ANALISIS PENDEKATAN KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN SEKOLAH DASAR BERTARAF INTERNASIONAL
BAB V ANALISIS PENDEKATAN KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN SEKOLAH DASAR BERTARAF INTERNASIONAL
A. ANALISIS FUNGSIONAL SEKOLAH DASAR
1. Analisis Pelaku, Kegiatan, dan Kebutuhan Ruang Sekolah Dasar
Analisis pelaku, kegiatan, dan kebutuhan ruang pada sekolah dasar bertaraf internasional yang direncanakan ini bertujuan untuk mengetahui macam pelaku beserta kegiatannya serta menentukan kebutuhan ruang sebagai wadah kegiatan para pelaku.
Pelaku-pelaku pada Sekolah Dasar Internasional dapat dibedakan menjadi beberapa kelompok berdasarkan jenis kegiatan yang diwadahi yaitu:
a. Kegiatan Pendidikan Kegiatan pendidikan meliputi dua jenis pendidikan yaitu: • Pendidikan Intrakurikuler
Kegiatan ini meliputi kegiatan pembelajaran secara umum sesuai kurikulum yang ditetapkan pemerintah untuk sekolah dasar yang bertaraf internasional.
• Pendidikan Ekstrakurikuler Kegiatan ini meliputi kegiatan tambahan untuk mengembangkan minat dan bakat serta pembinaan akhlak siswa yang terbagi menjadi kegiatan ekstrakurikuler wajib dan ekstrakurikuler pilihan.
Alur kegiatan pada kelompok pendidikan berdasarkan pelaku adalah sebagai berikut:
1) Siswa
Bagan V.1 Alur Kegiatan Siswa Sumber: Analisis Pribadi
2) Guru/Tentor
Bagan V.2 Alur Kegiatan Guru/Tentor Sumber: Analisis Pribadi
Olahraga Mencari referensi Melakukan praktikum
Belajar
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Menyimpan perlengkapan
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Absen dan
Datang transit
Parkir
Diantar
Mencari referensi
Membimbing praktikum
Mengajar
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
3) Laboran
Bagan V.3 Alur Kegiatan Laboran Sumber: Analisis Pribadi
4) Pustakawan
Bagan V.4 Alur Kegiatan Pustakawan Sumber: Analisis Pribadi
b. Kegiatan Insidental Kegiatan insidental adalah kegiatan yang tidak dilaksanakan secara rutin. Pelaku pada kegiatan insidental dapat meliputi seluruh pelaku kegiatan di sekolah baik siswa, guru, maupun pengelola dan tamu.
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Absen dan
Datang transit
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Absen dan
Datang transit
Istirahat, Ibadah, Makan
Metabolisme
Bagan V.5 Alur Kegiatan Insidental Sumber: Analisis Pribadi
c. Kegiatan Pengelolaan Kegiatan ini meliputi kegiatan pengelolaan administrasi dan operasional kelembagaan. Alur kegiatan pada kelompok pengelolaan berdasarkan pelaku adalah sebagai berikut:
1) Kepala Sekolah
Bagan V.6 Alur Kegiatan Kepala Sekolah Sumber: Analisis Pribadi
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Datang Pulang
Parkir
Diantar
Menghadiri acara
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Memanajemen kegiatan Pulang
Absen dan
Transit
2) Wakil Kepala Sekolah
Bagan V.7 Alur Kegiatan Wakil Kepala Sekolah Sumber: Analisis Pribadi
3) Sekretaris Sekolah
Bagan V.8 Alur Kegiatan Sekretaris Sekolah Sumber: Analisis Pribadi
4) Bendahara Sekolah
Bagan V.9 Alur Kegiatan Bendahara Sekolah Sumber: Analisis Pribadi
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengajar
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Absen dan
Datang transit
Parkir
Diantar
Membantu pekerjaan
KS
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengajar
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Absen dan
Datang transit
Parkir
Diantar
Mengatur administrasi
Istirahat, Ibadah, Makan
Metabolisme
Mengajar
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Absen dan
Datang transit
Parkir
Diantar
Mengatur keuangan
5) Komite Sekolah
Bagan V.10 Alur Kegiatan Komite Sekolah Sumber: Analisis Pribadi
6) Sie Urusan Kurikulum
Bagan V.11 Alur Kegiatan Sie Urusan Kurikulum Sumber: Analisis Pribadi
7) Sie Urusan Sarana Prasarana
Bagan V.12 Alur Kegiatan Sie Urusan Sarana Prasarana Sumber: Analisis Pribadi
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengajar
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Absen dan
Datang transit
Parkir
Diantar
Mengatur kurikulum
Istirahat, Ibadah, Makan
Metabolisme
Mengajar
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Absen dan
Datang transit
Parkir
Diantar
Mengatur sarana
prasarana
8) Sie Urusan Kesiswaan
Bagan V.13 Alur Kegiatan Sie Urusan Kesiswaan Sumber: Analisis Pribadi
