Individu dapat dikatakan menaruh minat terhadap suatu objek ditandai dengan : a. Kecenderungan untuk memikirkan objek yang diminati.
b. Keinginan untuk memperhatikan objek yang diminati. c. Rasa senang terhadap objek yang diminati.
d. Keinginan untuk mengetahui atau mengikuti objek yang diminati.
2.1.4 Ciri-ciri minat anak
2.1.4.1 Minat tumbuh bersama dengan perkembangan fisik dan mental Minat juga berubah selama terjadi perubahan fisik dan mental, contohnya
perubahan minat karena perubahan usia. 2.1.4.2 Minat bergantung pada kesiapan belajar
Kesiapan belajar merupakan salah satu faktor penyebab meningkatnya minat. Seseorang tidak akan mempunyai minat sebelum mereka siap secara fisik
maupun mental. 2.1.4.3 Minat bergabung pada kesiapan belajar
Minat anak-anak maupun dewasa bergantung pada kesempatan belajar yang ada, sebagian anak kecil lingkungannya terbatas pada rumah, maka minat
mereka tumbuh dirumah. Dengan pertumbuhan dilingkungan sosial mereka menjadi tertarik pada minat orang diluar rumah yang mereka kenal.
2.1.4.4 Perkembangan minat mungkin terbatas Hal ini disebabkan oleh keadaan fisik yang tidak memungkinkan.
Seseorang yang cacat fisik tidak memiliki minat yang sama pada olahraga seperti teman sebayanya yang normal. Perkembangan minat juga dibatasi oleh
pengalaman sosial yang terbatas. 2.1.4.5 Minat dipengaruhi pengaruh budaya
Kemungkinan minat akan lemah jika diberi kesempatan untuk menekuni minat yang dianggap tidak sesuai oleh kelompok budaya mereka.
17
2.1.4.6 Minat berbobot Emosional Minat berhubungan dengan perasaan, bila suatu objek dihayati sebagai
sesuatu yang sangat berharga, maka timbur perasaan senang yang akhirnya diminatinya. Bobot emosional menentukan kekuatan minat tersebut, bobot
emosional yang tidak menyenangkan melemahkan minat dan sebaliknya, bobot emosional yang menyenangkan menguatkan minat.
2.1.4.7 Minat itu Egosentris Minat berbobot egosntris jika seseorang terhadap sesuatu baik manusia
maupun barang mempunyai kecenderungan untuk memilikinya.
2.1.5 Metode menemukan minat anak
2.1.5.1 Mengamati kegiatan yang dilakukan oleh anak. Dalam mengamati kegiatan yang dilakukan oleh anak, akan diketahui
arah minat anak berdasarkan frekuensi melakukan intensitasnya. Intensitas dapat diketahui melalui lamanya waktu yang digunakan oleh anak, kesungguhan
menghadapi tantangan dalam perbuatan sesuai minatnya dan tingkat ketidak bosanannya.
2.1.5.2 Pertanyaan yang diajukan oleh anak. Bila anak terus menerus bertanya mengenai sesuatu, hal itu
mengidentifikasikan bahwa minat anak pada hal tersebut lebih besar dari pada minat hal yang hanya sekali-kali ditanyakan.
2.1.5.3 Pokok pembicaraan anak. Hal yang dibicarakan anak dengan orang dewasa atau teman sebaya
memberi petunjuk mengenai minat mereka dan seberapa kuatnya minat tersebut. 2.1.5.4 Keinginan.
Bila ditanyakan kepada anak mengenai apa yang ia inginkan bila mereka dapat memperoleh apa saja yang mereka inginkan, maka kebanyakan anak
18
dengan jujur akan menyebut hal-hal yang paling diminati. Pembicaraan mencerminkan arah minat mereka.
2.1.5.5 laporan mengenai apa saja yang diminatinya. Jawaban anak menunjukkan tentang hal yang disenangi dan arah minat.
2.1.6 Faktor yang mempengaruhi minat dan prestasi