38
5. perhatian emphaty adalah kemudahan dalam melakukan hubungan, komunikasi yang baik, perhatian pribadi, dan memahami kebutuhan
pelanggan. Adapun indikator dari empati adalah a Memberikan layanan tanpa melihat status konsumen.
b Petugas mampu melayani pelanggan dengan ramah dan sopan serta menyenangkan.
c Memahami kebutuhan dan kondisi konsumen serta memberikan perhatian penuh.
3.6 Skala Pengukuran Data
Dalam penelitian ini menggunakan pengukuran skala ordinalyaitu dengan memberikan angka-angka yang mengandung arti tingkatan atau prioritas tertentu
denganpenggunaan skala yang berkisar antara 1 sampai dengan 5. “Skala ordinal ordinal scale adalah skala pengukuran yang menyatakan sesuatu lebih dari hal
yang lain. Skala ordinal memberikan nilai atau peringkat terhadap dimensi konstruk variabel yang diukur sehingga menunjukkan suatu urutan penilaian
tingkat preferensi” Sanusi, 2011:55. Pengukuran yang dilakukan pada penelitian ini adalah pengukuran dengan skala ordinal bertingkat, melalui daftar
pertanyaan diperoleh masing-masing item dalam setiap variabel dengan kriteria sebagai berikut:
a. Angka 1 untuk atribut kualitas layanan jasa travel yang menduduki prioritas
pertama, Skor 5 b.
Angka 2 untuk atribut kualitas layanan jasa travel yang menduduki prioritas ke dua,Skor 4
c. Angka 3 untuk atribut kualitas layanan jasa travel yang menduduki prioritas ke
tiga, Skor 3 d.
Angka 4 untuk atribut kualitas layanan jasa travel yang menduduki prioritas ke empat, Skor 2
e. Angka 5 untuk atribut kualitas layanan jasa travel yang menduduki prioritas ke
lima, Skor 1
39
3.7 Uji Instrumen
Menurut Sanusi 2011:76 instrumen penelitian merupakan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data. Agar data yang diperoleh memiliki tingkat
akurasi dan konsistensi yang tinggi, maka instrumen penelitian yang digunakan harus valid dan reliabel.
3.7.1 Uji Validitas Instrumen Uji Validitas digunakan untuk mengukur seberapa cocok akurat alat ukur
yang digunakan dengan tujuan penukuran Narbuko dan Achmadi, 2003:147. Uji Validitas dilakukan dengan menggunakan metode korelasi Pearsonproduct
moment yang dirumuskan sebagai berikut
:
Keterangan : r
= koefisien korelasi X
= skor tiap butir pernyataan Y
= skor total n
= jumlah sampel Dasar pengambilan keputusan adalah :
a. Jika r hasil r tabel pada tingkat alfa tertentu, maka variabel tersebut valid
b. Jika r hasil r tabel pada tingkat alfa tertentu, maka variabel tersebut tidak
valid.
3.7.2 Uji Realibilitas Supranto 2003:133 menyatakan bahwa alat ukur disebut handal reliabel
jika dipergunakan untuk mengukur berulang kali dalam kondisi yang relatif sama, akan menghasilkan data yang sama atau sedikit bervariasi.
Arikunto 2006:178 mengemukakan bahwa uji reliabilitas menunjukkan pada suatu pengertian bahwa intrumen penelitian yang digunakan cukup dipercaya
sebagai alat pengumpulan data karena alat ukur tersebut sudah baik. Dalam arti
40
instrumen tersebut cukup baik sehingga mampu mengungkap data yan bisa dipercaya.
Uji reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan metode alpha cronbach yaitu :
Keterangan : α
: koefisien reliabilitas r
: koefisien rata-rata korelasi antar variabel k
: jumlah variabel bebas dalam persamaan
Nilai maksimal uji reliabilitas adalah 1satu dengan kriteria Ariyana, 2011 : 1.
Jika nilai reliabelitas 0 dan dari 1 maka tidak reliabel. 2.
0,800 r ≤ 1,000 : sangat tinggi 3.
0,600 r ≤ 0,800 : tinggi 4.
0,400 r ≤ 0,600 : cukup 5.
0,200 r ≤ 0,400 : rendah 6.
0,000 r ≤ 0,200 : sangat rendah
3.8 Metode Analisis Data