Tipe S-900. Simbul-simbul yang ada pada Gardu Induk.

235 digunakan tergantung pada kebutuhan sistim proteksi, apakah untuk sistim intertripping atau blocking scheme. Kontak-kontak tersebut dapat dibuat sebagai normaly open kontak kerja, normaly closed kontak lepas atau change over kontak tukar. Media transmisi mengambil tempat didalam frekuensi telepon suara. PLC adalah media transmisi spesifik yang cocok untuk tele proteksi, dimana: PLC menggunakan SUTT sebagai media transmisinya, pembagian menggunakan bandwidth 4 KHz nya digunakan untuk perangkat telepon dan sinyal. Suatu sinyal dengan daya cukup besar memungkinkan dapat dipancarkan PLC SSB selama instruksi berlangsung. Secara objektifitas, instruksi yang ditransmisikan dalam suatu alokasi band dengan tingkat keandalan dan keamanan yang tinggi, kriteria-kriterianya adalah sebagai berikut: Bebas dari pengaruh instruksi palsu yang disebabkan noise level dan berubahnya tingkat atenuasi pada link, presentase yang rendah terhadap instruksi yang tidak sempurna pada saat noise link, kecepatan pendeteksian penerima terhadap gangguan. Hal ini dimaksudkan agar tercapainya keadaan terbaik antara keperluan bandwidth dan transfer time disatu pihak, keamanan dan keandalan dilain pihak. 5.10.4.Remute terminal unit RTU Tipe EPC 3200. Pada keadaan hidup ON tipe RTU ini diindikasikan dengan bunyi suara berdercik seperti suara Jangkkrik . Pada keadaan berkomunikasi dengan Master Station di RCC JCC Regional Control Center Java Control Center pada Modem MD 50, LED Indikator TX dan RX menyala secara bergantian. Pada keadaan TIDAK berkomunikasi dengan Master Station di RCC JCC Regional Control Center Java Control Center Modem MD 50, LED Indikator TIDAK menyala secara bergantian. biasanya hanya LED RX saja yang menyala. Bila RTU tidak menerima sinyal RX dari media komunikasi PLC FO maka pada modem MD 50, LED Indikator warna merah akan menyala. LED warna kuning mengindikasikan bahwa MD 50 pada kondisi normal Bila pada RTU tidak ada satu indicator pun yang menyala, maka dapat dipastikan pasokan daya dari DCDB atau dari MCB pada kubikel RTU, jatuh putus.

a. Tipe S-900.

Pada keadaan berkomunikasi dengan Master Station di RCC JCC Regional Control Center Java Control Center pada Modem MD 50, LED Indikator TX dan RX menyala secara bergantian. Modem pada tipe S900 terletak pada bagian paling atas RTU . Pada keadaan TIDAK berkomunikasi dengan Master Station di RCC JCC Regional Di unduh dari : Bukupaket.com 236 Control Center Java Control Center pada Modem MD 50, LED Indikator TIDAK menyala secara bergantian. biasanya hanya LED RX saja yang menyala. Bila RTU tidak menerima sinyal RX dari media komunikasi PLC FO maka pada modem MD 50, LED Indikator warna merak akan menyala. Langkah-langkah yang diperlukan sesuai perintah dan dapat dilakukan oleh operator GI Gitet adalah : - Check Power Supply 48 Vdc pada terminal DC. - Check tahanan isolasi - Reset RTU secara program dengan cara : Pada Card tipe MP 49 terletak pada paling kiri atas , posisi micro switch berwarna BIRU dikeataskan dan dikebawahkan kembali. - Check tegangan Output pada Card AI 01 dan Card AI 02 yang terletak pada sebelah kanan setiap rak RTU. Pada Card-card ini masing-masing terdapat 2 dua LED indicator yang dalam keadaan normal keduanya akan menyala. - Reset RTU secara manual dengan cara : melakukan switch off atau mematikan dan menghidupkan kembali melalui MCB yang terdapat di kubikel RTU atau pada MCB pada DCDB yang memasok RTU.

5.11. Simbul-simbul yang ada pada Gardu Induk.

Bagan kutub tunggal di gambarkan dengan simbol-simbol yang mewakilkan bentuk dan fungsi setiap peralat yang tersedia seperti dijelaskan sbb: Single line diagram gardu induk adalah bagan kutub tunggal yang menjelaskan sistem kelistrikan pada gardu induk secara sederhana sehingga memudahkan mengetahui kondisi dan fungsi dari setiap bagian peralatan instalasi yang terpasang, untuk operasi maupun pemeliharaan Di unduh dari : Bukupaket.com 237 Simbul-simbul yang ada pada Gardu induk Untuk mengetahui Simbul-simbul yang ada pada Gardu induk dapat dilihat pada tabel 5.1 Tabel 5.1 Simbul-simbul yang ada pada Gardu induk No simbol keterangan 1 Pemutus Tenaga PMT berfungsi sebagai alat untuk memutus dan menyambung arus beban baik pada kondisi normal maupun gangguan. 2 Pemisah PMS berfungsi sebagai alat untuk memisahkan peralatan dari tegangan. Terdiri dari pemisah tegangan PMS REL PMS Line dan pemisah pentanahan. 3 Transformator Tenaga adalah Transformator yang berfungsi untuk menyalurkan tenaga listrik dari tegangan tinggi ke tegangan rendah atau sebaliknya. 4 Transformator Arus CT adalah trafo instrument yang berfungsi untuk merubah arus besar menjadi arus kecil sehingga dapat diukur dengan Amper meter. 5 Transformator TeganganPotensial PT adalah trafo instrument yang berfungsi untuk merubah tegangan tinggi menjadi tegangan rendah sehingga dapat diukur dengan Volt meter. Di unduh dari : Bukupaket.com 238 6 Netral Grounding Resistor NGR adalah alat bantu untuk pengaman peralatan Trafo tenaga, bila terjadi hubung singkat pada sistem sekunder. 7 Vektor group adalah hubungan kumparan tiga fasa sisi primer, sekunder dan tertier yang dijelaskan dengan angka pada jam.

5.11. Rele Proteksi dan Annunsiator