Teori Relatif Dasar Pertimbangan Hakim Dalam Menjatuhkan Putusan

33 dimaksudkan agar pelaku dapat diperbaiki sehingga bisa kembali kemasyarakat. 66 Munculnya teori ini pada dasarnya merupakan responden terhadap kritik yang dilancarkan baik terhadap teori absolute maupun teori relative. Adapun konsep yang memperdalam perkara tindak pidana pencabulan yang dilakukan oleh anak terhadap anak ini adalah konsep keadilan. Seorang hakim harus menegakkan sistem keadilan. Keadilan berasal dari kata adil, menurut Kamus Bahasa Indonesia KBBI adil adalah tidak sewenang-wenang, tidak memihak, tidak berat sebelah. 67 Adil terutama mengandung arti bahwa suatu keputusan dan tindakan didasarkan atas norma-norma yang objektif, tidak subjektif apalagi sewenang-wenang. 68 Keadilan pada dasarnya adalah abstrak hanya bisa dirasakan dengan akal dan pikiran serta rasionalisme dari setiap individu dan masyarakat. Keadilan adalah suatu konsep yang relative, setiap orang tidak sama, adil menurut yang satu belum tentu adil bagi yang lainnya. 69 Nilai kemanusiaan yang adil dan keadilan social mengandung suatu makna bahwa hakikat manusia sebagai makhluk yang berbudaya dan berkodrat harus adil, yaitu adil dalam hubungannya dengan diri sendiri, adil terhadap manusia lain, adil terhadap masyarakat bangsa dan Negara, adil terhadap lingkungannya serta adil terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Beberapa teori tentang keadilan, yaitu: 66 Mahrus Ali, Dasar-Dasar Hukum Pidana, Jakarta: Sinar Grafika , 2012, hal. 191 67 Eko Hadi Wiyono, Kamus Bahasa Indonesia Lengkap, Jakarta: Akar Media, 2007, hal.10 68 Agus Santoso, Hukum, Moral dan Keadilan, Jakarta: Kencana, 2012, hal.85 69 ibid 34 1. Teori Hans Kelsen Menurutnya keadilan tentu saja digunakan dalam hukum, dari segi kecocokan dengan hukum positif terutama kecocokan dengan undang-undang. Ia menganggap sesuatu yang adil hanya mengungkapkan nilai kecocokan relative dengan sebuah norma “adil” hanya kata lain dari “benar”. 2. Teori Aristoteles Menurutnya keadilan adalah memberikan kepada setiap orang apa yang menjadi haknya. Selanjutnya membagi keadilan menjadi dua bentuk, yang pertama keadilan distributive adalah keadilan yang ditentukan oleh pembuat undang- undang. Dan yang kedua adalah keadilan korektif, yaitu keadilan yang menjamin mengawasi dan memelihara distribusi ini melawan serangan-serangan illegal. Fungsi korektif keadilan pada prinsipnya diatur oleh hakim dan menstabilkan kembali dengan cara mengembalikan milik korban yang bersangkutan dan dengan cara mengganti rugi dan miliknya yang hilang. 3. Teori Thomas Aquinas Membagi keadilan menjadi dua, yaitu keadilan umum dan keadilan khusus. Keadilan umum adalah keadilan yang dirumuskan kedalam peraturan perundang- undangan yang harus ditunaikan demi kepentingan umum. Sedangkan keadilan khusus adalah keadilan atas dasar persamaan atau proporsionalitas. Keadilan khusus ini dibagi menjadi tiga, yaitu keadilan distributif, keadilan komulatif, keadilan vindikatif. Keadilan distributif adalah keadilan yang ditetapkan pada lapangan hukum publik. Keadilan komulatif adalah keadilan yang . sedangkan

Dokumen yang terkait

ANALISIS PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN MODUS HIPNOTIS YANG DILAKUKAN WARGA NEGARA ASING (STUDI PUTUSAN PERKARA NOMOR 1014/Pid.B/2010/PN.TK)

3 91 53

ANALISIS PERTANGGUNGJAWABAN PELAKU TINDAK PIDANA PENCABULAN TERHADAP ANAK DIBAWAH UMUR (STUDI KASUS PERKARA NO. 36/PID.B/2011/PN.TK)

0 10 51

ANALISIS YURIDIS PERTANGGUNGJAWABAN PIDANATERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PERIKANAN (STUDI PUTUSAN NOMOR : 237/PID.SUS /2013/PN.TK)

4 79 61

PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA PELAKU TINDAK PIDANA PEMBUNUHAN YANG DILAKUKAN OLEH ANAK (Studi Putusan Nomor: 791/Pid.A/2012/PN.TK)

2 26 62

PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA PELAKU ANAK YANG MELAKUKAN PERBUATAN CABUL TERHADAP ANAK (STUDI PUTUSAN PN NOMOR: 1056/PID/A/2012/PN.TK)

2 38 55

PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA PELAKU PENGANCAMAN TERHADAP ANGGOTA POLRI YANG DILAKUKAN OLEH ANAK (Studi Putusan PN Nomor: 701/Pid.B/2014/PN.Tjk)

0 10 59

PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP TINDAK PIDANA PENCURIAN DENGAN KEKERASAN YANG DILAKUKAN OLEH ANAK (STUDI KASUS PUTUSAN NOMOR:05/PID./2014/PT.TK.)

3 26 61

ANALISIS PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP PELAKU TINDAK PIDANA PENCABULAN (Studi Kasus Perkara Nomor 137/Pid.B/2014/PN.BU)

0 4 53

PERTANGGUNG JAWABAN PIDANA PELAKU PENGANCAMAN TERHADAP ANGGOTA POLRI YANG DILAKUKAN OLEH ANAK (STUDI PUTUSAN PN NOMOR: 701/Pid.B/2014/PN.Tjk)

0 0 12

PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA PELAKU TINDAK PIDANA PENCABULAN YANG DILAKUKAN OLEH ANGGOTA SATUAN POLISI PAMONG PRAJA (Studi putusan PN Nomor 500/Pid.B/2016/Pn.Tjk)

0 0 15