148
BAB VI KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA DI KABUPATEN SLEMAN
6.1. PERENCANAAN KONSEP PROGRAMATIK 6.1.1. Pelaku
Jenis pengguna pada Rusunawa ini dapat digolongkan menjadi: a. Pengguna tetap: Penyewa Rusunawa penghuni rusunawa, pedagang penyewa ruang
komersial dan badan pengelola Rusunawa. b. Pengguna tidak tetap: pengunjung Rusunawa Tamu.
Tabel 6. 1 Pelaku Rusunawa Tipe
Prensentase Jumlah dibulatkan
Jumlah orang
mak Jumlah
Penghuni rencana Tipe
difabel 2
27 23
62.1 62
3 210
1 36
48 129.6
130 5
700 3
54 29
78.3 78
6 420
2 Total 270
1330 – 1378 orang
6
Sumber: Analisis Pribadi, 2013
Untuk mengakomodasi seluruh kegiatan dari masing-masing pelaku, dibutuhkan ruang- ruang. Ruang-ruang tersebut dikelompokan berdasarkan analisis pembagian zona. Zona fungsi
terbagi menjadi 4 bagian yaitu zona hunian, zona pengelola dans service, zona krgiatan publik , dan zona parkir.
6.1. PERENCANAAN KONSEP EP
P P
P PROGRAMATIK
6.1.1. Pelaku
Jenis penggu u
u n
n na pada Rusu
u un
n nawa
wa wa
i i
i n
ni n
dapat t
t d
d ig
ig ig
ol ol
olo on
on gk
g gkan
a an
m m
m en
en en
ja a
a d
d di
: a. P
P Pengguna t
t t
et e
e ap: Pe
Pe Pe
nyew a Rusu
su na
na na
wa wa
wa pe
pe pe
ng ng
g huni rusun
n naw
aw awa, pe
pe pe
dagang pen en
enye y
y wa ruang
komers rs
s ia
ia ia
l l
l da
da da
n n
n badan
n pe
pe pe
ng n
el ola Rusunawa
w .
b. Pe P
P ng
ng nggu
gu guna
n tidak
ak ak
t t
t et
e ap
ap : pengunjung Rusun
un awa Tamu.
Ta T
bel 6. 1 P Pel
l aku Rusuna
aw wa
Ti Ti
Ti p
p pe
Pr P
ensent ntas
ase e
Jumlah h
dib bula
atkan n
Ju Ju
ml ah
orang mak
Juml ml
ah ah
Pe Pen
nghuni r
re r
nc an
an an
a a
Ti Ti
Ti pe
d d
difab el
el el
2 2
27 23
62 62
.1 1
62 2
3 3
210 1
36 48
12 9.
6 6
130 5
700 3
54 4
4 29
29 78.3
78 6
42 42
2 2
2 To
To o
ta ta
ta l
l l
270 13
13 13
30 30
3 –
1378 orang 6
Sumber: Analisis Pribadi, 2013
U U
U nt
nt nt
uk uk
uk m
m m
en en
en ga
ga ga
ko ko
komo o
o da
da da
s si seluruh
uh uh kegia
a ta
ta tan dari
ri ri masing-ma
ma masi
s s
ng p
p p
el el
el ak
ak ak
u u
u, d
d d
ib ib
ib ut
ut utuh
uh u
ka ka
kan ruang- ruang. Ruang
ng r
-r ua
a ua
ng ng
ng tersebut dikelompoka an
an berdas s
sarkan analisis pembag g
ia ia
ia n
n zo
zo zona. Zona fungsi
terbagi menjadi 4 bagian yaitu zona hunia a
an, zona peng ge
g lola dans service, zona krgiatan publik , dan
zona parkir.
