Instrumen Penelitian Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

Tabel 1. Jurnal Ilmiah Terbitan Indonesia Pada Database SCIMAGO Journal and Country Rank No Nama Jurnal Tahun Vol.Issue Jumlah Artikel Jumlah Referensi 1 International Journal on Electrical Engineering and Informatics 2011 2012 Vol. 3. Issue 1 Vol. 3. Issue 2 Vol. 3. Issue 3 Vol. 3. Issue 4 Vol. 4. Issue 1 Vol. 4. Issue 2 Vol. 4. Issue 3 Vol. 4. Issue 4 10 9 9 10 14 12 12 12 163 152 126 142 272 239 209 166 2 ITB Journal of Engineering Science 2011 2012 Vol. 43B Issue 1 Vol. 43B Issue 2 Vol. 43B Issue 3 Vol .44B.Issue 1 Vol. 44B.Issue 2 Vol. 44B.Issue 3 5 6 5 6 6 7 59 73 103 96 106 125 Total 123 2032

3.3 Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian ini menggunakan teknik dokumentasi. Menurut Sugiyono 2011, 148 “instrumen penelitian adalah suatu alat yang digunakan mengukur fenomena alam maupun sosial yang diamati. Dan secara spesifik semua fenomena ini disebut variabel penelitian”

3.4 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data menggunakan langkah-langkah sebagi berikut : 1. Mengakses situs http:www.scimagojr.com kemudian mengakses situs jurnal ilmiah terbitan Indonesia pada database SCIMAGO Journal and Country Rank pada tahun 2011-2012. 2. Download semua artikel-artikel yang dimuat dalam jurnal ilmiah terbitan Indonesia pada database SCIMAGO Journal and Country Rank dari tahun 2011-2012. 3. Menjumlahkan seluruh artikel yang terdapat dalam 1 satu tahun untuk diteliti pasangan bibliografinya dan kolaborasinya serta begitu untuk tahun selanjutnya. Selanjutnya menjumlahkan artikel yang terdapat pada tahun berikutnya untuk diteliti kekuatan ko-sitasinya. Universitas Sumatera Utara