9) Sie Urusan Humas
Bagan V.14 Alur Kegiatan Sie Urusan Humas Sumber: Analisis Pribadi
10) Karyawan Tata Usaha
Bagan V.15 Alur Kegiatan Karyawan Tata Usaha Sumber: Analisis Pribadi
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengajar
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Absen dan
Datang transit
Parkir
Diantar
Mengatur urusan
kesiswaan
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengajar
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Absen dan
Datang transit
Parkir
Diantar
Mengatur urusan
humas
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengatur keuangan
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Absen dan
Datang transit
Parkir
Diantar
Mengatur administrasi
11) Tamu
Bagan V.16 Alur Kegiatan Tamu Sumber: Analisis Pribadi
d. Kegiatan Servis Kegiatan ini meliputi kegiatan pelayanan yaitu makan, parkir, metabolisme, unit kesehatan, dan ibadah. Alur kegiatan pada kelompok servis berdasarkan pelaku adalah sebagai berikut:
1) Pegawai Kantin
Bagan V.17 Alur Kegiatan Pegawai Kantin Sumber: Analisis Pribadi
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Menunggu
Menyelesaikan urusan
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Pulang
Memasak
Melayani pembeli
Datang
Parkir
Diantar
2) Cleaning Service
Bagan V.18 Alur Kegiatan Cleaning Service
Sumber: Analisis Pribadi
3) Satpam
Bagan V.19 Alur Kegiatan Satpam Sumber: Analisis Pribadi
4) Dokter Sekolah
Bagan V.20 Alur Kegiatan Dokter Sekolah Sumber: Analisis Pribadi
Jumlah rombongan belajar setiap kelas pada Sekolah Dasar Bertaraf Internasional umumnya kecil, yaitu antara 16-20 anak. Oleh karena itu besaran ruangan juga disesuaikan dengan jumlah anak untuk mewadahi aktivitas-aktivitas mereka secara optimal. Keoptimalan ruang salah satunya
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Datang Pulang
Parkir
Diantar
Membersihkan sekolah
Metabolisme
Istirahat, Ibadah,
Makan Metabolisme
Menjaga keamanan
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Datang Pulang
Parkir
Diantar
Mengatur sirkulasi
kendaraan
Mengambil kendaraan Menunggu jemputan
Datang Pulang
Parkir
Diantar
Memeriksa kesehatan
Metabolisme Metabolisme
Bagan V.21 Pola Pikir Analisa Kebutuhan Ruang
Sumber: Analisis Pribadi
Kebutuhan ruang di dalam Sekolah Dasar Bertaraf Internasional yang direncanakan disesuaikan dengan kegiatan dan pelakunya. Berdasarkan kegiatan dan pelaku pada Sekolah Dasar Bertaraf Internasional, maka kelompok kegiatan, pelaku dan kebutuhan ruangnya dapat dijabarkan sebagai berikut:
a. Kelompok Kegiatan Pendidikan Tabel V.1 Kelompok Kegiatan Pendidikan Intrakurikuler
Jenis Kegiatan
Kebutuhan Ruang
Pelaku
belajar (indoor)
ruang kelas, laboratorium, ruang keterampilan, ruang
siswa, guru
Penghawaan dan pencahayaan alami
Peruangan sekolah dasar bertaraf internasional
Kebutuhan ruang
Program ruang
Besaran ruang
Tidak terlalu besar agar sudut datang cahaya maksimal dan udara dapat berputar secara efektif
Sederhana, tidak terlalu
berhimpitan.
kesenian, indoor stadium
belajar (outdoor)
kebun praktik pertanian, kolam praktik perikanan, kandang praktik peternakan, lapangan olahraga
siswa, guru
ekstrakurikuler
ruang kelas, ruang kesenian, laboratorium musik, lapangan olahraga, aula, kolam renang, sanggar pramuka
siswa, tentor
mencari referensi
perpustakaan
siswa, guru, karyawan perpustakaan
sharing
ruang bimbingan konseling (BK)
siswa, guru BK
ishoma
kantin, mushola, KM/WC
semua pelaku kegiatan pendidikan
Sumber: Analisis Pribadi
b. Kegiatan Insidental Tabel V.2 Kelompok Kegiatan Insidental
Jenis Kegiatan
Kebutuhan Ruang
Pelaku
kegiatan insidental
aula, lapangan
siswa, guru, tentor, pengunjung
ishoma
kantin, mushola, KM/WC
semua pelaku kegiatan insidental
Sumber: Analisis Pribadi
c. Kegiatan Pengelolaan Tabel V.3 Kelompok Kegiatan Pengelolaan
Jenis Kegiatan
Kebutuhan Ruang
Pelaku
menerima tamu
lobby, ruang tamu
kepala sekolah, guru, kepala sekolah, guru,
ruang kepala sekolah, ruang sie urusan
kepala sekolah, sie urusan
transit guru dan tentor
ruang guru
guru, tentor
mengadakan rapat ruang rapat kepala sekolah, guru, karyawan, komite sekolah
mengelola administrasi
ruang kabag tata usaha, ruang tata usaha
kabag tata usaha, karyawan tata usaha
mengelola operasional
ruang kabag operasional
kabag operasional, karyawan operasional
