4
Sedangkan status kesehatan gigi dan mulut murid sekolah ditentukan berdasarkan sub variabel yang terdiri atas Indeks DMF-T, CPITN dan OHIS
berdasarkan lokasi sekolah tempat pelaksanaan program UKGS. Penetapan lokasi adalah untuk melihat status kesehatan gigi dan mulut anak sekolah dasar pada
lokasi terdekat dan terjauh dari Puskesmas terpilih, sehingga diketahui apakah pelaksanaan program UKGS di sekolah dasar berjalan dengan baik atau tidak.
Untuk menganalisis bagaimana karakteristik organisasi dan hubungannya dengan kinerja Program UKGS Puskesmas di Kota Binjai maka akan dilakukan
penelitian dengan menganalisis karakteristik organisasi yang terdiri atas beberapa sub variabel yaitu sarana dan prasarana, biaya operasional, petugas, unit sekolah
serta monitor dan evaluasi . Karakteristik organisasi ini kemudian dihubungkan dengan kinerja Program UKGS yang ditentukan berdasarkan pendekatan variabel
cakupan pelayanan UKGS serta pendekatan variabel status kesehatan gigi dan mulut murid sekolah.
1.2. Permasalahan
Berdasarkan uraian latar belakang diatas dapat dirumuskan permasalahan penelitian : bagaimanakah karakteristik organisasi UKGS sarana dan prasarana,
biaya operasional, petugas , unit sekolah, monitor dan evaluasi dan hubungannya dengan kinerja Program UKGS cakupan pelayanan UKGS dan status kesehatan
gigi dan mulut di Kota Binjai Tahun 2006.
NETTY PRATIWI : HUBUNGAN KARAKTERISTIK ORGANISASI DENGAN KINERJA PROGRAM UKGS USAHA KESEHATAN GIGI SEKOLAHKOTA BINJAI TAHUN 2006, 2008.
5
1.3.Tujuan Penelitian
1. Menganalisis karakteristik organisasi UKGS sarana dan prasarana, petugas ,
biaya operasional, unit sekolah, monitor dan evaluasi di Kota Binjai. 2.
Menganalisis kinerja program UKGS yaitu cakupan pelayanan UKGS cakupan sekolah yang melaksanakan UKGS, cakupan sekolah yang
melaksanakan sikat gigi masal, cakupan siswa jenjang kelas terpilih selektif yang memperoleh perawatan, serta frekuensi pembinaan petugas kesehatan ke
sekolah dan status kesehatan gigi dan mulut indikator Indeks DMF-T, CPITN dan OHIS
3. Menganalisis gambaran karakteristik organisasi UKGS Puskesmas baik,
sedang, kurang dan hubungannya dengan cakupan pelayanan UKGS di Kota Binjai.
4. Menganalisis hubungan antara karakteristik organisasi UKGS Puskesmas
baik, cukup, kurang dengan status kesehatan gigi dan mulut OHIS, CPITN DMF-T berdasarkan lokasi sekolah tempat pelaksanaan program UKGS.
1.4. Hipotesis
Ada hubungan antara karakteristik organisasi UKGS Puskesmas dengan status kesehatan gigi dan mulut OHIS, CPITN, DMF-T siswa SD di Kota
Binjai.
NETTY PRATIWI : HUBUNGAN KARAKTERISTIK ORGANISASI DENGAN KINERJA PROGRAM UKGS USAHA KESEHATAN GIGI SEKOLAHKOTA BINJAI TAHUN 2006, 2008.
6
1.5. Manfaat Penelitian
1. Sebagai masukan bagi Dinas Kesehatan Kota Binjai dalam mengambil
kebijakan dan strategi dalam pelaksanaan Program Usaha Kesehatan Gigi Sekolah di Kota Binjai.
2. Sebagai bahan informasi bagi penelitian lain yang ingin melanjutkan
penelitian ini. 3.
Sebagai bahan masukan bagi Puskesmas lain di Kota Binjai dalam hal peningkatan kesehatan gigi siswa SD.
NETTY PRATIWI : HUBUNGAN KARAKTERISTIK ORGANISASI DENGAN KINERJA PROGRAM UKGS USAHA KESEHATAN GIGI SEKOLAHKOTA BINJAI TAHUN 2006, 2008.
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA