Melalui Pemberitaan Di Jawa Pos Masyarakat Mengetahui Jika

4.3.1.3 Melalui Pemberitaan Di Jawa Pos Masyarakat Mengetahui Jika

Korban Tabung Elpiji Rawan Bocor 3 kilogram Adalah Kebanyakan Masyarakat Di Surabaya Berdasarkan data yang diperoleh dari penyebaran kuesioner pada 100 responden, dapat diketahui frekuensi jawaban responden mengenai pemberitaan di Jawa Pos masyarakat mengetahui jika korban tabung elpiji rawan bocor 3 kilogram adalah kebanyakan masyarakat di Surabaya dan melalui berita di harian surat kabar Jawa Pos. Untuk mengetahui Aspek kognitif para responden mengenai pertanyaan ini, dapat dilihat pada tabel 4.6. Tabel 7 Melalui Pemberitaan Di Jawa Pos Masyarakat Mengetahui Jika Korban Tabung Elpiji Rawan Bocor 3 kilogram Adalah Kebanyakan Masyarakat Di Surabaya n = 100 No Sikap kognitif Jumlah 1 Sangat Tahu 22 22 2 Tahu 74 74 3 Tidak Tahu 2 2 4 Sangat Tidak Tahu 2 2 Total 100 100 Sumber : Kuesioner II.3 Dari hasil tabel 4.6 diatas bahwa dapat diketahui dari 100 responden, sebesar 22 menyatakan sangat setuju, 74 menyatakan setuju, 2 responden menyatakan tidak setuju dan sisanya 2 responden menyatakan sangat tidak setuju. Data tersebut menunjukkan bahwa mayoritas responden setuju yaitu sebesar 74 responden mengetahui jika korban tabung elpiji rawan bocor kilogram adalah masyarakat di Surabaya. Sedangkan sebesar 22 responden menyatakan sangat setuju bahwa melalui pemberitaan yang diterbitkan oleh harian surat kabar jawa pos bahwa memang korban meledaknya tabung elpiji rawan bocor sebagian besar masyarakat Surabaya, lalu sebesar 2 responden menyatakan tidak setuju dikarenakan bahwa responden juga pernah mengetahui bahwa korban facebook tidak hanya menimpa masyarakat Surabaya tetapi di luar kta Surabaya juga ada, lalu sebagian responden lainnya yakni sebesar 2 mengetahui pemberitaan tersebut melalui media lain, misalnya surat kabar lain, televisi, internet atau bahkan mereka tidak tahu sama sekali. 4.3.1.4 Melalui Pemberitaan Di Jawa Pos Masyarakat Mengetahui Bahwa Penyalahgunaan Tabung Elpiji Tanpa IsiKosong 3 kilogram Telah Menyebar Di Masyarakat Surabaya Dan Sekitarnya Berdasarkan data yang diperoleh dari penyebaran kuesioner pada 100 responden, dapat diketahui frekuensi jawaban responden mengenai pernyataan bahwa responden mengetahui bahwa penyalahgunaan tabung elpiji tanpa isikosong 3 kilogram telah menyebar di masyarakat Surabaya dan sekitarnya dan melalui berita di harian surat kabar Jawa Pos. Untuk mengetahui Aspek kognitif para responden mengenai pertanyaan ini, dapat dilihat pada tabel 4.7 : Tabel 8 Responden mengetahui jika Penyalahgunaan Tabung Elpiji Tanpa IsiKosong 3 kilogram Telah Menyebar Di Masyarakat Surabaya Dan Sekitarnya n = 100 No Sikap kognitif Jumlah 1 Sangat Tahu 19 19 2 Tahu 77 77 3 Tidak Tahu 2 2 4 Sangat Tidak Tahu 2 2 Total 100 100 Sumber : Kuesioner II.4 Dari hasil tabel 4.7 diatas bahwa dapat diketahui dari 100 responden, sebesar 19 menyatakan sangat setuju, 77 menyatakan setuju, 2 responden menyatakan tidak setuju dan sisanya 2 responden menyatakan sangat tidak setuju. Data tersebut menunjukkan bahwa mayoritas responden sebesar 77 setuju mengetahui informasi bahwa korban penyalahgunaan tabung elpiji tanpa isikosong 3 kilogram adalah masyarakat Surabaya dan sekitarnya dengan membaca berita di harian surat kabar Jawa Pos. Sedangkan responden sebesar 19 menyatakan sangat setuju bahwa memang penyalahgunaan tabung elpiji tanpa isikosong 3 kilogram telah beredar di masyarakat Surabaya dan sekitarnya hal ini mereka katakan karena dalam pemberitaan yang ada di harian surat kabar jawa pos rata-rata memang penyalahgunaan tabung elpiji tanpa isikosong 3 kilogram menimpa masyarakat Surabaya dan sekitarnya tidak bisa dipungkiri bahwa masyarakat yang berada di surabaya ini gampang sekali terpengaruh oleh orang-orang untuk membeli tabung elpiji tanpa isikosong dikarenakan harga yang lebih murah harga normal tabung elpiji 3 kilogram, lalu sebesar 2 responden menyatakan tidak setuju karena, mengetahui bahwa penyalahgunaan tabung elpiji 3 kilogram tidak hanya di Surabaya tetapi terjadi dikalangan di wilayah luar Surabaya atau bahkan mereka tidak tahu sama sekali.

4.3.1.5 Melalui Pemberitaan Di Jawa Pos Masyarakat Mengetahui