HIPOTESIS TINJAUAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS

Kerangka berpikir Kerangka berpikir untuk penelitian pemanfaatan kebun wisata pendidikan Unnes sebagai sumber belajar ditunjukan pada Gambar 2. Gambar 2 Kerangka berpikir penelitian.

B. HIPOTESIS

Hipotesis dari penelitian ini adalah pemanfaatan Kebun Wisata Pendidikan sebagai sumber belajar dan penerapan pembelajaran bioedutainment dapat Penerapan pembelajaran Bioedutainment 1. Menekankan keaktifan peserta didik. 2. Siswa belajar dalam suasana menyenangkan. 3. Siswa mengalami dan menemukan sendiri suatu konsep. Hasil yang diharapkan: Aktivitas dan hasil belajar siswa optimal. Dikatakan optimal apabila: a. Keaktifan siswa dalam proses pembelajaran menunjukkan ≥ 75 siswa aktif dan sangat aktif. b. Sebanyak ≥ 80 siswa, hasil belajarnya mencapai ≥ 70 KKM di MA Al-Asror: ≥60 Aktivitas dan hasil belajar siswa belum optimal. Pemanfaatan kebun wisata pendidikan Unnes Memiliki berbagai macam tumbuhan yang dapat dijadikan sebagai objek nyata dalam pengamatan Fakta yang ditemui: 1. Pengembangan KTSP Æsalah satunya memerlukan suasana pembelajaran yang kondusif Æ dapat dilakukan dengan pengamatan. 2. Materi keanekaragaman hayati: KD: 3.1. Mendeskripsikan konsep keanekaragaman gen, jenis, dan ekosistem melalui kegiatan pengamatan. 3. Pembelajaran masih terpusat pada guru Teacher Centered Learning. 4. Hanya menggunakan buku teks sebagai sumber belajar. mengoptimalkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi keanekaragaman hayati. 13

BAB III METODE PENELITIAN

A. Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada semester genap tahun ajaran 20102011 di MA Al-Asror Patemon Gunungpati Semarang.

B. Populasi dan Sampel

Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas X MA Al-Asror Patemon Gunungpati Semarang yang terdiri dari kelas X.a, X.b, X.c, dan X.d. Sampel dalam penelitian ini adalah dua kelas dari empat kelas yang ada yaitu siswa kelas X.b dan X.d yang berjumlah 67 siswa, terdiri dari 35 siswa kelas X.b dan 32 siswa kelas X.d. Sampel penelitian ini diambil secara purposive sampling dengan pertimbangan sebagai berikut: 1. Kelas X.b merupakan kelas yang mempunyai kemampuan akademik rata-rata namun aktivitas belajarnya rendah. 2. Kelas X.d merupakan kelas yang mempunyai kemampuan dibawah rata-rata dan aktivitas belajarnya juga rendah.

C. Variabel Penelitian

Variabel penelitian adalah objek penelitian atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian Arikunto 2006. Variabel penelitian pada penelitian ini terdiri dari: a. Variabel bebas Yaitu pemanfaatan Kebun Wisata Pendidikan Unnes sebagai sumber belajar materi keanekaragaman hayati dengan menerapkan pembelajaran bioedutainment. b. Variabel terikat Yaitu aktivitas dan hasil belajar siswa.