149
Tabel 5. 1 Hubungan Divisi Kegiatan
19 18
17 20 + 23
21 22
komersial 24
29 28
26 +
27 Pengelola dan service
13 + 14 12
16 Komunal dan rekreasi
15 25
8 Entrance
Parkir
2 3
4 7
6 1 +5
11 9
10 Keterangan:
1. Beristirahat 2. berkumpul dengan keluarga
3. Aktivitas mencuci 4. Aktivitas Jemur
5. Memasak 6. Makan
7. MCK 8. Parkir penghuni
9. Bermain 10. Olah raga
11. Duduk bersantai 12. Bertamu sesame Penghuni
13. Berkumpul dengan tetangga 14. Arisan, syukuran, ddl
15. Parkir tamu 16. Bertamu dengan penghuni rusun
17. Menyiapkan peralatan 18. Memasak
19. Mencuci piring 20. transaksi
21. memilih barang 22. makanminum
23. Pembayaran 24. Pengelolaan
25. Parkir Pengelola 26. Pemeliharaan
27. Peralatan 28. Keamanan dan parkir
29. Service
Sumber: Analisis Pribadi, 2013
19 19
19 18
21 22
22 22
ko ko
o mersial
Pengelola dan service
13 3 +
+ 1
1 1
4 4
4 Ko
Ko Ko
mu m
m na
na na
l da
da da
n n
n re
re re
kreasi 15
25 En
E E
trance Pa
Pa Parkir
12 16
6 16
8
2 2
3 3
3 4
7 6
1 1
1 +5
+ +
11 9
10 Keterangan:
1. Berist st
st i
ir irahat
2. be be
erkumpul de e
e ng
ng ng
an kel el
elu u
uarga 3.
Aktivitas s
s me
me me
nc nc
nc uc
uc uc
i 4.
4. 4. Aktivi
i i
ta ta
ta s
s s
Je Je
Je mu
mu mu
r 5. Me
Me Me
ma ma
ma sa
sa sa
k k
k 6. Ma
Ma Ma
ka a
kan n
n 7. MC
MC MCK
K K
8. 8.
8. Pa Pa
Parkir p
pe p
nghuni 9.
9 9.
B B
Berma ai
a n
n 10
10 10
. .
. Olah
h h
r aga
11. Dud du
duk bersantai 12. Be
r rt
rt amu sesame Penghun
uni i
13 1
1 . Be
r rk
r umpul dengan tetangga
14 4
. Ar
A A
is s
s an
an, , sy
sy uk
uk ur
ur an
an, dd
dd l
l 15. Pa
rk rk
rk ir
ir t
t am
a u
16. Bertamu dengan penghuni rusun 17
17 17
. Menyiapkan peralatan 18
1 1
. Me
M M
masak 19
19 19
. .
. Me
Me M
ncuc uc
uci i
i pi
pi pi
ri ri
ri ng
ng ng
20 20
20. tran
n sa
sa sa
ks ks
ksi i
21 21
21 .
. me
me memi
mi m
lih barang ng
ng 22.
ma ma
ma ka
ka kan
n n
mi mi
mi nu
nu nu
m 23. Pembayaran
24. Pengelolaan 25. Parkir Pengelola
26. Pemeliharaan 27. Peralatan
28. Keamanan dan parkir 29. Service
Sumber: Analisis Pribadi, 20 13
150 Hubungan makro ruang tersebut terbentuk karena adanya beberapa pertimbangan. Pertimbangannya
ialah: - Zona fungsi hunian terkait erat dengan zona komunal dan publik, karena penghuni unit
secara intens melakukan kegiatan sosialisasi dengan sesame unit atau berbeda unit. Kegiatan sosialisasi dilakukan dengan waktu sepanjang hari sehingga setiap lantai
diperlukan ruang komunal dan publik. Selain itu, pnghuni secara berkala melakukan kegiatan sosialisasi secara berkala mingguan atau bulanan sehingga tidak harus dekat dengan
ruang hall atau serba guna. Zona fungsi hunian terhadap zona parkir tidak harus berdekatan agar kebisingan dapat teredam dengan adanya jarak dengan zona hunian.
