Sub Bagian Pemasaran Saprotan Sub Bagian Benih dan Bibit Sub Bagian Keuangan

Shanti Maya Sari Siregar : Sistem Akuntansi Penjualan Pada Pt. Pertani Persero Wilayah Sumatera Utara- Medan, 2009. Bagian Pemasaran Membawahi :

a. Sub Bagian Pemasaran Saprotan

Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut : 1. Menyusun rencana kerja dan program kerja pemasaran produk Alsintan dan hasil pertanian termasuk rencana pengadaan yang terkait. 2. Bertanggung jawab secara aktif melaksanakan monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan kegiatan, khususnya menyangkut teknis operasi dan pengendalian biaya. 3. Melakukan survei teknis kegiatan pemasaran sarana pertanian. 4. Melakukan kajian dan mengkoordinasikan usaha perluasan dasar dan pengembangan pemasaran. 5. Menjalin koordinasi antar satuan organisasi dan unit kerja pelaksana. 6. Mengurus dan mencatat hak dan kewajiban yang timbul dalam pelaksanaan kegiatan. 7. Mengajukan saran dan pendapat kepada bagian pemasaran untuk meningkatkan usaha dan kinerja perusahaan.

b. Sub Bagian Pemasaran Aneka Usaha

Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut : 1. Menyusun rencana kerja dan program kegiatan usaha pemasaran produk Alsintan dan hasil pertanian termasuk rencana pengadaan yang terkait. Shanti Maya Sari Siregar : Sistem Akuntansi Penjualan Pada Pt. Pertani Persero Wilayah Sumatera Utara- Medan, 2009. 2. Bertanggung jawab secara aktif melaksanakan monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan kegiatan, khususnya menyangkut teknik operasi dan pengendalian biaya. 3. Melakukan supervisi teknis kegiatan pemasaran produk Alsintan dan hasil pertanian. 4. Melakukan kajian dan mengkoordinasi usaha perluasan pasar dan pengembangan pemasaran. 5. Menjalin koordinasi antar satuan organisasi dan unit kerja pelaksana. 6. Mengurus dan mencatat hak dan kewajiban yang timbul dalam pelaksanaan kegiatan. 7. Mengajukan saran dan pendapat kepada bagian pemasaran untuk meningkatkan usaha dan kinerja perusahaan.

2. Bagian Bina Usaha

Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut : 1. Menyusun kerja dan program kerja bidang usaha pembenihan, perbesaran dan usaha jasa. 2. Mengkoordinasi kegiatan usaha produksi benih, produksi beras dan usaha jasa. 3. Melakukan monitoring dan pengendalian atas pelaksanaan kegiatan di seluruh daerah kerja wilayah. 4. Melakukan pembinaan teknis yg terkait dengan kegiatan usaha produksi dan jasa. 5. Menjalin hubungan dengan instansi pemerintah dan badan usaha terkait. Shanti Maya Sari Siregar : Sistem Akuntansi Penjualan Pada Pt. Pertani Persero Wilayah Sumatera Utara- Medan, 2009. 6. Mengurus dan mencatat hak dan kewajiban yang timbul dalam pelaksanaan kegiatan. 7. Mengajukan saran dan pendapat kepada kepala kantor wilyah. Bagian Bina Usaha Membawahi :

a. Sub Bagian Benih dan Bibit

Tugas dan tanggung jawabnya adalah sebagai berkikut : 1. Menyusun rencana kerja dan program bidang produksi benih dan bibit. 2. Bertanggung jawab secara aktif melaksanakan monitoring dan evaluasi atas pelaksanaan kegiatan di seluruh wilayah kerja. 3. Melakukan supervisi teknis atas kondisi alat dan peralatan, kualitas produk produksi serta teknis operasi di lapangan. 4. Mengkaji pemanfaatan alat produksi, mencakup kinerja alat dan prestasi usaha unit pelaksana, pemanfaatan teknologi sesuai perkembangan IPTEK. 5. Menjalin koordinasi antar satuan organisasi dan unit kerja pelaksana 6. Mengurus dan mencatat hak dan kewajiban yang timbul dalam pelaksanaan. 7. Mengajukan saran dan pendapat kepada bagian Bina Usaha untuk peningkatan usaha dan kinerja perusahaan. Shanti Maya Sari Siregar : Sistem Akuntansi Penjualan Pada Pt. Pertani Persero Wilayah Sumatera Utara- Medan, 2009.

b. Sub Bagian Penggilingan Padi dan Jasa

Tugas pokok dan tanggung jawabnya adalah sebagai berikut : 1. Menyusun rencana kerja dan program kerja bidang produksi beras dan usaha jasa. 2. Bertanggung jawab secara aktif melaksanakan monitoring dan evalusi atas pelaksanaan kegiatan di seluruh wilyah kerja. 3. Melakukan supervise teknis atas kondisi alat dan peralatan dan teknis operasi. 4. Mengkaji pemanfaatan alat dan peralatan yang menyangkut kapasitas, prestasi usaha unit pelaksanaan da penerapan teknologi sesuai dengan perkembangan IPTEK. 5. Membina pengembangan usaha dan menjalin koordinasi antar satuan organisasi dan kerja pelaksana. 6. Mengurus dan mencatat hak dan kewajiban yang timbul dalam pelaksanaan kegiatan. 7. Mengajukan sarana dan pendapat kepada bagian Bina Usaha untuk peningkatan usaha dan kinerja perusahaan.

3. Bagian Keuangan dan Umum

Tugas pokok dan tanggung jawabnya adalah bagian keuangan dan umum selaku pembantu kepala kantor wilayah bertanggung jawab menyusun rencana dan melaksanakan pengelolaan keuangan, fungsi kebendaharaan, penyusunan cash flow, rencana kerja dan anggaran perusahaan RKAP, sumber daya manusia, saran usaha dan sarana kerja, tata usaha surat menyurat kearsipan, Shanti Maya Sari Siregar : Sistem Akuntansi Penjualan Pada Pt. Pertani Persero Wilayah Sumatera Utara- Medan, 2009. pelayanan hukum dan mengurus hak dan kewajiban yang timbul dari setiap kegiatan. Bagian Keuangan dan Umum membawahi :

a. Sub Bagian Keuangan

Tugas pokoknya adalah sub bagian keuangan selaku pembantu kepala bagian keuangan atau umum bertanggung jawab dan rencana pengelolaan keuangan, penyusutan cash flow, rencana kerja dan anggaran perusahaan RAKP, dan mengurus hak dan kewajiban yang timbul dari kegiatan tersebut.

b. Sub Bagian Umum atau SDM