merupakan bagian penting yang memiliki beberapa teknik.
Teknik di bawah ini dilakukan dengan tujuan agar peneliti mendapatkan data yang lengkap dan tepat untuk penelitian ini. Berikut beberapa teknik dari pengumpulan
data yang digunakan: a.
Wawancara Mendalam Wawancara dilakukan penulis secara langsung dengan orang-orang yang
dianggap perlu dan mewakili dalam penelitian ini seperti Steven Indra Wibowo selaku pendiri dari Mualaf Center Indonesia. Wawancara ini bertujuan untuk
menggali keterangan yang mendalam seputar topik yang terkait dengan permasalahan ini sehingga terkumpul informasi yang diperlukan oleh penulis.
b. Observasi Non Partisipasi
Observasi yang dilakukan penulis dengan tidak turun langsung atau sebagai penonton dan bertujuan untuk mengamati bentuk penetrasi sosial dakwah Steven
Indra Wibowo dengan cara mengamati langsung kegiatan yang dilakukan dalam pembinaan mualaf di Mualaf Center Indonesia, Jalan Patra Tomang I No. 10, Kebon
jeruk, Kota Jakarta Barat. c.
Dokumentasi Dokumentasi adalah pengumpulan data dengan cara mengambil data dari
beberapa sumber baik elektronik maupun online terkait dengan Steven Indra
10
Wibowo. Sehingga data-data yang diperoleh dapat menguatkan penelitian serta mendukung kebenaran data yang diperoleh melalui observasi dan wawancara.
F. Teknik Analisis Data