Uji Normalitas Uji HomogenitasUji Bartlett

Data akhir adalah data yang didapat dari hasil tes, dimana tes tersebut dilaksanakan setelah sampel diberi model pembelajaran yang berbeda, yaitu model pembelajaran TGT dan model pembelajaran konvensional. Model pembelajaran TGT dilaksanakan di kelas VII D, sedangkan model pembelajaran konvensional dilaksanakan di kelas VII C. Uji yang dilakukan adalah uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis.

3.5.1 Analisis Data Awal

Analisis data awal dilaksanakan sebelum sampel diberi model pembelajaran yang berbeda. Hal ini dilaksanakan untuk mengetahui apakah sampel mempunyai kondisi yang sama. Pada analisis awal dilakukan uji sebagai berikut.

3.5.1.1 Uji Normalitas

Uji Normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang digunakan merupakan data yang berdistribusi normal atau tidak. Hipotesis yang akan diujikan sebagai berikut. : Data berdistribusi normal, : Data tidak berdistribusi normal. Langkah-langkah uji normalitas adalah 1 menghitung daftar distribusi frekuensi, 2 menghitung simpangan baku, 3 menghitung nilai Z dari setiap batas kelas dengan rumus ̅ , dengan s = simpangan baku ̅ = rata-rata sampel Sudjana, 2002:138, 4 mengubah harga z menjadi luas daerah kurva normal dengan menggunakan tabel, 5 menghitung frekuensi harapan berdasarkan kurva ∑ dengan: = hasil penelitian = hasil yang diharapkan = chi-kuadrat, 6 membandingkan dengan , harga diperoleh dari tabel chi-kuadrat dengan dk = k- 1 dan α = 5, 7 kriteria hipotesis diterima apabila . Uji normalitas data awal kelas VII C, kelas VII D, dan kelas VII E terdapat pada lampiran 7, 8, dan 9.

3.5.1.2 Uji HomogenitasUji Bartlett

Uji homogenitas dilakukan untuk mengetahui apakah ketiga kelas yaitu kelas yang menggunakan model pembelajaran TGT, kelas yang menggunakan model pembelajaran konvensional dan kelas ujicoba mempunyai varian yang sama atau tidak. Hipotesis yang diuji adalah . Keterangan : varian kelas TGT, : variankelas konvensional, : variankelas ujicoba. Penghitungannya menggunakan ketentuan sebagai berikut 1 statistik yang digunakan dalam pengujian adalah chi-kuadrat, 2 digunakan taraf nyata α sebesar 5, 3 kriteria pengujiannya adalah tolak jika α . Didapat dari daftar distribusi chi-kuadrat dengan peluang 1- α dan derajat kebebasan k-1, 4 menghitung harga-harga yang diperlukan untuk menentukan nilai statistik hitungnya, Tabel harga-harga yang diperlukan untuk uji Barlett. Sampel ke dk log dk log 1 Log Log 2 Log Log k Log Log Jumlah ∑ ∑ - - ∑ Tabel 3.1 Dari daftar ini dihitung harga-harga yang diperlukan untuk menggunakan statistik 1 varian gabungan dari semua sampel ∑ 2 harga satuan B ∑ 3 uji chi-kuadrat ∑ , dengan ln 10 = 2.3026. Keterangan : varian gabungan dari semua sampel, : banyaknya sampel kelompok ke i, : 1, 2, 3 : banyaknya kelompok perlakuan. Uji Homogenitas data awal terdapat pada lampiran 10.

3.5.1.3 Uji Kesamaan Dua Rata-rata Uji Dua Pihak

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING BERNUANSAETNOMATEMATIKA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA

0 13 308

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE BERNUANSA ETNOMATEMATIKA PADA MATERI SEGIEMPAT TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA PESERTA DIDIK

3 24 356

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PAIR CHECK BERBANTUAN APLIKASI PREZI TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA PADA MATERI SEGITIGA KELAS VII

4 34 369

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN CRH BERBANTUAN POWERPOINT PADA KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA KELAS VIII MATERI LINGKARAN

1 5 251

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MODEL QUANTUM TEACHING BERBANTUAN CABRI 3D TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI DIMENSI TIGA KELAS X

1 22 376

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TUTOR SEBAYA BERNUANSA ETNOMATEMATIKA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK PADA MATERI SEGIEMPAT

0 46 479

Keefektifan Pembelajaran Model TAPPS Berbantuan Worksheet Berbasis Polya terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Lingkaran Kelas VIII

1 11 214

KEEFEKTIFAN MODEL TGT DENGAN PENDEKATAN SCIENTIFIC BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA SMP KELAS VIII PADA MATERI LINGKARAN

0 22 239

KEEFEKTIFAN MODEL ELICITING ACTIVITIES TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK KELAS X PADA MATERI TRIGONOMETRI.

2 10 301

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD DAN NHT TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI POKOK KUBUS DAN BALOK KELAS VIII SMPN 4 SEMARANG.

1 36 216