Tiurma Simbolon : Pembuatan Dan Karakterisasi Batako Ringan Yang Terbuat Dari Styrofoam-Semen, 2009 USU Repository © 2008
penambahan styrofoam tidak lebih dari 80 volume dengan waktu pengeringan 28 hari.
4. 6. Daya Redam Suara
Pengujian daya redam suara dari batako ringan dilakukan dengan menggunakan signal generator dan mengacu pada JIS A 1405. Berdasarkan sifat
mekanik dari batako ringan tersebut, maka salah satu komposisi yang dipilih adalah 80 styrofoam dan 20 pasir persen volume yang dikeringkan selama 28 hari.
Pada Gambar 4.6a, ditunjukkan hasil pengukuran level intensitas suara dari batako ringan pada komposisi 80 styrofoam dan 20 pasir persen volume yang
25 50
75 100
100 1000
10000
Frekuensi Hz Sound Le
v e
l d
b
Gambar 4. 6a. Hubungan tingkat penyerapan suara terhadap frekuensi pada batako ringan dengan penambahan 80 volume Styrofoam dan waktu
pengeringan 28 hari.
Intensitas sumber suara
Intensitas suara setelah melalui beton
Tiurma Simbolon : Pembuatan Dan Karakterisasi Batako Ringan Yang Terbuat Dari Styrofoam-Semen, 2009 USU Repository © 2008
dikeringkan selama 28 hari. Pada pengujian penyerapan suara yang dilakukan adalah pada rentang
frekuensi pengukuran: 100 – 1600 Hz. Dari Gambar 4.6, tenyata level intensitas suara dari sumber yang datang adalah berkisar antara 54 – 93,2 dB dan level intensitas
suara yang terserap sekitar 30,2 – 73,5 dB. Pada Gambar 4.6b, ditunjukkan hubungan koefisien penyerapan suara
terhadap frekuensi dari batako ringan dengan komposisi 80 styrofoam dan 20 pasir volume yang dikeringkan selama 28 hari. Dari Gambar 4.6b, terlihat bahwa
batako ringan dengan komposisi 80 volume styrofoam yang dikeringkan selama 28 hari memiliki sifat penyerapan suara yang baik masing-masing pada frekuensi:
125, 270, 500, dan 1000 Hz dengan tingkat penyerapan sebesar: 18,41, 33,88, 14,29, dan 8,91.
Tiurma Simbolon : Pembuatan Dan Karakterisasi Batako Ringan Yang Terbuat Dari Styrofoam-Semen, 2009 USU Repository © 2008
Berdasarkan referensi
Wilbert F. Stoecker, 1982, bahwa orde besaran
koefisien penyerapan, α untuk batako berkisar antara 0,01 – 0,05 dan bahan akustik
sekitar 0,2 – 0,8 atau 2 – 8 . Sedangkan berdasarkan laporan dari hasil penelitian lainnya, menyatakan bahwa koefisien absorpsi suara dari batako ringan berpori pada
frekuensi 125 Hz adalah sebesar 0,36 atau 36 dan pada frekuensi 500 Hz sebesar 0,31 atau 31 .
4. 7. Analisa Mikrostruktur