- Fungsi pengelola dan service juga membutuhkan dukungan fungsi publik dan komunal untuk memaksimalkan kegiatannya sebagai pelayan publik yang mudah diakses dari luar dan
dalam tapak sehingga kedua fungsi tersebut sebaiknya berdekatan. Fungsi pengelola dan service tidak seperti fungsi hunian yang memiliki intensitas yang lebih sering mengakses ke
ruang publik dan komunal serta para pelaku zona ini terbatas oleh waktu kerja. - Fungsi komersial juga membutuhkan pelayanan untuk menjaga keamanan, kebersihan,
menyediakan kebutuhan makan-minum sehingga sebaiknya memiliki jarak yang tidak terlalu dekat tetapi tetap dapat dijangkau oleh pelaku pengelola dan service. Hubungan fungsi
komersial dengan hunian dapat di letakkan tanpa akses langsung atau dapat disatukan dengan area publik.
- Zona fungsi parkir memiliki kaitan langsung dengan zona publik luar bangunan, pengelola dan service, serta komersial. Fungsi parkir dalam menunjang kegiatan komersial sebagai
pendukung sirkulasi ke luar tapak atau kedalam tapak dan memberikan fasilitas yang dibutuhkan oleh tamu untuk kegiatan kunjungan ke pelaku hunian dan pelaku pengelola.
Berdasarkan analisis kegiatan, besaran ruang, dan hubungan antar ruang yang telah dilakukan sebelumnya, dapat ditentukan rencana organisasi ruang pada tiap zona bangunan
rusunawa di Kabupaten Sleman. Organisasi ruang mikro dibedakan menurut zona fungsi dan peletakkan jenis ruang di tiap lantai.
Kegiatan sosialisasi dilakukan d d
d en
en en
g ga
ga n
n n
wa wa
wa kt
kt k
u sepanjang hari sehingga setiap lantai diperlukan ruang komun
un n
al al
al d
dan publik. Selain itu, pnghu hu
huni ni
ni secara berkala melakukan kegiatan
sosialisasi seca a
a ra
ra ra
b erkala mingguan atau bulanan sehingg
gg ga
a a
tidak harus dekat dengan ruang hall
l a
a a
t t
tau serba guna. Zona na
n fungs
gs g
i hu h
nian ter r
r ha
h h
dap zona parki ki
ki r
r r
ti t
dak harus berdekatan agar
r k
k k
e ebisingan da
a a
pa pa
pa t
t t
te te
te re
re re
dam de de
de ng
ng ng
an an
an a
a a
da da
dany ny
ny a
a a
ja ja
a ra
r r
k k
k de de
deng ng
ng an
an an
zona hunian n
. -
Fu Fu
Fungsi penge ge
ge lola dan
an an
s s
ser r
r v
vi v
ce juga membutuhkan duku u
u ng
g gan
an an
f fungsi pu
p p
blik dan k
k k
om o
o unal untuk
memaks ks
ks im
im im
al al
alka ka
kan kegiat t
t an
an an
n ny
nya a sebagai
p pelayan pu
bl bl
bl ik
ik ik
y y
y ang muda
da da
h h
h di
di di
ak a
a se
s da ri
ri ri
luar dan dala
a am
m m
ta ta
ap p
pa k
se e
e hi
hi hi
ng ng
ga g
kedua fungsi te ers
rsebut sebaiknya ber erde
de deka
k k
tan. F F
F un
un ungs
gs gs
i pe p
p ngel
l ol
ol o
a dan se
se serv
rv rv
ic i
ice tida a
a k
k k
seperti fu fu
ng n
si hunian yang g
memiliki intensita tas
s yang leb eb
eb ih
i i
ser r
r i
i i
ng ng
ng m
m me
e engakses
es es ke
ru ru
ru a
a ang pu
pu pub
blik dan komun al
al serta para pe ela
aku zona ini te e
rb rb
atas oleh wakt tu
u u kerja.
. .