3.5 Teknik Analisis Data

Teknik analisis data pada pasangan bibliografi adalah sebagai berikut : a. Menentukan koleksi uji, yaitu artike dalam topik yang diamati. b. Mengumpulkan data bibliografi artikel yang disitir atau dikutif, yaitu data bibliografi yang terdapat pada daftar pustaka artikel. c. Memasangkan masing-masing artikel dan membuat tabulasinya. d. Memeriksa data bibliografi jurnal yan disitir atau dikutif pada setiap pasangan artikel. e. Membuat daftar artikel bersama-sama dengan referensinya. f. Membuat matriks untuk memasangkan dokumen. g. Menghitung kekuatan pasangan bibliografi. Persentasi pasangan bibliografi = ������ �������� ������� ������ ����������� �������� ������� x 100 h. Melakukan interpretasi data Semakin tinggi kekuatan pasangan bibliografi maka akan semakin dekat subjek yang dibahas oleh kedua artikel tersebut. Setelah memeriksa pasangan bibliografi, maka diperiksa lagi artikel yang menyitir atau mengutip lanjutan dan memasangkan dengan hasil pasangan bibliografi untuk melihat kekuatan ko-sitasi dari artikel tersebut. Teknik analisis data pada ko-sitasi adalah sebagai berikut : a. Menentukan koleksi uji yaitu artikel topik yang diamati. b. Mengumpulkan data bibliografi artikel yang disitir atau dikutip. c. Membuat daftar artikel bersama-sama denga referensinya. d. Pengolahan pasangan bibliografi. e. Memeriksa data bibliografi artikel yang disitir atau dikutip pada setiap pasangan artikel. f. Membuat matrik untuk memasangkan setiap artikel. g. Menghitung kekuatan pasangan ko-sitasi per jurnal yang diteliti, dengan rumus : Persentasi pasangan ko-sitasi = ������ �������� ������� ������ ����������� �������� ������� x 100 Universitas Sumatera Utara h. Melakukan interpretasi data Semakin tinggi kekuatan dari ko-sitasi, maka semakin dekat subjek yang dibahas oleh kedua artikel tersebut. Teknik analisis data pada kolaborasi dapat dilakukan sebagai berikut : a. Penentuan kolaborasi dengan cara memeriksa atau mencatat artikel- artikel yang diajdikan sebagai topik yang diamati. b. Pembuatan tabel, yaitu pengelompokan Nm dan Ns serta menghitung nilai C. c. Pembuatan tabel rekapitulasi, yaitu membuat total keseluruhan Nm dan Ns setiap tahunnya dan dihitung nilai C. d. Penentuan tingkat kolaborasi dengan menggunakan rumus : C = �� ��+�� Dengan keterangan bahwa : C : adalah tingkat kolaborasi peneliti dalam sebuah disiplin ilmu, dimana nilai C berada pada interval nol sam dengan satu atau [0,1]. Nm : adalah total hasil penelitian dari peneliti dalam sebuah disiplin ilmu pada tahun tertentu yang dilakukan secara berkolaborasi. Ns : adalah total hasil penelitian dari peneliti dalam sebuah disiplin ilmu pada tahun tertentu yang dilakuykan secara individu.. Interpretasi tingkat kolaborasi dengan nilai C. Adapun interpretasi yang digunakan terhadap tingkat kolaborasi C adalah dengan berdasarkan pendapat Prihanto dalam Subramanyam, 2002, 5 sebagai berikut: a. Apabila nilai C = 0. Maka dapat dikatakan bahwa hasil penelitian pada bidang tersebut seluruhnya dilakukan secara individual peneliti tunggal. Berarti, tidak ada satu hasil penelitian pun yang dilakukan secara berkolaborasi di bidang tersebut pada tahun tertentu. Jadi pelaksanaan penelitian di bidang tersebut Universitas Sumatera Utara sama sekali tidak memerlukan bantuan dan atau pendekatan dari disiplin ilmu, lembaga penelitian lain dan atau ahli lain dan sebagainya. Artinya penelitian masih dapat dilakukan secara sendiri. b. Apabila nilai C 0 dan C0,5 atau 0C0,5. Maka dapat dikatakan bahwa hasil penelitian pada bidang tersebut dilakukan secara individual lebih besar dibandingkan dengan banyaknya hasil penelitian yang dilakukan secara berkolaborasi. Artinya pelaksanaan penelitian pada bidang tersebut tidak semuanya memerlukan bantuan dan atau pendekatan dari disiplin ilmu, lembaga penelitian lain dan atau ahli lain dan sebagainya. c. Apabila nilai C = 0,5. Maka dapat dikatakan bahwa banyaknya hasil penelitian pada bidang tersebut dilakukan secara individual sama jumlahnya dengan yang dilakukan secara berkolaborasi. Artinya bahwa pelaksanaan penelitian di bidang tersebut sama- sama memerlukan bantuan dan atau pendekatan dari disiplin ilmu, lembaga penelitian lain dan atau ahli lain dan sebagainya. d. Apabila nilai C 0,5 dan C1 atau 0,5C1. Maka dapat dikatakan bahwa hasil penelitian pada bidang tersebut dilakukan secara individual lebih sedikit jumlahnya dibandingkan jumlah hasil penelitian yang dilakukan secara berkolaborasi. Artinya bahwa pelaksanaan penelitian di bidang tersebut sangat memerlukan bantuan dan atau pendekatan dari disiplin ilmu, lembaga penelitian lain dan atau ahli lain dan sebagainya. e. Apabila nilai C = 1. Maka dapat dikatakan bahwa hasil penelitian pada bidang tersebut seluruhnya dilakukan secara berkolaborasi, berarti tidak ada satu hasil penelitian pun dilakukan secara individu. Artinya pelaksanaan penelitian di bidang tersebut sangat memerlukan bantuan dari displin ilmu lain atau lembaga penelitian lain dan tidak dapt dilaksanakan tanpa bantuan dari disiplin ilmu lain atau lembaga lain. Universitas Sumatera Utara e. Penentuan produktivitas pengarang, yaitu mencatat hasil penelitian pada topik yang diamati dan pembuatan tabel rekapitulasi terhadap jumlah pengarang yang menhgasilkan karya. f. Pengukuran produktivitas pengarang.

3.6 Penyajian Data