menyimpan peralatan operasional
gudang peralatan
karyawan operasional (cleaning service)
istirahat/makan/m inum
pantry
kepala sekolah, guru, karyawan
ishoma
kantin, mushola, KM/WC
semua pelaku kegiatan pengelolaan
Sumber: Analisis Pribadi
d. Kegiatan Servis Tabel V.4 Kelompok Kegiatan Servis
Jenis Kegiatan
Kebutuhan Ruang
Pelaku
parkir
bangsal parkir
semua pelaku istirahat/makan
kantin
semua pelaku, karyawan kantin
metabolisme
KM/WC
semua pelaku ibadah
mushola
semua pelaku building maintenance
ruang genset, tower air, gudang karyawan operasional ruang genset, tower air, gudang karyawan operasional
unit kesehatan
dokter sekolah, pelaku yang sakit
menjaga sekolah
ruang satpam
penjaga sekolah (satpam)
Sumber: Analisis Pribadi
3. Analisis Program Ruang Sekolah Dasar
Pola program peruangan pada Sekolah Dasar Bertaraf Internasional dipertimbangkan berdasarkan pola aktivitas pengguna sebagai berikut:
Bagan V.2 Pola Aktivitas Pengguna Sekolah Dasar Bertaraf Internasional
Sumber: Analisis Pribadi
parkir
transit
pengelolaan belajar dan mengajar istirahat,
metabolisme, ibadah
datang
pulang
Bagan V.3 Pola Progam Ruang Sekolah Dasar Bertaraf Internasional
Sumber: Analisis Pribadi
Analisis program ruang pada setiap blok area adalah sebagai berikut:
a. Program Ruang Area Pengelolaan
Bagan V. Analisis Program Ruang Area Pengelolaan
Sumber: Analisis Pribadi
transisi area (plaza)
area pengelolaan
bangsal parkir
area servis area pendidikan
area olahraga
area kegiatan insidental
lobby/ruang tamu
ruang
guru
ruang kepsek
ruang konseling
koperasi UKS
ruang kabag
tata usaha
ruang
rapat
ruang komite
ruang sie
urusan
KM/WC
pantry
gudang gudang
Bagan V. Analisis Program Ruang Area Pendidikan
Sumber: Analisis Pribadi
c. Program Ruang Area Insidental
Bagan V. Analisis Program Ruang Insidental
Sumber: Analisis Pribadi
aula
KM/WC
lobby/ruang tamu
aula
KM/WC
lobby/ruang tamu
KM/WC
transisi
ruang kelas
laboratorium bahasa
laboratorium sains
laboratorium IT
laboratorium
musik
ruang kesenian
ruang keterampilan
perpustakaan
kebun praktik
lobby/ruang tamu
KM/WC
transisi
ruang kelas
laboratorium bahasa
laboratorium sains
laboratorium IT
laboratorium
musik
ruang kesenian
ruang keterampilan
perpustakaan
kebun praktik
d. Program Ruang Area Olahraga
Bagan V. Analisis Program Ruang Area Olahraga
Sumber: Analisis Pribadi
e. Program Ruang Area Servis
Bagan V. Analisis Program Ruang Area Servis
Sumber: Analisis Pribadi
2. Analisa Besaran Ruang Sekolah Dasar
Sebelum menentukan besaran ruang, terlebih dahulu dihitung kapasitas pelaku yang harus diwadahi. Kapasitas tersebut dihitung dengan pendekatan sebagai berikut:
lobby/ruang tamu
lapangan basket
lapangan badminton
kolam renang
lapangan sepakbola
transisi
KM/WC
lobby/ruang tamu
kantin mushola
KM/WC genset tower air
transisi transisi
Tabel V.5 Pertambahan Jumlah Siswa Sekolah Dasar Kabupaten Sleman Jumlah Siswa
Negeri 64.124 64.859 63.529 63.590 64.461 64.285 64.710 Swasta
1216 1093 Rata-Rata Pertambahan
Sumber: Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Sleman
Setiap kegiatan yang direncanakan membutuhkan suatu wadah atau ruang yang dapat memenuhi tuntutan kegiatan tersebut dengan nyaman. Tuntutan kegiatan yang berbeda akan membutuhkan wadah yang berbeda pula sesuai dengan jenis kegiatan dan jumlah pelaku kegiatan tersebut.
Berdasarkan tabel tersebut, diketahui bahwa angka pertambahan siswa sekolah dasar rata-rata per tahun adalah sebesar 985,5 murid. Sedangkan sekolah yang ada pada tahun 2009 adalah 499 sekolah dengan jumlah kelas 3.636 buah kelas. Apabila jumlah siswa setiap tahun Berdasarkan tabel tersebut, diketahui bahwa angka pertambahan siswa sekolah dasar rata-rata per tahun adalah sebesar 985,5 murid. Sedangkan sekolah yang ada pada tahun 2009 adalah 499 sekolah dengan jumlah kelas 3.636 buah kelas. Apabila jumlah siswa setiap tahun
Pt = Po + a(n) Pt = 84.433 + 985,5(13)
= 84.433 + 12.811.5 = 97.244,5 ≈ 97.245 siswa
dengan, Pt = jumlah prediksi siswa sekolah dasar Po = jumlah iswa sekolah dasar pada tahun awal prediksi (2008)
a = angka pertumbuhan rata-rata n = jumlah tahun prediksi (2008-2011)
Dengan prediksi jumlah siswa sekolah dasar pada tahun 2021 sebesar 97.245, meningkat lebih dari 10.000 siswa, maka keberadaan Sekolah Dasar Bertaraf Internasional ini dapat mewadahi sebagian dari jumlah siswa tersebut.