- -
- F
Fung g
g s
si s
komersial juga me em
mbutuhkan n p
pelayanan un
untuk menjaga keam ma
a anan, ke
ke ke
b be
bersihan, ,
me e
n ny
n edia
aka kan
n kebutuhan mak
kan n-minum
m s sehingga
ga s sebaiknya memil
il ik
ik i
i ja
ja rak ya
ya yang
t t
tid id
id ak
ak k
t t
t er
lalu de
e ek
kat tetapi tet t
ap ap
d d
ap ap
at dijan gk
g au
au o leh
pe e
la laku
ku pengelo o
la la d
d a
an service. Hu u
ubu ng
an fun
n gs
gs gs
i ko
o omersial dengan hun
ia ia
n n da
da pa
pa t
di d
l l
e etak
kk kan
n tanp
np a
a ak ak
s ses langsung atau da
a apat disatu
tu tuka
n n
d e
e ngan area publik.
- Zo
Zo Zo
na n
fungsi pa p
rk rkir
ir ir
m m
m em
em em
il il
il ik
ik ik
i i
i ka
ka ka
it it
it an
a a
langsung de de
e ng
ng ng
a an
an z z
on on
on a
a a
pu pu
pu bl
blik luar bang g
un un
un a
a an, pengel
el el
o o
ola a
a dan service, serta komersial. Fu
Fu F
ng ng
ng si
si si
par r
ki ki
ki r
r r
da da
da l
lam menunjang kegiatan komersial seb eb
ebag ag
ag a
ai a
pendukung sirkulasi ke luar tapak at at
au a
kedalam tapak dan memberikan fasilit it
t as
as as
y y
yan an
ng di
di di
bu bu
bu tu
tu tu
hkan oleh tamu untuk kegiatan kunjungan ke pelaku hunian dan p p
elak ak
ak u
u u
p pe
peng ng
g el
el el
ol ol
ola a.
a. B
B B
er er
er da
da da
sa sa
sa rk
rk rk
an an
an a a
a n
n na
li si
si i
s s
s ke
ke kegiat
t t
an an
n ,
, ,
besa a
ra ra
ra n
n n ruan
n g
g, g,
d dan
h h
h ub
ub ub
unga ga
gan n
n an
an an
ta ta
ta r
r ru
ru ru
an an
ang g
g ya ya
yang telah dilakukan
se se
se be
be be
lu lu
mn mn
mn ya
ya ya, dapat ditentukan
r r
encana organisasi ruang pa
a da
da da
t t
ia ia
p p
p z
zo zona bangunan
rusunawa di Kabupaten Sleman. Organ n
nisasi ruang mikro dibedakan menurut zona fungsi dan
peletakkan jenis ruang di tiap lantai.
151
6.1.1. Konsep Kebutuhan Ruang Tabel 6. 2 Konsep Kebutuhan Luasan Ruangan
No Kelompok Kegiatan
ruang Juml
ah luas
kebutuhan tiap kegiatan m2
Lantai sirkulasi
20 Total
1 Kegiatan Service dan
Pengelola Ruang
Serbaguna 1
4.68 4.68 lantai 1
339.26 2035.58
2 Hall room
1 119.76
119.76 Lantai 1 3
Ruang Kepala Rusun
1 1.65
1.65 lantai 1 4
Ruang Tamu Kepala Rusun
1 3.60
3.60 Lantai 1 5
Ruang Administrasi
1 6.05
6.05 lantai 1 6
Loket pembayaran
1 2.16
2.16 lantai 1 7
Ruang Pemasaran
1 6.05
6.05 lantai 1 8
Ruang Bendahara
dan Sekretaris 1
9.68 9.68 lantai 1
9 Kepala Bidang
sarana prasarana dan
Cleaning Service
1 6.05
6.05 lantai 1
10 Mushola
1 12.73
12.73 lantai 1 11
Ruang Kepala Cleaning
Service 1
2.42 2.42 lantai 1
12 Ruang
Cleaning Service
1 14.86
14.86 lantai 1 13
Ruang Pegawai ME
1 4.13
4.13 lantai 1 14
Ruang Genset 1
10.80 10.80 lantai 1
15 Satpam
2 4.80
9.60 lantai 1 16
Kegiatan Parkir Penghuni
rusun 365.63 lantai 1
17 pengelola
