Pembangunan KPH Development of Forest Pengelolaan hutan lindung Management of Protection Pemanfaatan produk TSL dan jasa lingkungan

Target Projection in No. Main Activities 2007 2008 2009 - Sistem informasi spesies dan populasi TSL kunciprioritas tersedia Establishment of species and population informasion system for key priority WVA. - Penangkaran TSL langka komersil berrkembang Development of breeding and growing commercial species of scarce WVA. places. - Penangkaran TSL langka komersil berkembang Development of breeding and growing commercial species of scarce WVA. places. - Penangkaran TSL langka komersil berrkembang Development of breeding and growing commercial species of scarce WVA.

16. Penyusunan Rencana Kehutanan Drawing up of

Forestry Plan. - Rencana Kerja Renja-KL Tahun 2008 dan rencana makro konservasi sumberdaya alam Drawing up of Ministry Institution MI Work Plan in 2008. - PDRB Hijau Propinsi dan Kebupaten Building up of Green Gross Domestic Product GGDP. - Sosialisasi dan internalisasi komitmen internasional bidang kehutanan dalam kerangka program kehutanan nasional Socialization and internal consolidation of forestry international commitment in frame work of National Forestry Program. - Fasilitasi pembangunan kehutanan wilayah perbatasan Facilitation of forestry development in country border lands. - Evaluasi rencana dan kebijakan kehutanan Evaluation of forestry plan and policy. - Rencana Kerja Renja-KL Tahun 2009 dan rencana makro pemanfaatan hutan Drawing up of MI Plan in 2009 and Macro Plan of Forest Utilization. - PDRB Hijau Propinsi dan Kebupaten Building up of Green Gross Domestic Product GGDP. - Sosialisasi dan internalisasi komitmen internasional bidang kehutanan dalam kerangka program kehutanan nasional Socialization and internal consolidation of forestry international commitment in frame work of National Forestry Program. - Fasilitasi pembangunan kehutanan wilayah perbatasan Facilitation of forestry development in country border lands. - Evaluasi rencana dan kebijakan kehutanan Evaluation of forestry plan and policy. - Rencana Kerja Renja-KL Tahun 2010 dan Rencana Strategis Tahun 2010-2014 Drawing up of MI Plan in 2010 and Strategic Plan 2010-2014. - Evaluasi RPJP Kehutanan Evaluation of Forestry Master Plan. - PDRB Hijau Propinsi dan Kebupaten Building up of Green Gross Domestic Product GGDP. - Sosialisasi dan internalisasi komitmen internasional bidang kehutanan dalam kerangka program kehutanan nasional Socialization and internal consolidation of forestry international commitment in frame work of National Forestry Program. - Fasilitasi pembangunan kehutanan wilayah perbatasan Facilitation of forestry development in country border lands. - Evaluasi rencana dan kebijakan kehutanan Evaluation of forestry plan and policy.

17. Pembangunan KPH Development of Forest

Management Unit FMU. - Pedoman Pembangunan KPH Preparation of Development Guideline of Forest Manage- ment Units FMU. - Rencana investasi, dan studi kelayakan KPH - Penetapan dan pembangunan KPH Model di 7 provinsi Adjudication and Development of FMU Model in 7 Provinces. - Rancangan Pembangunan KPH Model di 21 - Penetapan, pembangunan dan beroperasinya KPH di 28 propinsi di Indonesia Adjudication, development and operation of FMU in 28 Provinces of Target Projection in No. Main Activities 2007 2008 2009 Drawing up of Investment Plan and Feasibility Study. - Rancangan penetapan KPH Model di 7 Propinsi Building up of Adjudication Design of FMU.. - Kelembagaan KPH terbentuk Establishment of FMU Institution. propinsi Building up of Adjudication Design of FMU in 21 Provinces. Indonesia.

18. Pengelolaan hutan lindung Management of Protection

Forest. - Penetapan Menteri tentang lembaga pengelolaan hutan lindung Minister Adjudication regarding management institution for protection forest. - Pembentukan lembaga pengelolaan hutan lindung di 27 propinsi Establishment of management institution of protection forest in 27 provinces. - Pengelolaan dan pemanfaatan hutan lindung berjalan efektif Achievement of effective management and utilization of protection forest. - Fungsi kawasan hutan lindung sebagai penyangga tata air berjalan optimal Attainment of optimum function of protection forest as the watershed buffer zones.

19. Pemanfaatan produk TSL dan jasa lingkungan

Utilization of WVA and environmental merit product. - Standar dan kriteria pemanfaatan jasa lingkungan, wisata alam, dan TSL oleh masyarakat sekitar KSAKPATB Building up of standard and criteria on utilizing environmental merit, natural tourism, and WVA by people around NSANPAHP. - Standar dan kriteria pengelolaan KSAKPATB Establishment of standard and criteria of NSANPAHP management. - Model pemanfaatan jasa lingkungan, wisata alam, dan TSL oleh masyarakat di 132 desa 68 desa model di Balai TN dan 64 desa model di Balai KSDA Implementation on utilizing environmental merit, natural tourism, and WVA models by people in 132 villages 68 village models in Natural Resources - Peningkatan PNBP produk TSL dan jasa lingkungan sebesar 2 Increasing of non- tax country income of WVA and environmental merit product as many as 2. - Peningkatan penyerapan tenaga kerja pada TSL dan pada pengelolaan jasa lingkungan wisata alam sebesar 2 Heighthening of labour employment absorbance in managing WVA and environmental merit natural tourism as many as 2 . - Pemanfaatan produk TSL dan jasa lingkungan berjalan secara optimal Achievement of optimum utilization of WVA and environmental merit product. - Peningkatan PNBP produk TSL dan jasa lingkungan sebesar 3 Increasing of non- tax country income of WVA and environmental merit product as many as 3. - Peningkatan penyerapan tenaga kerja pada TSL dan pada pengelolaan jasa lingkungan wisata alam sebesar 4 Heighthening of labour employment absorbance in managing WVA and environmental merit natural tourism as many as 4 . Target Projection in No. Main Activities 2007 2008 2009 Conservation Agencies.

20. Penelitian dan Pengembangan Kehutanan