Kapasitas siswa yang akan ditampung pada Sekolah Dasar Bertaraf Internasional ini disesuaikan pada preseden yang ada. Pada Sekolah Dasar Model yang merupakan sekolah dasar negeri bertaraf internasional pertama di Kabupaten Sleman, kapasitas siswa per kelas adalah 20-25 Kapasitas siswa yang akan ditampung pada Sekolah Dasar Bertaraf Internasional ini disesuaikan pada preseden yang ada. Pada Sekolah Dasar Model yang merupakan sekolah dasar negeri bertaraf internasional pertama di Kabupaten Sleman, kapasitas siswa per kelas adalah 20-25
Jumlah Siswa = (20 x 2) x 6 kelas = 240 siswa
b) Pendekatan Jumlah Guru dan Tentor Jumlah guru dan tentor pada Sekolah Dasar Bertaraf Internasional didasarkan pada kurikulum, alokasi waktu, dan jumlah jam pelajaran yang diterapkan sesuai dengan preseden. Perhitungan jumlah guru dan tentor adalah sebagai berikut:
Tabel V.6 Perhitungan Jumlah Guru dan Tentor Sekolah Dasar Bertaraf Internasional
Mata Pelajaran
Alokasi Waktu
Jumlah Jam per Mata Pelajaran
Jumlah Pengajar (Jumlah Jam/Jumlah Kelas)
I II III
IV V VI
Pend Agama
2 2 2 3 3 3 18 3 Ilmu Pengetahuan Sosial
Integrated
(tematik) (2 tenaga
pengajar setiap kelas,
total 6 pengajar)
Ilmu Pengetahuan Alam
4 4 4 12 2 Pend Jasmani
2 2 2 4 4 4 18 3 Teknologi
Informasi Budaya dan Bahasa Jawa
Total Pengajar
26 pengajar
Sumber: Analisis Pribadi
Dengan demikian jumlah pengajar yang dibutuhkan pada Sekolah Dasar Bertaraf Internasional adalah 26 pengajar ditambah dengan 6 pengajar untuk kelas integrated sehingga total pengajar adalah 32 orang.
c) Pendekatan Jumlah Petugas Perpustakaan dan Laboratorium • Perpustakaan
Pada Sekolah Dasar Bertaraf Internasional, perpustakaan berjumlah satu buah dan dikelola secara khusus oleh pustakawan beserta staf-stafnya. Analisa jumlah tenaga perpustakaan, dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel V.7 Penghitungan Jumlah Tenaga Perpustakaan Sekolah Dasar
Bertaraf Internasional
Jabatan
Jumlah
Kepala Perpustakaan
Administrasi Anggota
Pembukuan Koleksi Buku dan Tata Letak
Pembantu Umum
Jumlah
Sumber: Analisis Pribadi