rusun 94.58 lantai 1
18 Tamu
14.63 lantai 1 19
playground dan lapangan
Playground 17.28 lantai 1
20 Lapangan volly
pantai 540.00 lantai 1
21 lapangan
Futsal 450.00 lantai 1
22 Kegiatan Komersial
Warung tipe 2 6
22.51 135.06 Tipikal
1995.21216 11971.27
23 Kegiatan Hunian
Unit Tipe 27 62
27 1647.77 Tipikal
24 Unit Tipe 36
127 36
4518.28 Tipikal 25
Unit Tipe 45 76
45 3387.85 Tipikal
26 Unit Tipe 27
difabel 1
27 32.96 Tipikal
27 Unit Tipe 36
3 36
92.50 Tipikal 28
Unit Tipe 45 2
45 69.54 Tipikal
29 Kegiatan Publik
Ruang Komunal
4 17.28
69.12 Tipikal 30
Kegiatan Komersial Warung Tipe 1
6 3.83
22.98 Tipikal Total luas lantai
14006.85 sumber : Analisis Penulis, 2013
2 Hall room
1 1
119 119
119 76
.76 76
119.76 Lantai 1 3
Ruang g
g Kep
Kep Kepala
Rus Rus
us u
un 1
1.65 1.65 lantai 1
4 Ruang Tamu
Kepala Rusun 1
3.60 3.60 Lan
an antai
t t
1 5
Ruang Adm
m m
ini ini
ini str
st st
asi 1
6.0 6.0
6.0 5
5 5
6.05 lantai 1 6
Lok Lok
ke et
et pe
pem pem
bay bay
bayara a
a n
1 2.1
1 1
6 2.1
2.1 2.1
6 6
6 lantai 1
7 Rua
ng Pemasa
sa sa
ran ran
ran 1
1 1
6 0 6.0
6 0 5
5 5
6.05 lantai ta
ta 1
8 8
8 Rua
Rua Ruan
ng Ben
B dahara
dan an
Sekretaris 1
9.68 9.6
9.6 9.6
8 8
lantai 1 1
9 Kep
p ala
a Bidang
sarana na
prasar rana
ana dan Cleaning
g Service
1 6.05
6 6.05 lantai
tai i
1 1
1
10 10
10 Mushola
1 12.
73 12.73
lantai 1 11
11 11
Ruang Kepala a
Cleaning Ser
Servic vic
e 1
2.42 2.42 lan
an tai
tai 1 1
12 Rua
uang ng
Cleaning g
Service 1
1 14.
14.8 86
14 14.86
lantai 1 13
13 13
Rua Rua
ng ng
Peg Peg
awai ME 1
4.13 4.1
4.1 3
3 lan
la tai 1
14 R
R Ruang Genset
1 10.80
10. 80
80 80
lan lan
l tai
t 1
15 Satpam
2 2
2 4.8
4.8 4.8
9.60 lantai 1 16
1 1
Kegiatan Parkir Penghuni
rusun 365.63 lantai 1
17 17
1 pengelola
rus rus
rus un
un un
94.58 lantai 1
18 18
8 Tam
Tam Tamu
14 14
14. 63
6 63
lan lan
lan tai
tai tai
1 1
1 19
1 1
playground dan lap
lap lap
ang ang
ang an
an an
P Pl
Playgroun un
n d
d 17.
28 28
28 lan
lan la
tai 1 20
Lapangan volly pantai
540.00 lantai
1 1
1 21
lapangan Futsal
450.00 lantai 1 22
Kegiatan Komersial Warung tipe 2
6 22.51
135.06 Tipikal 1995.21216
11971 23
Kegiatan Hunian Unit Tipe 27
62 27
1647.77 Tipikal 24
Unit Tipe 36 127
1 1
36 6
6 4518.28 Tipikal
25 Unit Tipe 45
76 76
76 4
4 45
3387.85 Tipikal 26
Unit Tipe 27 difabel
1 27
32.96 Tipikal
27 Unit Tipe 36
3 36
92 50 Tipikal
152
Tabel 6. 3 Peruntukan Lahan Zona
Area Peruntukan
Presentase
Private Permukiman
Persil rumah tinggal
60 Semi publik
fasilitas umum Lapangan olah
raga dan fungsi niaga serta
pelayanan 20
Publik Sirkulasi
Jalan, Pedestrian area
perkerasan 10
Sumber: Analisis Pribadi,2014
Sedangkan untuk jumlah lantai bangunan rumah susun berdasarkan RDTR Kecamatan Mlati 2008 adalah 2 – 3 dengan KDB maksimal 80.
