135
2. Implikasi Metodologis
Pada peneliti ini metode penelitian yang dipergunakan adalah metode penelitian kualitatif. Pengertian metode penelitian kualitatif adalah metode
penelitian yang menekankan dalam mengamati orang dalam lingkungan hidupnya, berinteraksi dengan mereka, berusaha memahami bahasa dan tafsiran tentang
dunia sekitarnya, serta yang terpenting adalah bebas dari adanya rumus-rumus statistik.
Sehingga dalam meneliti jaringan sosial pengusaha sentra industri tempe penulis harus terjun langsung dan berinteraksi langsung dengan sebagian besar
masyarakat pengusaha sentra industri tempe, serta mengamati pengusaha dalam lingkungan kehidupannya. Dan yang terpenting data yang dkumpulkan adalah
yang berwujud kalimat atau kata dari para pengusaha sentra industri tempe. Kemudian dari segi analisa yang digunakan menggunakan teknik analisa data
dimana dengan model interaktif. Mengenai hasil analisa tersebut dapat sesuai dengan bahan kuesioner dan observasi yang dilakukan oleh penulis jadi harus
sesuai dan tepat dengan kondisi yang terjadi dalam usaha industri sentra industri tempe didesa Debegan.
Kemudian dalam hal metodologi implikasi yang terjadi mengenai proses serta sistematika dalam menganalisa suatu masalah terhadap data yang terkumpul
dilapangan. Ini dibuktikan dengan adanya hal-hal yang berkaitan dengan jaringan sosial dan keberlangsungan usaha industri sentra industri tempe.
commit to users
136
3. Implikasi Empiris
Di dalam penelitian jaringan sosial dan keberlangsungan usaha pengusaha sentra industri tempe di Desa Debegan Dimana menekankan pada hubungan sosial
yang dilakukan oleh pengusaha dengan orang lain. Mengenai jaringan sosial yang terjadi terhadap usaha industri sentra industri tempe dapat mengetahui dari segi
tingkah laku sosial bahwa dengan adanya peraturan dan interaksi antar individu memberikan sebuah tindakan sosial yang mencerminkan kehidupan yang saling
memberi, menolong, serta menghargai diantara individu satu dengan individu yang lain. Melalui tingkah laku sosial ini akan tercipta hubunganinteraksi antar
individu yang akan terjalin suatu kerjasama saling menguntungkanmutualis serta hubungan sosial yang berdasarkan pada norma dan nilai yang berlaku dalam
kesepakatan bersama. Kemudian dari segi keberlangsungan usaha hubungan yang terjadi mampu
meningkatkan dan mewujudkan suatu usaha yang dapat memberikan kualitas produksi yang baik didalam pangsa pasar. Dalam tindakan sosial sebagai salah
satu upaya untuk melindungi sumber daya menjaga, mempertahankan, baik itu eksistensi, hubungan usaha, dan hubungan sosial yang dapat berpengaruh secara
tidak langsung terhadap keberlangsungan SDM, keberlangsungan pemasaran, dan keberlangsungan produksi.
Gambaran luas kehidupan sosial maupun kehidupan ekonomi pengusaha sentra industri tempe. Kehidupan sosial pengusaha pada umumnya adalah
menggambarkan kehidupan yang luas dari segi sosial mereka baik dari segi gejala-gejala sosial seperti kagiatan proses pembuatan produksi yang
commit to users
137
mengakibatkan adanya pekerjaan yang berpengaruh dengan status sosial mereka sampai melihat jaringan sosial terjalin dikehidupan para pengusah baik itu
hubungan yang terjalin, pengakuan hak dan kewajiban seorang pengusaha sampai melihat bentuk interaksi sosial yang mereka lakukan dimana terjadi hubungan
antara pengusaha dengan tenaga kerjanya, pengusaha dengan pelanggannya, dan pengusaha dengan suppliernya.
Sedangkan kehidupan ekonomi pengusaha sentra industri tempe menggambarkan secara garis besar kehidupan-kehidupan ekonomi kerjasama satu
sama lain dalam segala hal, baik secara sosial maupun ekonomi wujud dari kerjasama yang terjadi diawali dengan tindakan-tindakan yang dilakukan oleh
pengusaha sentra industri tempe di Debegan.
C. Saran