Monitorng dan Evaluasi Kebijakan Pemerintah yang Berubah-ubah

57 Makukuhan khususnya guru tetap PNS sangat minim dalam penguasaan TIK.

4.2.3 Monitorng dan Evaluasi

Pelaksanaan monitoring dan evaluasi di semua sekolah penerima Bantuan Operasional Sekolah BOS diharapkan dapat memberi umpan balik bagi sekolah sehingga dapat memperbaiki pelaksanaan program. Baik monitoring dan evaluasi secara internal maupun eksternal diharapkan mampu memberikn rekomendasi kepada penegak hukum sanksi hukum atau kepala wilayah sanksi administrasi atas tindakan penyele- wengan yang terbukti. Pemantauan dan evaluasi teknis pelaksanaan BOS perlu dilakukan secara periodik dan menyeluruh di semua sekolah pelaksana program. Berdasarkan hasil FGD, bukti-bukti laporan keuangan, dan RKAS penggunaan dana BOS di lima SD Negeri bahwa monitoring dan evaluasi yang dilak- sanakan oleh TIM Manajemen BOS tidak menyeluruh, tidak rutin dan tidak tepat waktu. Dari hasil diskusi ada sekolah yang sama sekali belum pernah dimoni- toring, dievaluasi maupun diperiksa baik dari Tim Manajemen BOS maupun dari BPK, tetapi ada juga sekolah yang sudah berkali-kali dimonitoring dan dievaluasi baik secara internal maupun eksternal. Bagi sekolah yang dana BOSnya besar, menjadi sasaran monitoring dan evaluasi sedangkan sekolah yang dana 58 BOSnya sedikit dengan jumlah siswa yang sedikit pula jarang menjadi sasaran tim Monev. Dampak dari Monitoring dan Evaluasi baik ekternal maupun internal oleh Tim Manajen BOS yang tidak menyeluruh, tidak rutin dan tidak tepat waktu bagi sekolah tertentu saja adalah pemahaman tentang penggunaan dan pengelolaan serta pembuatan RKAS dan SPJ yang baik dan benar juga hanya dipahami oleh sekolah tertentu saja.

4.3.4 Kebijakan Pemerintah yang Berubah-ubah

BOS merupakan program pemerintah pusat, jadi pelaksanaan dan penggunaan dana BOS harus meng- ikuti kebijakan pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Bantuan Operasional sekolah BOS yang diberikan pemerintah menggu- nakan sistem tahun anggaran, sedangkan sekolah menggunakan sistem tahun pelajaran. Dana BOS yang diterima sekolah sesuai dengan jumlah siswa, maka sebelum dana BOS diterimakan sekolah harus mengirimkan data jumlah siswa pada tahun pelajaran tersebut dan setelah dana BOS diterima setiap triwulan harus mengirim Lembar Kerja Individu Sekolah LKIS lengkap dengan laporan tambah kurang penerima dana BOS. Agar sekolah memperoleh pemahaman yang jelas tentang kebijakan baru ini, pemerintah harus mengadakan sosialisasi terlebih dahulu kepada 59 sekolah-sekolah sebagai penerima dana BOS. Hal ini sangat penting bagi sekolah sehingga dalam pengelo- laan dan pertanggungjawaban dana BOS tepat dan benar. Sebelum tahun 2011 dana BOS yang diterima sekolah, langsung masuk rekening sekolah, tahun 2011 pemerintah mengalihkan sistem penyaluran dana BOS melalui kas daerah. Penyaluran dana BOS tahun 2011 melalui dua tahap disalurkan secara tri- wulan dan ada perbedaan penyaluran antara sekolah negeri dengan sekolah swasta. Untuk sekolah negeri dari kas umum daerah ke Dinas Pendidikan baru ke rekening sekolah, sedangkan sekolah swasta dana BOS yang diberikan pemerintah daerah dalam bentuk hibah yang dituangkan dalam Naskah Perjanjian Hibah Daerah NPHD. Perubahan sistem pencairan dana BOS yang sebelumnya langsung masuk rekening sekolah tersebut menyebabkan terlambatnya pencair- an ke sekolah-sekolah. Tahun 2012 kebijakan pemerintah tentang Batuan Operasional Sekolah BOS dikembalikan lagi seperti kebijakan sebelum tahun 2011. Namun meski- pun kebijakan dikembalikan lagi berdasarkan hasil diskusi untuk kebijakan tahun 2012 tetap berbeda dengan tahun sebelum 2011. BOS sebelum tahun 2011 pertanggungjawaban dan aturannya masih relatif mudah namun tahun 2012 baik penggunaan dan pertanggungjawabannya cenderung sama dengan tahun 2011. Hanya saja tahun 2012 pencairan dana BOS langsung masuk rekening sekolah. 60

4.4 Upaya-upaya yang Dilakukan Sekolah agar

Dokumen yang terkait

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Pelaksanaan Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SMP Negeri 2 Sukorejo Kabupaten Kendal T2 942013123 BAB IV

0 0 54

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dinamika Penggunaan dan Pertanggungjawaban Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SD Negeri Gugus Makukuhan Kecamatan Temanggung

0 0 13

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dinamika Penggunaan dan Pertanggungjawaban Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SD Negeri Gugus Makukuhan Kecamatan Temanggung T2 942011093 BAB I

0 0 8

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dinamika Penggunaan dan Pertanggungjawaban Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SD Negeri Gugus Makukuhan Kecamatan Temanggung T2 942011093 BAB II

0 0 29

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dinamika Penggunaan dan Pertanggungjawaban Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SD Negeri Gugus Makukuhan Kecamatan Temanggung T2 942011093 BAB V

0 0 5

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Dinamika Penggunaan dan Pertanggungjawaban Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di SD Negeri Gugus Makukuhan Kecamatan Temanggung

0 0 19

T2 Judul Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Di SMP Negeri 2 Dempet Tahun 2014

0 0 16

T2__BAB IV Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Di SMP Negeri 2 Dempet Tahun 2014 T2 BAB IV

0 2 37

T2__BAB II Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Di SMP Negeri 2 Dempet Tahun 2014 T2 BAB II

0 0 22

T2 Judul Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Evaluasi Program Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Di SMA Negeri abupaten Demak

0 0 12