36
kelompok penduduk usia yang produktif 2000 jiwa dan untuk kelompok penduduk usia belum produktif jumlah terbesar adalah umur 0-15 tahun sebanyak
500 jiwa. Jumlah penduduk perempuan di Debegan lebih besar dibandingkan dengan jumlah penduduk laki-laki yaitu berjumlah 1831 orang.
3. Komposisi Penduduk Menurut Mata Pencaharian
Untuk mengetahui dengan jelas penduduk Blanciran menurut mata pencahariannya dapat kita perhatikan dari tabel berikut :
Tabel 2.2 Mata Pencaharian Bagi Umur 10 Tahun Keatas
No Mata Pencaharian
Jumlah
1 Petani Sendiri
84 2
Buruh Tani -
3 Nelayan
- 4
Pengusaha 351
5 Buruh Industri
4.889 6
Buruh Bangunan 7.449
7 Pedagang
677 8
Pengangkutan 357
9 Pegawai Negeri SipilABRI
4.497 10 Pensiunan
1.072 11 Lain-lain
11.430
JUMLAH
Sumber : Monografi Statis Kelurahan Mojosongo tahun 2009 Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa mata pencaharian penduduk
Kelurahan Mojosongo dikatakan heterogen, karena penduduk Mojosongo tidak terpaku pada suatu mata pencaharian saja. Buruh bangunan yang paling banyak
commit to users
37
yaitu 7.499 orang karena belum begitu banyak sebagai wiraswasta. Di samping buruh bangunan ada beberapa jenis mata pencaharian lain seperti Pegawai
negeri, buruh industri, dan pensiunan yaitu : 4.497 orang, 4.889 orang, serta 1.072 orang. Mengenai jumlah besarnya pengusaha industri tempe di Debegan
memang mengalami kesulitan, karena bagi industri kecil-kecilan biasanya modelnya musiman sehingga Badan Statistik Kelurahan Mojosongo sulit
mengumpulkan datanya. Tetapi informasi yang peroleh dari Ka-Ur Pemerintah Kelurahan Mojosongo jumlah pengusaha industri tempe diperkirakan 20 dari
Jumlah mata pencaharian lain-lain. Dengan perincian 15 sepenuhnya berada di kampung Krajan dan Bibis Luhur 5-nya berada di kampung lain-lainnya.
4. Komposisi Penduduk Menurut Tingkat pendidikan
Pendidikan merupakan salah satu aspek yang mempunyai hubungan erat dengan kualitas dan sumber daya manusia. Oleh karena itu pendidikan
mempunyai fungsi yang strategis bagi kehidupan manusia. Dewasa ini tinggi rendahnya pendidikan dijadikan tolak ukur kemajuan suatu daerah.
Distribusi penduduk Mojosongo menurut tingkat pendidikan adalah sebagai berikut :
Tabel 2.3 Penduduk Menurut Pendidikan bagi Umur 5 Th Ke atas
No Pendidikan
Jumlah
1 Tamat AkademiPerguruan Tinggi
2.512 2
Tamat SLTA 4.746
3 Tamat SLTP
5.720 4
Tamat SD 5.345
commit to users
38
5 Tidak Tamat SD
5.954 6
Belum Tamat Sekolah 4.872
7 Tidak Sekolah
5.937
JUMLAH 35.086
Sumber : Monografi Statis Kelurahan Mojosongo tahun 2009 Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa jumlah penduduk Kelurahan Desa
Mojosongo yang tidak tamat Sekolah Dasar 5.954 orang, sedangkan yang tidak sekolah sekitar 5.937 orang. Sehingga hal ini menandakan pendidikan masih
merupakan barang mewah dan masyarakat memiliki tingkat pendidikan yang masih rendah. Dan sebagian besar dari usia pekerja di industri tempe merupakan
usia yang tamat SLTP, namun dari tingkat penduduk yang Tamat AkademikPerguruan Tinggi sebanyak 2.512 orang dan tamat SLTA sebanyak
4.746 orang. Hal ini mengindikasikan bahwa tingkat kesejahteraan dan perekonomian penduduk Mojosongo cukup baik, hal ini mengindikasikan
pelaksanaan pembangunan di Mojosongo baik.
5. Komposisi Penduduk Menurut Agama