6.2. Konsep Perancangan Programatik
Berdasarkan analisis perencanaan dan perancangan yang telah dilakukan, maka dapat ditentukan orgaisasi ruang pada Rusunawa di Kabupaten Sleman. Organisasi ruang yang terbentuk
adalah sebagai berikut :
a. Analisis Organisasi Ruang Mikro Zona Hunian
Gambar 6. 1 Organiasi Ruang Mikro Zona Hunian
Sumber: Analisis Penulis, 2014
b. Analisis Organisasi Ruang Mikro Zona Komersial
Gambar 6. 2 Organiasi Ruang Mikro Zona Komersial
Sumber: Analisis Penulis, 2014 Ruang Tangga
Srikulasi Langsung Penghuni
Ruang Tangga Sirkulasi Pedagang
Sirkulasi Pembeli
ra ra
ra ga
ga ga
dan fungsi niaga
serta pelayanan
Publik Sirkulasi
Jalan, Pedestrian n
n area
a p
p perk
rk rk
er eras
as as
an 10
Sum um
um ber
ber ber
: A : A
: A nal
nal nalis
is isis P
s P P
rib b
b adi
a a
,20 ,20
,2 14
4 4
Sedang g
ng ka
ka ka
n n
n un
un un
tuk jumlah ah
ah l
l l
a an
an ta
t i bangunan
a rumah
s us
us un
un un
b b
b er
e dasark
k k
an an
an R R
RDT DT
DT R Kecama
ma matan Mlati
20 08
08 adalah h
h 2
2 2
– –
3 3
3 dengan
an n
K K
KD DB maksimal 80.
6.2. 2
2 Ko
Ko Ko
nsep p
p P
P erancangan Pro
ogr gram
a atik
Berd da
da sa
sark rk
an analisis perenc nca
anaan da an
peranc c
an ang
ga n
yang telah dil il
ak ak
uk uk
kan a
a , ma
ma ma
ka ka
ka d
d d
apat di
te te
te nt
nt ntuk
u u
an o o
o rgaisasi rua
ua ng
ng p
p ada Rusun
naw wa di
Ka a
bu pa
a te
ten n
Sleman. Or r
ga ga
ni nis
sasi ruang g
y y
ang g
g te
te te
rb rb
b e
entu u
u k
k k
ad a
alah seb b
ba agai berikut :
a. Ana na
nalisis s
s Or
Or ga
ga ni
ni sa
sa si
si R
R ua
ua ng
ng M
M ik
ik ro
ro Z
Z on
ona Hunian
Ga Ga
G mb
mb mb
ar ar
ar 6
6. 1
1 1
Or Or
Or ga
ga gani
ni nias
as as
i Ru Ru
Ru an
an an
g g
g Mi
Mi Mi
kr kr
kr o
o Zo
Zo Zo
na na
na H
H H
un un
un ia
ia a
n n
n
Sum Sum
Su ber: A
nal nal
nal is
is isis Penulis
lis is
2 , 2014
b. Analisis Organisasi Ruang Mikro Zona a
a K
K Komersia
ia ial
l
Rua Rua
Rua n
ng ng
T T
Tan S
Sri S
k kul
kul a
asi Pe
Pen en
g g
ghuni
Ruang Tangg
153
Gambar 6. 3 Organiasi Ruang Mikro Area dapur Zona Komersial
Sumber: Analisis Penulis, 2014
c. Analisis Organisasi Ruang Mikro Zona Publik