34 b
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak.
c Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang
perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2003 tentang Perlindungan Anak.
2. Bahan hukum sekunder adalah bahan hukum yang sifatnya menjelaskan
bahan hukum primer, dimana bahan hukum sekunder berupa buku literatur, hasil karya sarjana. Literatur tersebut antara lain:
a Buku-buku tentang Penelitian Hukum Normatif
b Buku-buku tentang Sistem Peradilan Pidana Anak
c Website-website tentang Peradilan Pidana Anak dan Tindak Pidana
Pengeroyokan. 3.
Bahan hukum tersier adalah merupakan bahan hukum sebagai pelengkap dari kedua bahan hukum sebelumnya, berupa :
a Kamus hukum
b Kamus Besar Bahasa Indonesia
3.5 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam proses penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data.
Teknik pengumpulan data yang diperlukan disini adalah teknik pengumpulan data mana yang paling tepat, sehingga benar-benar didapat data yang valid dan
35 reliable. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan dua jenis teknik penelitian,
yaitu : a.
Penelitian Pustaka Dalam penilitian pustaka, peneliti mengumpulkan data
–data melalui cara, membaca referensi buku
–buku, koran, majalah, jurnal ilmiah, dan beberapa lieteratur lainnya yang memili keterkaitan dengan materi pembahasan khususnya
dokumen-dokumen yang memuat penyelesaian perkara ini di pengadilan seperti berita acara putusan.
b. Wawancara
Wawancara interview adalah “situasi peran antar pribadi bertatap muka
face to face, ketika seseorang pewawancara mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang dirancang untuk memperoleh jawaban-jawaban yang relevan dengan
masalah penelitian kepada seorang responden Amiruddin dan Zainal Asikin, 2006: 31-32.
Pengertian wawancara menurut Moleong, 2011: 135 adalah “percakapan dengan maksud tertentu. Percakapan itu dilakukan oleh dua belah
pihak, yaitu pewawancara Interviewer yang mengajukan pertanyaan dan yang diwawancarai Interviewee
yang memberikan jawaban atas pertanyaan itu.” Wawancara yang dipakai dalam penelitian ini adalah wawancara terarah,
yaitu suatu wawancara yang memperhatikan beberapa hal antara lain: 1. Rencana pelaksanaan wawancara,
2. Mengatur daftar pertanyaan serta memeberi jawaban-jawaban, 3. Memperhatikan karakteristik pewawancara maupun yang diwawancarai,
4. Membatasi aspek-aspek dari masalah yang diperiksa Soekanto, 2014: 229