Redesain Gereja Kristen Protestan di Bali GKPB Jemaat Philia di Amlapura
4
1.3 Tujuan
Tujuan redesain Gereja Kristen Protestan di Bali GKPB Jemaat Philia di Amlapura adalah untuk merancang sarana dan prasarana keagamaan yang dapat
mewadahi aktifitas gereja sebagai salah satu tempat bersekutu dan beribadah bagi umat Kristen.
Dengan adanya sarana dan prasarana yang baik dan memadai maka kehadiran umat Kristiani yang beribadah dan bersekutu akan dapat meraskan kenyaman yang
baik pula. Karena dengan adanya kenyamanan, suasana batin pada umat Kristiani yang beribadah dan bersekutu akan menjadi tentram dan damai. Sehingga dalam
melakukan peribadahan maupun kegiatan keagamaan Kristiani akan terjalin hubungan yang baik dengan para umat dan Yesus Kristus yang mereka percayai
sebagai Tuhan.
1.4 Metode Penelitian
Metodelogi Penelitian berasal dari kata “Metode” yang artinya cara yang tepat
untuk melakukan sesuatu; dan “Logos” yang artinya ilmu atau pengetahuan. Jadi metodelogi artinya cara melakukan sesuatu dengan menggunakan pikiran secara
saksama untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan “Penelitian” adalah suatu kegiatan untuk mencari, mencatat,
merumuskan dan menganalisis sampai menyusun laporan. Adapun metode yang digunakan dalam penyusunan makalah ini yaitu:
1.4.1 Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data disesuaikan dengan jenis data yang diperlukan dalam pemecahan permasalahan, yaitu:
a. Pengumpulan Data Primer
Pengumpulan data primer merupakan data yang dihasilkan dari pengamatan langsung di lapangan melalui proses observasi wawancara
dan kuesioner.
Redesain Gereja Kristen Protestan di Bali GKPB Jemaat Philia di Amlapura
5
- Observasi pengamatan
Merupakan pengumpulan data berkaitan dengan GKPB Jemaat Philia yang dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat secara
sistematika hal-hal yang diselidiki. Tempat observasi pengamatan yang dilakukan yaitu:
1. GKPB Jemaat Philia di Amlapura
2. GKPB Galang Ning Hyang di Abianbase
3. GKPB Tirta Empul di Kerobokan
- Wawancara interview
Merupakan proses tanya-jawab dalam penelitian yang berlangsung secara lisan kepada pendeta, majelis, jemaat dan pegawai bertatap
muka mendengarkan secara langsung informasi-informasi atau keterangan-keterangan. Wawancara yang dilakukan mengenai
kondisi fisik dan non fisik GKPB Jemaat Philia. -
Kuesioner angket Merupakan metode yang berisikan rangkaian pertanyaan mengenai
permasalahan yang ada pada GKPB Jemaat Philia untuk memperoleh data. Kuisioner disebarkan kepada responden
pendeta, majelis, jemaat dan pegawai. Pertanyaan-pertanyaan yang diberikan berkaitan dengan kondisi gedung gereja, kondisi
lingkungan, kapasitas gedung, fasilitas-fasilitas pendukung dan kegiatan-kegiatan keagamaan.
b. Pengumpulan Data Sekunder
Data sekunder merupakan data yang tidak diusahakan sendiri oleh peneliti melainkan dibuat atau dikumpulkan oleh pihak lain, tetapi masih
dapat digunkan untuk kepentingan penelitian dalam pemecahan topik permasalahan. Data yang dimaksud berupa studi literatur yang
bersumber dari media cetak dan internet.
Redesain Gereja Kristen Protestan di Bali GKPB Jemaat Philia di Amlapura
6
1.4.2 Teknik Pembahasan
Pada tahap pembahasan ini dilakukan berdasarkan teori, studi banding, survey lokasi dan konsep dasar yang menjadi pedoman dalam melakukan analisis
program tapak dan program ruang.
1.4.3 Teknik Penarikan Kesimpulan
Dari pembahasan yang sudah dilakukan maka akan mendapatkan bahan untuk diambil kesimpulan dari Redesain Gereja Kristen Protestan di Bali GKPB Jemaat
Philia di Amlapura dalam bentuk konsep perancangan arsitektur baik perancangan tapak maupun perancangan bangunan.
1.5 Pemahaman Terhadap Redesain GKPB Jemaat Philia di Amlapura
Kata Re-desain berasal dari Re dan Design, dimana kata Re artinya ulang atau terlahir kembali, sedangkan kata Design artinya penataan, tatanan, perancangan.
Arti dari Gedung Gereja terdiri dari 2 dua kata yaitu Gedung dan Gereja. “Gedung berarti tempat untuk mewadahi kegiatan”, sedangkan “Gereja adalah
persekutuan orang-orang kudus yaitu jemaat Kristen yang percaya dan mengakui Yesus Kristus adalah Tuhan”. Sehingga Gedung Gereja berarti wadah tempat
berkumpul jemaat Krsiten untuk beribadah dan bersekutu.
Sumber: Wawancara dengan
Pdt. I Wayan Dedy, S.Th selaku gembala jemaat GKPB Philia.
Gereja :
Persekutuan orang-orang kudus yang percaya dan
mengakui Yesus Kristus
adalah Tuhan
Gedung :
Wadah kegiatan
Gedung Gereja :
Wadah tempat berkumpulnya jemaat
Kristen untuk bersekutu dan beribadah