Pendidikan Agama Islam
3 2 3 2
3 2 3 2
3 2
4 Menjelaskan cara-cara kepada manusia untuk memuliakan dan membesarkan Allah Swt dalam bentuk kegiatan ibadah dan menjauhi
larangan Allah serta perbuatan jahat. Rasul juga menjelaskan tentang pahala dan dosa.
Terjemah “Adakah kamu hadir ketika Ya’qub kedatangan tanda-tanda maut, ketika
ia berkata kepada anak-anaknya: “Apa yang kamu sembah sepeninggalku?” mereka menjawab: “Kami akan menyembah Tuhanmu
dan Tuhan nenek moyangmu, Ibrahim, Ismail dan Ishaq, yaitu Tuhan yang Maha Esa dan Kami hanya tunduk patuh kepada-Nya”.
Al-Baqarah : 133
D. Ta nda - ta nda Kena bia n
Setidak-tidaknya ada dua tanda kenabian bagi orang yang dipilih Tuhan menjadi Nabi. Pertama, berdasarkan akal yang hanya diketahui oleh orang-
orang tertentu ulu al-bashir. Misalnya saja seperti yang dimiliki oleh Naufal bin Waroqoh, seorang pendeta Nasrani yang mampu membaca tanda-tanda
kenabian pada diri Muhammad bin Abdullah masih kecil. Kemampuan seperti ini, merupakan kemampuan indrawi ulu al-bashir yang mampu melihat tanda-
tanda kenabian.
Kedua, tanda-tanda yang dapat dilihat dengan pancaindera, seperti asal- usulnya yang baik, yakni datang dari keluarga yang beradab serta baik, bukan
dari keluarga yang bodoh dan dungu atau berbudi pekerti rendah, mempunyai akhlak yang mulia dan agung, memiliki bentuk tubuh yang menarik dan
mempunyai mukjizat yang menunjukkan keberan risalah yang dibawanya.
Terjemah Dan aku datang kepadamu membenarkan Taurat yang datang
sebelumku, dan untuk menghalalkan bagimu sebagian yang telah
untuk SMA Kelas XI
3 3 3 3
3 3 3 3
3 3
diharamkan untukmu, dan aku datang kepadamu dengan membawa suatu tanda mukjizat daripada Tuhanmu. karena itu bertakwalah kepada
Allah dan taatlah kepadaku. Qs. Ali Imran : 50
Mukjizat ialah suatu kejadian luar biasa yang menyalahi adat dan kebiasaan, di luar hukum sebab-akibat. Kejadian itu tidak dapat dicerna oleh akal yang
mendasarkan sesuatu pada hukum kausalitas sebab akibat, tetapi hal tersebut merupakan sebuah kenyataan yang tidak bisa dipungkiri karena dapat
ditangkap pancaindera manusia. Keberadaan mukjizat di kalangan nabi atau utusan Allah berguna untuk membuktikan bahwa dirinya memang utusan
Allah Swt. Karena itu mukjizat harus merupakan hal yang lain dari kebiasaan yang pernah terjadi di masyarakat.
Beberapa contoh mukjizat yang diberikan kepada nabi dan rasul Allah Swt. Nabi Musa as memiliki mukjizat kemampuan membelah Laut Merah
dengan tongkatnya, sehingga ia dan rombongannya dapat menyeberangi lautan dengan selamat. Kemudian dengan tongkat itu ia rapatkan kembali,
sehingga Fir’aun dan pasukan yang menyerangnya tenggelam dihantam keganasan Laut Merah.
Nabi Ibrahim as. dilemparkan oleh Raja Namrud ke api yang sedang berkobar dahsyat, tetapi ia malah merasa sejuk dan tidak ada satu bagian
tubuhnya pun yang terbakar. Nabi Isa as., diberikan Tuhan mukjizat kemampuan menyembuhkan orang
buta sehingga dapat melihat kembali, menyembuhkan penyakit kusta, dan bahkan dapat menghidupkan orang yang baru meninggal dunia.
Nabi Yunus as., ditelah ikan dan berada di dalam perut ikan itu selama 40 hari, tetapi ternyata ia tetap hidup.
Mukjizat Nabi Muhammad saw yaitu Kitab Suci Al-Qur’an yang memiliki kandungan kemukjizatan baik dalam sastra maupun kandungan isinya.
Selain ada istilah mukjizat ada dua istilah lain yang bisa digunakan untuk menjelaskan mengenai kemampuan luas biasa pada manusia. Jika seseorang
yang soleh memiliki kemampuan luar biasa atas izin Allah Swt, maka kemampuannya tersebut tidak disebut mukjizat namun disebut dengan
karamat. Sedangkan bila kemampuan luar biasa itu dimiliki oleh orang yang tidak baik disebut istidraj.
E. Ta nda -Ta nda Berima n Kepa da Ra sul Alla h