Struktur Organisasi Bidan Praktek Swasta

2.3 Visi dan Misi Bidan Praktek Swasta

2.3.1. Visi

Bidan Praktek Swasta Vivin Martono sebagai tempat pelayanan Kesehatan Masyarakat dan Kebidanan yang aman dan Profesional, Unggul dalam Kualitas pelayanan.

2.3.2. Misi

1. Melaksanakan pengabdian dan pendekatan kepada masyarakat. 2. Melaksanakan kegiatan layanan Kebidanan khususnya pada ibu dan anak. 3. Melaksanakan pembinaan dan konseling PUS dan WUS yang berhubungan dengan kebidanan. 4. Mengembangkan NKKBS dan penekanan terhadap angka kematian ibu dan bayi.

2.4 Struktur Organisasi Bidan Praktek Swasta

Kepala Klinik Admin Bidan Gambar 2.1 Struktur Organisasi Bidan Praktek Swasta STIKOM SURABAYA Tabel 2.1 Tugas dan Tanggung Jawab Karyawan di Klinik BPS Vivin Martono JabatanPosisi Tugas Tanggung Jawab Kepala Klinik Mengawasi dan merencanakan kegiatan persalinan dan imunisasi balita Bertanggung jawab atas keseluruhan proses bisnis Klinik BPS Vivin Martono Admin Menangani pencatatan data persalinan dan imunisasi ke aplikasi Bertanggung jawab kepada pelaksanaan kegiatan pencatatan data persalinan dan imunisasi Bidan Membantu proses persalinan dan imunisasi balita Bertanggung jawab pada pelaksanaan proses persalinan ibu hamil STIKOM SURABAYA

BAB III LANDASAN TEORI

3.1 Konsep Dasar Sistem

Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran yang tertentu Jogiyanto, 2001 Pendekatan sistem yang merupakan jaringan kerja dari prosedur lebih menekankan urut-urutan operasi di dalam sistem. Richard F. Neuschel Jogiyanto, 2001. ” Prosedur adalah suatu urut-urutan operasi klerikal tulis menulis, biasanya melibatkan beberapa orang di dalam satu atau lebih departemen, yang diterapkan untuk menjamin penanganan yang seragam dari transaksi-transaksi bisnis yang terjadi”. Suatu sistem mempunyai tujuan goal atau sasaran objektifitas. Tujuan biasanya dihubungkan dengan ruang lingkup yang lebih luas dan sasaran dalam ruang lingkup yang lebih sempit. Sasaran menentukan masukan dan keluaran yang dihasilkan. Sistem dikatakan berhasil jika mencapai suatu sasaran dan tujuan.

3.2 Konsep Dasar Sistem Informasi

Menurut Robert A.Leitch dan K. Roscoe Davis Jogiyanto, 2001, “Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu kegiatan organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan yang diperlukan”. STIKOM SURABAYA