Pengertian Kompetensi Dan Kurikulum Berbasis Kompetensi

BAB II LANDASAN TEORI

A. Konsep Dasar Kurikulum Berbasis Kompetensi Bidang Studi Geografi

Kelas X Materi Pokok Litosfer Dalam rangka mempersiapkan lulusan pendidikan di era globalisasi yang penuh tantangan, diperlukan pendidikan yang dirancang berdasarkan kebutuhan nyata di lapangan. Untuk kepentingan tersebut Pemerintah memprogramkan Kurikulum Berbasis Kompetensi KBK atau competency based curriculum sebagai acuan dan pedoman bagi pelaksanaan pendidikan untuk mengembangkan berbagai ranah pendidikan pengetahuan, ketrampilan dan sikap dalam seluruh jenjang dan jalur pendidikan khususnya pada jalur pendidikan sekolah.

1. Pengertian Kompetensi Dan Kurikulum Berbasis Kompetensi

Di dalam Kurikulum Berbasis Kompetensi Depdiknas 2001: 1 dirumuskan kompetensi merupakan pengetahuan, ketrampilan dan nilai-nilai dasar yang direfleksikan dalam kegiatan berpikir dan bertindak. Kompetensi juga merupakan pengetahuan, ketrampilan dan kemampuan yang dikuasai oleh seseorang yang telah menjadi bagian dari dirinya sehingga ia dapat melakukan perilaku-perilaku kognitif, afektif dan psikomotorik dengan sebaik – baiknya. Hal ini sesuai dengan pernyataan yang dikemukakan oleh Ashan dalam Mulyasa 2002: 38. Berkaitan dengan kompetensi, Finch dan Crunkilton dalam Mulyasa 2002: 38 juga menyatakan bahwa kompetensi sebagai penguasaan terhadap suatu tugas, ketrampilan sikap dan apresiasi yang diperlukan untuk menunjang keberhasilan. Dari uraian tersebut di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa didalam konsep kompetensi mengandung beberapa aspek sebagai berikut : 11 12 a. Pengetahuan knowledge yaitu kesadaran dalam bidang kognitif. b. Pemahaman understanding yaitu kedalaman kognitif dan afektif yang dimiliki oleh individu. c. Kemampuan skill adalah sesuatu yang dimiliki oleh individu untuk melakukan tugas atau pekerjaan yang dibebankan kepadanya. d. Nilai value adalah suatu standar perilaku yang telah diyakini dan secara psikologis telah menyatu dalam diri seseorang. e. Sikap attitude yaitu perasaan senang - tidak senang, suka-tidak suka atau reaksi terhadap suatu rangsangan yang datang dari luar. Mulyasa 2002: 39 mengemukakan berdasarkan pengertian kompetensi di atas Kurikulum Berbasis Kompetensi dapat diartikan sebagai suatu konsep kurikulum yang menekankan pada pengembangan kemampuan melakukan kompetensi tugas – tugas dengan standar performasi tertentu sehingga hasilnya dapat dirasakan oleh peserta didik. Sedangkan di dalam Depdiknas 2001: 1 disebutkan Kurikulum Berbasis Kompetensi adalah seperangkat rencana dan pengaturan tentang kompetensi yang harus dicapai siswa. Setelah mengetahui aspek-aspek dan definisi dari Kurikulum Berbasis Kompetensi dapat ditarik kesimpulan bahwa paling tidak terdapat tiga landasan teoritis yang mendasari Kurikulum Berbasis Kompetensi KBK : a. Adanya pergeseran dari pembelajaran kelompok kearah pembelajaran individual. b. Pengembangan konsep belajar tuntas mastery learning atau belajar sebagai penguasaan learning for mastery c. Pendefinisian kembali terhadap bakat. 13

2. Karakteristik ciri - ciri dan Asumsi Kurikulum Berbasis Kompetensi.