34
Tabel 2.1 lanjutan
No Peneliti
Tahun Judul
Metode Penelitian Hasil Penelitian
Persamaan Perbedaan
10. R.M
Aloysius Pangky
Wijaya, 2013
Faktor-faktor yang
Mempengaruhi Pergantian
Auditor Oleh Klien
1. Variabel: pergantian
manajemen, financial distress
2. Populasi: -
3. Metode sampling: Purposive
sampling
4. Metode analisis: Regresi
logistik
1. Variabel: opini
audit, ukuran KAP, pertumbuhan
perusahaan, peluang untuk memanipulasi
income
2. Populasi:
perusahaan manufaktur yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI
periode 2007-2010.
3. Metode sampling: -
4. Metode analisis: -
Opini auditor, ukuran KAP, dan
pertumbuhan perusahaan
berpengaruh terhadap pergantian
auditor.
11. Suciati
Oktopani 2013
Faktor-Faktor Yang
Mempengaruhi Perusahaan
Melakukan Pergantian Kantor
Akuntan Publik 1.
Variabel: opini audit going
concern , reputasi KAP,
pergantian manajemen, kesulitan keuangan
2. Populasi: -
3. Metode sampling: Purposive
sampling
4. Metode analisis: -
1. Variabel: tingkat
pertumbuhan klien
2. Populasi:
Perusahaan yang terdaftar di BEI
tahun 2008-2010
3. Metode sampling: -
4. Metode analisis:
Regresi berganda Opini
going concern,
pergantian manajemen
dan tingkat
pertumbuhan klien berpengaruh
terhadap pergantian KAP
35
C. Kerangka Pemikiran
Menurut Hamid 2007 mendefinisikan kerangka berpikir sebagai berikut: “Kerangka pemikiran merupakan sintesa dari serangkaian teori yang
tertuang dalam tinjauan pustaka, yang pada dasarnya merupakan gambaran sistematis dari kinerja teori dalam memberikan solusi atau alternatif solusi
dari serangkaian masalah yang ditetapkan”. Kerangka berpikir ini merupakan model konseptual tentang bagaimana
teori berhubungan dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasi sebagai masalah yang penting. Faktor-faktor tersebut yaitu opini going concern X
1
, pergantian manajemen X
2
, reputasi auditor X
3
, kesulitan keuangan X
4
, serta ukuran perusahaan klien X
5
terhadap pergantian kantor akuntan publik Y.
Berdasarkan uraian di atas, gambaran menyeluruh penelitian ini yang
mengangkat penelitian mengenai pengaruh yang terjadi pada pergantian KAP.
Berikut merupakan gambaran kerangka pemikiran dari penelitian ini:
36
Gambar 2.1 Skema Kerangka Pemikiran
Bersambung pada halaman selanjutnya
Adanya Skandal Akuntansi dan Pelanggaran yang dilakukan oleh Akuntan Publik
Dikeluarkannya dan Keputusan Menteri Keuangan KMK Nomor 423KMK.062002 tentang pembatasan praktik jasa akuntan publik
yang diperbaharui dengan dikeluarkannya Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 17PMK.012008 tentang jasa akuntan
publik dan UU No. 5 Tahun 2011 tentang jasa akuntan publik
Basis Teori: Teori Keagenan Agency Theory
Variabel Independen Variabel Dependen
Opini Going Concern X І
Pergantian Manajemen X Ї
Reputasi Auditor X Ј
Kesulitan Keuangan X Љ
Ukuran Perusahaan Klien X
5
Pergantian Kantor Akuntan Publik
Y Auditor independen terlibat
dalam konflik kepentingan antara agent manajemen
dan principal pemegang saham
Teori Agensi: Auditor independen berperan
sebagai penengah antara agent manajemen dan
principal pemegang saham
GAP
37 Gambar 2.1 Lanjutan
Gambar 2.1 Skema Kerangka Pemikiran
D. Dasar Perumusan Hipotesis
Hubungan atau keterkaitan antara variabel independen dan variabel
dependen dalam penelitian ini, dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Opini Going Concern dengan pergantian Kantor Akuntan Publik