247
6.2. Tujuan Pentanahan Titik Netral Sistem
Adapun tujuan pentanahan titik netral sistem adalah sebagai
berikut : 1. Menghilangkan
gejala-gejala busur api pada suatu sistem.
2. Membatasi tegangan-tegangan pada fasa yang tidak terganggu
pada fasa yang sehat. 3. Meningkatkan
keandalan realibility pelayanan dalam
penyaluran tenaga listrik. 4. Mengurangimembatasi
tegangan lebih transient yang disebabkan oleh penyalaan
bunga api yang berulang-ulang restrike ground fault.
5. Memudahkan dalam menentu- kan sistem proteksi serta
memudahkan dalam menentu- kan lokasi gangguan.
6.2.1.Sistem Yang Tidak Ditanah-
kan Floating Grounding
Suatu sistem dikatakan tidak diketanahkan floating grounding
atau sistem delta. Jika tidak ada hubungan galvanis antara sistem itu
dengan tanah, untuk jelasnya dapat dilihat pada gambar 6. 2 berikut :
Gambar 6. 2 Contoh Sistem yang Tidak ditanahkan
6.2.2. Metoda Pentanahan Titik
Netral
Metoda-metoda pentanahan titik netral sistem tenaga listrik adalah
sebagai berikut
Pentanahan melalui tahanan resistance grounding
Pentanahan melalui reaktor reactor grounding
Pentanahan langsung effective grounding
Pentanahan melalui reaktor yang impedansinya dapat
berubah-ubah resonant grounding atau pentanahan
dengan kumparan Petersen Petersen Coil.
Sistem tegangan primer Sistem tegangan sekunder
Tanah Tanah
Tidak ada hubungan Tidak ada hubungan
TRAFO TENAGA
Di unduh dari : Bukupaket.com
248
6.3. Pentanahan Titik Netral Tanpa Impedansi
Pentanahan LangsungSolid Grounding
Sistem pentanahan langsung adalah dimana titik netrral sistem
dihubungkan langsung dengan tanah, tanpa memasukkan harga
suatu impedansi perhatikan gambar 6.3
Gambar 6.3 Rangkaian Pengganti Pentanahan Titik Netral Tanpa Impedansi Pentanahan LangsungSolid Grounding
Pada sistem ini bila terjadi gangguan phasa ke tanah akan
selalu mengakibatkan terganggu- nya saluran line outage, yaitu
gangguan harus di isolir dengan membuka pemutus daya. Salah
satu tujuan pentanahan titik netral secara langsung adalah untuk
membatasi tegangan dari fasa-fasa yang tidak terganggu bila terjadi
gangguan fasa ke tanah.
Keuntungan : - Tegangan lebih pada phasa-
phasa yang tidak terganggu relatif kecil
- Kerja pemutus daya untuk melokalisir lokasi gangguan
dapat dipermudah, sehingga letak gangguan cepat diketahui
- Sederhana dan murah dari segi pemasangan
Kerugian : - setiap gangguan phasa ke
tanah selalu mengakibatkan terputusnya daya
- arus gangguan ke tanah besar, sehingga akan dapat
membahayakan makhluk hidup didekatnya dan kerusakan
peralatan listrik yang dilaluinya
6.4 Pentanahan Titik Netral Melalui Tahanan resistance