• Laboratorium Jumlah laboratorium didasarkan dengan asumsi bahwa setiap laboratorium digunakan secara bergiliran sesuai dengan jumlah hari sekolah dan jumlah kelas, sehingga setiap kelas akan menggunakan laboratorium secara merata. Analisa penentuan jumlah masing-masing laboratorium, yaitu laboratorium Bahasa Indonesia, laboratorium Bahasa Inggris, laboratorium IT, laboratorium IPA/sains, serta laboratorium musik, didasarkan pada analisa jadwal pembelajaran pada masing-masing kelas sesuai kurikulum yang digunakan pada sekolah dasar bertaraf internasional sebagai berikut:
commit to user ïêç
ÞßÞ Ê× ÕÑÒÍÛÐ ÐÛÎÛÒÝßÒßßÒ ÜßÒ ÐÛÎßÒÝßÒÙßÒ ÍÛÕÑÔߨ ÜßÍßÎ ÞÛÎÌßÎßÚ ×ÒÌÛÎÒßÍ×ÑÒßÔ
ßò ÕÑÒÍÛÐ ÚËÒÙÍ×ÑÒßÔ ÍÛÕÑÔߨ ÜßÍßÎ
л´¿µ«ó°»´¿µ« °¿¼¿ Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® ײ¬»®²¿-·±²¿´ ¼¿°¿¬ ¼·¾»¼¿µ¿² ³»²¶¿¼·æ ¿ò Í·-©¿ ø¿²¿µ «-·¿ éóïî ¬¿¸«²÷ ¾ò Ù«®«ñ¬»²¬±® ½ò Ô¿¾±®¿² ¼ò Ы-¬¿µ¿©¿² »ò Õ»°¿´¿ Í»µ±´¿¸ ºò É¿µ·´ Õ»°¿´¿ Í»µ±´¿¸ ¹ò Í»µ®»¬¿®·- Í»µ±´¿¸ ¸ò Þ»²¼¿¸¿®¿ Í»µ±´¿¸ ·ò Õ±³·¬» Í»µ±´¿¸ ¶ò Í·» Ë®«-¿² Õ«®·µ«´«³å Í·» Ë®«-¿² Í¿®¿²¿ Ю¿-¿®¿²¿å Í·» Ë®«-¿² Õ»-·-©¿¿²å
Í·» Ë®«-¿² Ø«³¿- µò Õ¿®§¿©¿² Ì¿¬¿ Ë-¿¸¿ ´ò Ì¿³« ³ò л¹¿©¿· Õ¿²¬·² ²ò Ý´»¿²·²¹ -»®ª·½» ±ò Í¿¬°¿³ °ò ܱµ¬»® -»µ±´¿¸
commit to user ïéð
Ö«³´¿¸ ®±³¾±²¹¿² ¾»´¿¶¿® -»¬·¿° µ»´¿- °¿¼¿ Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Þ»®¬¿®¿º ײ¬»®²¿-·±²¿´ «³«³²§¿ µ»½·´ô §¿·¬« ¿²¬¿®¿ ïêóîð ¿²¿µò Ñ´»¸ µ¿®»²¿ ·¬« ¾»-¿®¿² ®«¿²¹¿² ¶«¹¿ ¼·-»-«¿·µ¿² ¼»²¹¿² ¶«³´¿¸ ¿²¿µ ¼¿² ³»©¿¼¿¸· ¿µ¬·ª·¬¿-󿵬·ª·¬¿- ³»®»µ¿ ¼»²¹¿² ±°¬·³¿´ò Õ»±°¬·³¿´¿² ®«¿²¹ -¿´¿¸ -¿¬«²§¿ ¼¿°¿¬ ¼·½¿°¿· ¼»²¹¿² ¬»®-»¼·¿²§¿ -·®µ«´¿-· «¼¿®¿ ¼¿² °»²½¿¸¿§¿¿² §¿²¹ ³»³¿¼¿·ò Ϋ¿²¹ó®«¿²¹ ¼·¼»-¿·² ¬·¼¿µ ¬»®´¿´« ¾»-¿® ¼¿² ¬·¼¿µ ¬»®´¿´« ¾¿²§¿µ ¾»®¸·³°·¬¿² -»¸·²¹¹¿ ½¿¸¿§¿ ¿´¿³· ¼¿² «¼¿®¿ ¿´¿³· ¼¿°¿¬ ³¿-«µ µ» ¼¿´¿³ ®«¿²¹¿² ¼»²¹¿² ¾¿·µò
Ö»²·- µ»¹·¿¬¿² §¿²¹ ¼·©¿¼¿¸· ¼¿°¿¬ ¼·¾»¼¿µ¿² -»¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ ¿ò Õ»¹·¿¬¿² л²¼·¼·µ¿²
i л²¼·¼·µ¿² ײ¬®¿µ«®·µ«´»® Õ»¹·¿¬¿² ·²· ³»´·°«¬· µ»¹·¿¬¿² °»³¾»´¿¶¿®¿² -»½¿®¿ «³«³ -»-«¿· µ«®·µ«´«³ §¿²¹ ¼·¬»¬¿°µ¿² °»³»®·²¬¿¸ «²¬«µ -»µ±´¿¸ ¼¿-¿® §¿²¹ ¾»®¬¿®¿º
·²¬»®²¿-·±²¿´ò
i л²¼·¼·µ¿² Ûµ-¬®¿µ«®·µ«´»® Õ»¹·¿¬¿² ·²· ³»´·°«¬· µ»¹·¿¬¿² ¬¿³¾¿¸¿² «²¬«µ ³»²¹»³¾¿²¹µ¿² ³·²¿¬ ¼¿² ¾¿µ¿¬ -»®¬¿ °»³¾·²¿¿² ¿µ¸´¿µ -·-©¿ §¿²¹ ¬»®¾¿¹· ³»²¶¿¼· µ»¹·¿¬¿² »µ-¬®¿µ«®·µ«´»® ©¿¶·¾ ¼¿² »µ-¬®¿µ«®·µ«´»® °·´·¸¿²ò
¾ò Õ»¹·¿¬¿² ײ-·¼»²¬¿´ Õ»¹·¿¬¿² ·²-·¼»²¬¿´ ¿¼¿´¿¸ µ»¹·¿¬¿² §¿²¹ ¬·¼¿µ ¼·´¿µ-¿²¿µ¿² -»½¿®¿ ®«¬·²ò
commit to user ïéï
