2.7 Prognosis
Prognosis ibu pada plasenta previa dewasa ini lebih baik jika dibandingkan dengan masa lalu. Hal ini dikarenakan diagnosa yang lebih dini, ketersediaan
transfusi darah, dan infus cairan yang telah ada hampir semua rumah sakit kabupaten. Demikian juga dengan kesakitan dan kematian anak mengalami penurunan, namun
masih belum terlepas dari komplikasi kelahiran prematur baik yang lahir spontan maupun karena intervensi seksio cesarea. Karenanya kelahiran prematur belum
sepenuhnya bisa dihindari sekalipun tindakan konservatif diberlakukan Prawirohardjo, 2008.
2.8 Variabel yang Diteliti
- Umur ibu
- Paritas
- Usiakehamilan
- Riwayat kehamilanpersalinan sebelumnya
- Klasifikasi plasenta previa
- Cara persalinan
- Keadaan janin
Universitas Sumatera Utara
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini bersifat deskriptif, penelitian deskriptif adalah metode penelitian dengan tujuan membuat gambaran atau deskriptif tentang suatu keadaan
secara objektif, untuk memecahkan atau menjawab permasalahan yang sedang dihadapi khususnya masalah kesehatan Notoatmodjo, 2002.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran riwayat obstetri persalinan ibu yang mengalami plasenta previa di RSU Dr. Pirngadi Medan periode
Januari 2006 – Juni 2010.
3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.2.1 Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di RSU Dr. Pirngadi Medan dengan pertimbangan rumah sakit ini adalah rumah sakit pemerintah yang merupakan rumah sakit rujukan
dari Puskesmas atau tempat pelayanan kesehatan lain, yang menyediakan tenaga spesialis dan fasilitas pelayanan obstetri, sehingga di rumah sakit ini banyak
ditemukan kasus plasenta previa.
3.2.2 Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret tahun 2010 sampai bulan Desember tahun 2010.
Universitas Sumatera Utara
3.3 Populasi dan Sampel 3.3.1 Populasi Penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu bersalin yang mengalami plasenta previa di RSU Dr. Pirngadi Medan periode Januari 2006 –Juni 2010 dengan
jumlah 167 orang.
3.3.2 Sampel Penelitian
Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari ibu bersalin yang mengalami plasenta previa di RSU Dr. Pirngadi Medan periode Januari 2006 –Juni 2010. Besar
sampel dihitung dengan menggunakan rumus Notoatmodjo, 2002 : � =
� 1 +
��² � =
167 1 + 1670,05
2
� = 118
Keterangan n = Besar sampel yang dibutuhkan
N = Jumlah populasi 167 orang d = Tingkat ketepatan yang diinginkan 0,05
Tehnik pengambilan sampel dilakukan dengan cara Purposive Sampling. Yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah ibu bersalin yang mengalami
plasenta previa dengan kriteria data lengkap sesuai variabel yang diteliti. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan dengan menggunakan rumus diatas
maka diketahui besar sampel dari populasi 167 ibu bersalin yang mengalami plasenta previa didapat sampel penelitian sebanyak 120 orang.
Universitas Sumatera Utara
3.4 Metode Pengumpulan Data
Data dikumpulkan berupa data sekunder yang diperoleh dari kartu status ibu bersalin yang mengalami plasenta previa di RSU Dr. Pirngadi Medan periode Januari
2006 – Juni 2010.
3.5 Definisi Operasional
Berdasarkan variabel yang diteliti, maka dapat didefinisikan sebagai berikut : 1.
Ibu yang mengalami plasenta previa adalah ibu yang didiagnosa mengalami plasenta previa oleh dokter di RSU Dr. Pirngadi Medan sesuai yang tercatat di
kartu status. 2.
Umur adalah lamanya hidup ibu yang mengalami plasenta previa dalam tahun dihitung sejak ibu lahir sampai pada saat ibu dirawat di RS Dr. Pirngadi Medan
yang tercatat dalam kartu status. 3.
Paritas adalah jumlah persalinan yang pernah dialami oleh ibu bersalin yang mengalami plasenta previa yang tercatat dalam kartu status.
4. Usia kehamilan adalah kehamilan yang dihitung dari pertama periode menstruasi
terakhir sampai dengan terjadinya proses kelahiran bayi yang mengalami plasenta previa yang tercatat dalam kartu status.
5. Riwayat kehamilanpersalinan adalah riwayat kehamilanpersalinan terdahulu ibu
bersalin yang mengalami plasenta previa yang tercatat dalam kartu status. 6.
Klasifikasi plasenta previa adalah tipe plasenta previa menurut letak dalam uterus sesuai dengan yang tercatat dalam kartu status.
Universitas Sumatera Utara
7. Cara persalinan adalah kegiatan yang dilakukan untuk menghentikan kehamilan
ibu yang mengalami plasenta previa saat didiagnosa yang tercatat dalam kartu status.
8. Keadaan janin adalah kondisi janin yang dikandung ibu bersalin yang mengalami
plasenta previa setelah dilahirkan, yang tercatat dalam kartu status.
3.6 Teknik Analisis Data