23
a. Menyusun jadwal penelitian, perangkat pembelajaran dan metode pembelajaran yang digunakan metode inkuiri.
b. Menyusun tiap-tiap siklus yaitu siklus pertama dilaksanakan dua kali
pertemuan serta membuat laporan siklus pertama dan siklus berikutnya dilakukan setelah siklus pertama dilaksanakan, pelaksanaan diamati oleh
seorang guru mitra serta pembelajaran dengan menggunakan metode inkuiri, setiap siklus dilaksanakan refleksi guna mengetahui tingkat
keberhasilan atau kegagalannya. Setelah berlangsung satu siklus kemudian dilaksanakan analisis sebagai bahan perbaikan pada tindakan siklus
berikutnya.
3.4 Rincian Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian ini terdiri dari 4 tahap. Tahap-tahap tersebut adalah: tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Hal ini sesuai dengan
pendapat Suhardjono 2006 : 73.
a. Perencanaan
1 Membuat perangkat pembelajaran yang akan diterapkan. 2
Menyusun skenario pembelajaran sesuai dengan materi yang akan diberikan.
3 Mempersiapkan lembar observasi.
b. Pelaksanaan
1 Siklus I a Sebagai orientasi, guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan
24
memotivasi siswa dengan tanya jawab tentang aktivitas yang dilakukan siswa sehari-hari.
b Untuk merumuskan masalah, guru menyampaikan materi kemudian
dilanjutkan dengan tanya jawab. c
Membagi siswa dalam kelompok dengan cara berhitung 1 sampai 6, sehingga terbentuk enam kelompok.
d Untuk merumuskan hipotesis, guru membagi tugas kelompok untuk
berdiskusi menemukan jawaban sementara dari permasalahan yang diberikan oleh guru.
e Dalam mengumpulkan data, setiap kelompok berdiskusi Guru mengamati
diskusi dan kerja kelompok dengan memberikan bimbingan jika perlu. f
Untuk menguji hipotesis, Setiap kelompok berdiskusi kemudian membuat catatan laporan hasil diskusi kelompok.
g Merumuskan kesimpulan, setiap kelompok secara bergantian
mempresentasikan hasil kerja kelompoknya kedepan kelas, dan kelompok lain
saling menanggapi.
Kemudian guru
bersama-sama siswa
menyimpulkan hasil diskusi dan kerja kelompok. i Siswa mengerjakan evaluasi tugas individu.
j Apabila ada siswa yang memperoleh hasil dengan nilai 65 maka
dijelaskan kembali materi yang dianggap sulit.
2 Siklus II
a. Pada dasarnya tahap demi tahap pembelajaran pada siklus kedua sama
seperti pada siklus pertama, hanya saja dalam pelaksanaan siklus II ini
25
akan diawali dengan perbaikan dari rekomendasi yang dihasilkan pada kegiatan refleksi siklus I. Materi pembelajaran pada siklus II. Pada akhir
siklus, dilakukan refleksi oleh semua tim peneliti untuk mengkaji proses pembelajaran yang telah dilakukan guru dan mengkaji aktivitas siswa
selama pembelajaran berlangsung, sebagai acuan dalam membuat rencana tindakan pembelajaran baru pada siklus berikutnya.
c. Pengamatan
Hal-hal yang akan diamati atau diobservasi dalam penelitian ini adalah keaktifan siswa dalam proses kegiatan belajar mengajar dan hasil belajar
siswa. Kemudian hasil observasi tersebut diolah menjadi data kualitatif dan data kuantitatif sebagai berikut :
1 Data kualitatif yaitu data keaktifan siswa dalam proses kegiatan belajar mengajar pada siklus I yang diperoleh dari lembar observasi.
2 Data kuantitatif yaitu berupa hasil belajar siswa yang diperoleh dari ulangan
harian pada siklus I.
Adapun yang menjadi indikator aktivitas belajar siswa pada penelitian tindakan kelas ini adalah 1 bertanya, 2 mengeluarkan pendapat, 3 aktif diskusi
kelompok, 4 mengambil keputusan. Sardiman 2003: 100
d. Analisa dan Refleksi