½ò Õ»¹·¿¬¿² л²¹»´±´¿¿² Õ»¹·¿¬¿² ·²· ³»´·°«¬· µ»¹·¿¬¿² °»²¹»´±´¿¿² ¿¼³·²·-¬®¿-· ¼¿² ±°»®¿-·±²¿´ µ»´»³¾¿¹¿¿²ò ¼ò Õ»¹·¿¬¿² Í»®ª·- Õ»¹·¿¬¿² ·²· ³»´·°«¬· µ»¹·¿¬¿² °»´¿§¿²¿² §¿·¬« ³¿µ¿²ô °¿®µ·®ô ³»¬¿¾±´·-³»ô «²·¬ µ»-»¸¿¬¿²ô ¼¿² ·¾¿¼¿¸ò Þ»®¼¿-¿®µ¿² µ»¹·¿¬¿² ¼¿² °»´¿µ« °¿¼¿ Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Þ»®¬¿®¿º ײ¬»®²¿-·±²¿´ô ³¿µ¿ µ»´±³°±µ µ»¾«¬«¸¿² ®«¿²¹²§¿ ¼¿² ¾»-¿®¿² ®«¿²¹²§¿ ¼¿°¿¬ ¼·¶¿¾¿®µ¿² -»¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ
Ì¿¾»´ Ê×òï Þ»-¿®¿² Ϋ¿²¹ Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Þ»®¬¿®¿º ײ¬»®²¿-·±²¿´
i ´¿¾±®¿¬±®·«³ ¾¿¸¿-¿ ײ¼±²»-·¿
i ´¿¾±®¿¬±®·«³ ¾¿¸¿-¿ ·²¹¹®·-
i ´¿¾±®¿¬±®·«³ -¿·²-
i ´¿¾±®¿¬±®·«³ ³«-·µ
i -»²· ¬¿®·
i -»²· ®«°¿
ïððôðð ³ î
µ»¾«² °®¿µ¬·µ °»®¬¿²·¿²
ëìôðð ³ î
µ±´¿³ °®¿µ¬·µ °»®·µ¿²¿²
éðôðð ³ î
commit to user ïéî
i ´¿°¿²¹¿² ¾¿-µ»¬
i ´¿°¿²¹¿² -»°¿µ¾±´¿
®«¿²¹ -·» «®«-¿²
îðôè ³ î
®«¿²¹ µ±³·¬»
îðôè ³ î
°¿²¬®§
êôê ³ î
ÕÓñÉÝ
ïèôìï ³ î
ÌÑÌßÔ ÔËßÍ ÕÛÔÑÓÐÑÕ ÎËßÒÙ
commit to user ïéí
i °¿®µ·® -·-©¿
ÕÓñÉÝ -·-©¿
«²·¬ µ»-»¸¿¬¿² -»µ±´¿¸ øËÕÍ÷
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
Þ»®¼¿-¿®µ¿² µ±²-»° ¼· ¿¬¿- ¼·°»®±´»¸ ¬¿¾»´ ®»µ¿°·¬«´¿-· ¾»-¿®¿² ®«¿²¹ Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Þ»®¬¿®¿º ײ¬»®²¿-·±²¿´ -»¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ Ì¿¾»´ Ê×òî λµ¿°·¬«´¿-· Þ»-¿®¿² Ϋ¿²¹ Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Þ»®¬¿®¿º ײ¬»®²¿-·±²¿´
Õ»´±³°±µ Ϋ¿²¹
Ô¿²¬¿·
Þ»-¿®¿² Ϋ¿²¹ ø³ î ÷
Õ»´±³°±µ ®«¿²¹ °»²¼·¼·µ¿²
Ô¿²¬¿· î
Ϋ¿²¹ Õ»´¿- Ô¿¾±®¿¬±®·«³
л®°«-¬¿µ¿¿²
ÌÑÌßÔ
ííêôðð îïðôêë íëëôèè çðîôëí
commit to user ïéì
Ô¿²¬¿· î Ϋ¿²¹ ®¿°¿¬ Ϋ¿²¹ ¬¿¬¿ «-¿¸¿ Ϋ¿²¹ -·» «®«-¿²
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
Þ»®¼¿-¿®µ¿² ®»µ¿°·¬«´¿-· ´«¿- ¾»-¿®¿² ®«¿²¹ °¿¼¿ ³¿-·²¹ó³¿-·²¹ µ»´±³°±µ µ»¹·¿¬¿² ¼¿² °»®¬·³¾¿²¹¿² ®«¿²¹ ¬»®¾«µ¿ ¸·¶¿«ô -·®µ«´¿-· -»®¬¿ô ¼¿°¿¬ ¼·-·³°«´µ¿² ¾¿¸©¿ °»®»²½¿²¿¿² ¾¿²¹«²¿² Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Þ»®¬¿®¿º ײ¬»®²¿-·±²¿´ ³»³»®´«µ¿² ´«¿-¿² ´¿¸¿² -»¾»-¿® ïïòíêç ³ î ò
commit to user ïéë
Õ±²-»° °®±¹®¿³ °»®«¿²¹¿² °¿¼¿ Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Þ»®¬¿®¿º ײ¬»®²¿-·±²¿´ ¿¼¿´¿¸ -»¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ
Þ¿¹¿² Ê×òï Õ±²-»° Ю±¹¿³ Ϋ¿²¹ Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Þ»®¬¿®¿º ײ¬»®²¿-·±²¿´
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
Í»¼¿²¹µ¿² °®±¹®¿³ ®«¿²¹ °¿¼¿ -»¬·¿° ¾´±µ ¿®»¿ ¿¼¿´¿¸ -»¾¿¹¿· ¾»®·µ«¬æ ¿ò Ю±¹®¿³ Ϋ¿²¹ ß®»¿ л²¹»´±´¿¿²
Þ¿¹¿² Ê×òî Õ±²-»° Ю±¹®¿³ Ϋ¿²¹ ß®»¿ л²¹»´±´¿¿²
