Objek Penelitian Teknik Analisis Data

Universitas Sumatera Utara Semiotika Roland Barthes dipilih karena teknik ini dapat dipakai untuk membongkar makna di balik tanda-tanda yang ada. Semiotika Roland Barthes menggunakan signifikasi dua tahap di mana tahap yang pertama merupakan uraian makna denotasi yaitu arti yang tampak pada tanda, dan yang kedua merupakan uraian konotasi, sehingga melalui konotasi tersebut melahirkan temuan-temuan dan mitos pada makna tersebut.

3.2. Objek Penelitian

Objek penelitian adalah masalah yang akan diteliti atau masalah yang akan dijadikan objek penelitian, yaitu suatu problem yang harus dipecahkan atau dibatasi melalui penelitian. Di dalam penelitian ini yang akaan menjadi objek penelitian adalah film “Fifty Shades of Grey”. 3.3. Subjek Penelitian Subjek penelitian adalah sumber data dari penelitian di mana data itu diperoleh, atau tempat menemukan data. Dalam penelitian ini, yang menjadi subjek adalah representasi perempuan yang menjadi tokoh utama dalam film “Fifty Shades of Grey”. 3.4. Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Observasi atau Pengamatan Penelitian ini menggunakan observasi secara tidak langsung, karena pengamatannya dilakukan pada film. Seperti yang dikatakan oleh Nawawi dalam Fatoni, 2013: 47 bahwa observasi tidak langsung adalah pengamatan yang dilakukan tidak pada saat berlangsungnya peristiwa yang diselidiki, misalnya melalui rangkaian slide, foto maupun film. Film tersebut akan di capture dan kemudian shot-shot yang dianggap mewakili oleh peneliti akan diteliti sesuai dengan unsur kategori yang ada. 2. Studi kepustakaan Library Research Guna memperoleh data yang dibutuhkan akan dikumpulkan dengan studi pustakaguna mengkaji beberapa pokok permasalahan dari objek yang diteliti. Data pendukung didapatkan dari buku-buku yang berkaitan dengan semiotika, Universitas Sumatera Utara sinematografi, metode penelitian, psikologi, internet, artikel dan literatur - literatur yang dapat mendukung studi dokumentasi.

3.5. Teknik Analisis Data

Bogdan dan Biklen mengatakan bahwa analisis data kualitatif merupakan upaya yang dilakukan dengan jalan bekerja dengan data, mengorganisasikan data, memilah- milahnya menjadi satuan yang dapat dikelola, mensintesiskannya, mencari dan menemukan pola, menemukan apa yang penting dan apa yang dipelajari, dan memutuskan apa yang dapat diceritakan kepada orang lain Pujileksono, 2015: 151. Analisis data adalah upaya mencari dan menata data secara sistematis hasil pengumpulan data untuk meningkatkan pemahaman terhadap objek yang sedang diteliti. Dalam menganalisis data yang telah dikumpulkan oleh peneliti serta akan dipaparkan dalam bentuk skripsi, maka penelitian ini akan dilakukan melalui pendekatan kualitatif dengan menggunakan analisis semiotika. Analisis semiotika yang digunakan adalah metode Roland Barthes. Studi semiotik ini mengambil fokus penelitian pada seputar tanda. Peneliti akan menganalisis dengan memperhatikan berbagai elemen seperti teknik pengambilan gambar, komposisi warna, kalimat ucapan lisan, gesture, ekspresi wajah dan lainnya. Selanjutnya akan dianalisis dengan melihat makna denotasi, konotasi, serta mitos yang terdapat dalam film tersebut. Kata konotasi berasal dari bahasa latin “connotare” menjadi ”tanda” dan mengarah kepada makna-makna kultural yang terpisah atau berbeda dengan kata dan bentuk lain dari komunikasi. Konotasi melibatkan simbol- simbol historis dan hal-hal yang berhubungan dengan emosional, sehingga walaupun konotasi merupakan sifat asli tanda, membutuhkan keaktifan pembaca agar dapat berfungsi. Sistem konotasi merupakan sistem tingkat kedua, dimana penanda dan petanda pada denotasi menjadi penanda yang berkaitan dengan nilai-nilai budaya. Sedangkan denotasi menunjukkan arti literatur atau yang eksplisit dari kata-kata dan fenomena yang lain. Denotasi dan konotasi menguraikan hubungan antara signifier dan referent nya. Denotasi menggunakan makna dari tanda sebagai definisi secara literal atau nyata, Universitas Sumatera Utara dan konotasi mengarah kepada kondisi sosial budaya dan asosiasi personal Ghazali, 2010: 9. Teknik analisis data yang akan dilakukan peneliti adalah sebagai berikut: a. Diseleksi Peneliti akan menyeleksi bagian-bagian yang menggambarkan perempuan dalam film “Fifty Shades of Grey”. b. Diklarifikasi Tahap selanjutnya adalah mengklarifikasi bagian-bagiam yang dapat menginterpretasikan peran apa saja yang dilakukan oleh perempuan. c. Dianalisis Bagian yang telah diklarifikasi, dianalisis dengan menggunakan teori semiotika Roland Barthes. d. Diinterpretasikan Setelah itu peneliti akan menginterpretasikan hasil analisis tersebut. e. Ditarik kesimpulan Ditahap terakhir ini, peneliti menarik kesimpulan bagaimana peran perempuan yang diinterpretasikan dalam film “Fifty Shades of Grey”. Guna memudahkan kerja analisis data, maka dibuat tabel kerja analisis seperti di bawah: Tabel. 3. Unit dan Level Analisis UNIT ANALISIS LEVEL ANALISIS PETANDA DENOTASI KONOTASI MITOS PENANDA TANDA Universitas Sumatera Utara

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Film “Fifty Shades of Grey”