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
commit to user ïéê
¾ò Ю±¹®¿³ Ϋ¿²¹ ß®»¿ л²¼·¼·µ¿²
Þ¿¹¿² Ê×òí Õ±²-»° Ю±¹®¿³ Ϋ¿²¹ ß®»¿ л²¼·¼·µ¿²
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
½ò Ю±¹®¿³ Ϋ¿²¹ ß®»¿ ײ-·¼»²¬¿´
Þ¿¹¿² Ê×òì Õ±²-»° Ю±¹®¿³ Ϋ¿²¹ ײ-·¼»²¬¿´
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
commit to user ïéé
¼ò Ю±¹®¿³ Ϋ¿²¹ ß®»¿ Ñ´¿¸®¿¹¿
Þ¿¹¿² Ê×òë Õ±²-»° Ю±¹®¿³ Ϋ¿²¹ ß®»¿ Ñ´¿¸®¿¹¿
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
»ò Ю±¹®¿³ Ϋ¿²¹ ß®»¿ Í»®ª·-
Þ¿¹¿² Ê×òê Õ±²-»° Ю±¹®¿³ Ϋ¿²¹ ß®»¿ Í»®ª·-
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
б´¿ °»®«¿²¹¿² ³»®«°¿µ¿² ¼¿-¿® °»³¾»²¬«µ¿² °±´¿ ¾¿²¹«²¿² °¿¼¿ Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Þ»®¬¿®¿º ײ¬»®²¿-·±²¿´ -»½¿®¿ µ»-»´«®«¸¿²ò Þ¿²¹«²¿² Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Þ»®¬¿®¿º ײ¬»®²¿-·±²¿´ ·²· ³»²¹»¼»°¿²µ¿² °®·²-·° °»²¹¸¿©¿¿² ¼¿² °»²½¿¸¿§¿¿² ¿´¿³· -»¸·²¹¹¿ °±´¿ °»®«¿²¹¿² §¿²¹ ¼·°·´·¸ ¿µ¿² ³»²»²¬«µ¿² »º»µ¬·º·¬¿- °»²¹¸¿©¿¿² ¼¿² °»²½¿¸¿§¿¿² -»½¿®¿ ¿´¿³· ¬»®-»¾«¬ò б´¿ °»®«¿²¹¿² §¿²¹ ¼·¹«²¿µ¿² °¿¼¿ °»®¿²½¿²¹¿² Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Þ»®¬¿®¿º ײ¬»®²¿-·±²¿´ ¿¼¿´¿¸
commit to user ïéè
°»®°¿¼«¿² °±´¿ °»®«¿²¹¿² ´·²»¿® ¼¿² ¬»®°«-¿¬ Í»½¿®¿ µ»-»´«®«¸¿²ô °±´¿ °»®«¿²¹¿² ¿¼¿´¿¸ ¾»®¾»²¬«µ ¬»®°«-¿¬ ¼»²¹¿² ³¿--¿ §¿²¹ ³»²¹»´·´·²¹· ¾»®¾»²¬«µ ´·²»¿®ò
Ù¿³¾¿® Ê×òï Ù«¾¿¸¿² б´¿ Ϋ¿²¹ Ô·²»¿® ¼¿² Ó»³«-¿¬
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
б´¿ ®«¿²¹ ´·²»¿® ¼¿°¿¬ ³»²¶¿³·² »º»µ¬·º·¬¿- -·®µ«´¿-· «¼¿®¿ ¼¿² ³¿-«µ²§¿ ½¿¸¿§¿ ¼¿®· -·-· ®«¿²¹ §¿²¹ ¬·¼¿µ ¾»®¸·³°·¬¿² ¼»²¹¿² ®«¿²¹ §¿²¹ ´¿·²ò Í»´¿·² ·¬« °±´¿ ´·²»¿® ¼¿°¿¬ ³»²¼«µ«²¹ ¿¼¿²§¿ ®«¿²¹ó®«¿²¹ ¬»®¾«µ¿ ¼· -»µ»´·´·²¹ ¾¿²¹«²¿² §¿²¹ ³»®«°¿µ¿² «²-«® °»²¼«µ«²¹ °»²¹¸¿©¿¿² ¼¿² °»²½¿¸¿§¿¿² ¿´¿³·ò Þ»²¬«µ ·²· ¼¿°¿¬ ¼·¹«²¿µ¿² °¿¼¿ ®«¿²¹ó®«¿²¹ °»²¹»´±´¿¿² ¿¬¿« ®«¿²¹ó ®«¿²¹ µ»´¿- ¼»²¹¿² ´±®±²¹ó´±®±²¹ô -»´¿-¿®ô ¿¬¿« µ±®·¼±®ò
б´¿ ®«¿²¹ ³»³«-¿¬ ¿¼¿´¿¸ °±´¿ §¿²¹ ¾»®µ»³¾¿²¹ ³»²«¶« °«-¿¬ -»¸·²¹¹¿ ®«¿²¹ °«-¿¬ ·²· ³»²¶¿¼· ·²¬· ¾¿¹· ®«¿²¹ó®«¿²¹ ¼· -»µ·¬¿®²§¿ò б´¿ ·²· ¶«¹¿ ½«µ«° »º»µ¬·º «²¬«µ ³»²¹¿´·®µ¿² «¼¿®¿ ¼¿² ³»³¿-«µµ¿² ½¿¸¿§¿ ³¿¬¿¸¿®· µ¿®»²¿ ¬»®¼¿°¿¬ »´»³»² °±´¿ ´·²»¿® §¿²¹ ³»³«²¹µ·²µ¿² ¿¼¿²§¿ ¾«µ¿¿²ó¾«µ¿¿²ò Í»´¿·²
commit to user ïéç
·¬«ô °±´¿ ®«¿²¹ ·²· ½«µ«° º«²¹-·±²¿´ ¾¿¹· µ»¹·¿¬¿² °»²¼·¼·µ¿² §¿²¹ ³»³»®´«µ¿² ¿®»¿ §¿²¹ ³»²¶¿¼· ®«¿²¹ ¾»®-¿³¿ ø¿®»¿ °«-¿¬÷ò
Þò ÕÑÒÍÛÐ ÐÛÎßÒÝßÒÙßÒ ÌßÐßÕ ÍÛÕÑÔߨ ÜßÍßÎ ïò Ì¿°¿µ Í»µ±´¿¸ Ü¿-¿® Ì»®°·´·¸
Ì¿°¿µ ¬»®°·´·¸ ¬»®´»¬¿µ ¼· Ö¿´¿² Ì«®· ¼»²¹¿² ´«¿-¿² ´¿¸¿² µ«®¿²¹ ´»¾·¸ ïîòððð ³ î ò Ö¿´¿² Ì«®· ³»³·´·µ· ´»¾¿® ¾¿¼¿² ¶¿´¿² -»¾»-¿® è ³ ¼· ¾¿¹·¿² ¾¿®¿¬ ¬¿°¿µ ¼¿² ³»®«°¿µ¿² ¶¿´¿² -¿¬«ó-¿¬«²§¿ §¿²¹ ¾»®-·-·¿² ¼»²¹¿² ¬¿°¿µò
Ù¿³¾¿® Ê×òî Ý·¬®¿ Ô±µ¿-· Ì¿°¿µ Ì»®°·´·¸ Í«³¾»®æ ܱµ«³»²¬¿-· Ю·¾¿¼·
Þ¿¬¿-󾿬¿- ¬¿°¿µ ¿¼¿´¿¸æ ˬ¿®¿ æ °»®-¿©¿¸¿² Í»´¿¬¿² æ °»®-¿©¿¸¿² Ì·³«® æ Ö¿´¿² Ì«®·ô °»®-¿©¿¸¿²ô °»³«µ·³¿² Þ¿®¿¬ æ Í«²¹¿· Þ»¼±¹
commit to user ïèð
Ù¿³¾¿® Ê×òí Ì¿°¿µ Ì»®°·´·¸ Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
îò Õ±²-»° л²½¿°¿·¿² ¬»®¸¿¼¿° Ì¿°¿µ
Ó¿·² »²¬®¿²½» ¬»®´»¬¿µ ¼· ¾¿¹·¿² -·-· ¬»²¹¿¸ ¿®»¿ ¾¿²¹«²¿² -»¼¿²¹µ¿² -·¼» »²¬®¿²½» ¬»®´»¬¿µ °¿¼¿ -·-· ¬»°· «¬¿®¿ ¿®»¿ ¾¿²¹«²¿²ò Ø¿´ ¬»®-»¾«¬ ¼·-»-«¿·µ¿² ¼»²¹¿² ¿®¿¸ ¿®«- -·®µ«´¿-· °¿¼¿ Ö¿´¿² Ì«®· ¿¹¿® ¬·¼¿µ ³»²·³¾«´µ¿² ½®±-- ½·®½«´¿¬·±²ò
commit to user ïèï
Ù¿³¾¿® Ê×òì л²½¿°¿·¿² Ó»²«¶« ¼¿² Õ»´«¿® ß®»¿ Þ¿²¹«²¿²
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
íò Õ±²-»° Ê·»© ¼¿² Ñ®·»²¬¿-· Þ¿²¹«²¿²
Ù¿³¾¿® Ê×òë Ê·»© ¼¿² Ñ®·»²¬¿-· Þ¿²¹«²¿²
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
commit to user ïèî
Ú¿-¿¼ §¿²¹ ³¿µ-·³¿´ ¼·»µ-°±- ¿¼¿´¿¸ °¿¼¿ -·-· §¿²¹ ³»²¹¸¿¼¿° Ö¿´¿² Ì«®· µ¿®»²¿ °¿¼¿ ¶¿´¿² ·²· ¾¿²¹«²¿² ¾¿²§¿µ ¼·¿µ-»- °«¾´·µò Í»¸·²¹¹¿ ¿®¿¸ ±®·»²¬¿-· ¾¿²¹«²¿² «¬¿³¿ ¿¼¿´¿¸ °¿¼¿ Ö¿´¿² Ì«®· ·²·ò Í»¼¿²¹µ¿² ª·»© µ» ´«¿® ¾¿²¹«²¿² °¿¼¿ µ»»³°¿¬ ¿®¿¸ ³¿¬¿ ¿²¹·² ¬·¼¿µ ¿¼¿ §¿²¹ °»®´« ¼·¸·²¼¿®· -»¸·²¹¹¿ ¾«µ¿¿²ó¾«µ¿¿² °¿¼¿ ¬·¿°ó¬·¿° -·-· ¾¿²¹«²¿² ¼¿°¿¬ ¼·³¿µ-·³¿´µ¿²ò Ø¿´ ·²· ¾»®³¿²º¿¿¬ °«´¿ «²¬«µ ³»²¹¿´·®µ¿² «¼¿®¿ ¼¿² ³»³¿-«µµ¿² ½¿¸¿§¿ ³¿¬¿¸¿®· µ» ¼¿´¿³ ¾¿²¹«²¿²ò
ìò Õ±²-»° л³¿²º¿¿¬¿²Í«³¾»® Í«¿®¿ °¿¼¿ Ì¿°¿µ
Ù¿³¾¿® Ê×òê λ-°±² Ì»®¸¿¼¿° Õ»¾·-·²¹¿² Ì¿°¿µ
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
commit to user ïèí
Ù¿²¹¹«¿² ¾»®«°¿ ¾·-·²¹ ´¿´« ´·²¬¿- ¼·³·²·³¿´µ¿² ¼»²¹¿² ³»²»³°¿¬µ¿² °»²¹¸¿´¿²¹ ø¾¿®·»®÷ ¾»®«°¿ ª»¹»¬¿-· §¿²¹ ¬·¼¿µ ³»²¹¹¿²¹¹« -·®µ«´¿-· ¼¿² ª·»© °¿¼¿ ¾¿¹·¿² -·-· ¬¿°¿µ §¿²¹ ¾»®¾¿¬¿-¿² ¼»²¹¿² ¶¿´¿²ò Í»¼¿²¹µ¿² ¾·-·²¹ ¾»®«°¿ ¹»³»®·½·µ ¿·® ¼¿®· -«²¹¿·ô ¼·³¿²º¿¿¬µ¿² ¼»²¹¿² ³»³·²·³¿´µ¿² «²-«®ó«²-«® °»²¹¸¿´¿²¹ ø¾¿®·»®÷ò
ëò Õ±²-»° л³¿²º¿¿¬¿² л®°«¬¿®¿² ß²¹·² °¿¼¿ Þ¿²¹«²¿²
Ù¿³¾¿® Ê×òé λ-°±² Ì»®¸¿¼¿° ß´·®¿² ß²¹·² ¼· Í»µ·¬¿® Ì¿°¿µ
Í«³¾»®æ ß²¿´·-·- Ю·¾¿¼·
Í»½¿®¿ «³«³ô ¾«µ¿¿² ¼·³¿µ-·³¿´µ¿² °¿¼¿ µ»»³°¿¬ -·-· ¾¿²¹«²¿² µ¿®»²¿ °¿¼¿ µ»»³°¿¬ -·-· ³»³·´·µ· °±¬»²-· ¿´·®¿² ¿²¹·² §¿²¹ ³»²¼«µ«²¹