Teknik Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

50

2. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yaitu dengan 1 lapangan yang digunakan untuk melaksanakan tes. Dengan siswa esktrakurikuler yang berjumlah 25 siswa. Semua siswa melakukan kesempatan melakukan tes pertama lebih dulu dengan nomor urut presensi atau nomor urut yang telah ditentukan. Setelah semua siswa selesai melakukan tes pada kesempatan pertama, tes dilakukan sekali lagi oleh semua siswa dengan teknik yang sama seperti pelaksanaan pada tes yang pertama. Skornya adalah waktu yang diperlukan oleh partisipan dari aba- aba “ya” sampai partisipan menghentikan bola pada kotak nomor 4. Tabel 1. Teknik Pengumpulan Data dan Satuan Pengukuran: No Keterampilan Dasar Futsal Teknik Pengumpulan Data Satuan 1. Dribble Dribble dari pos 1 sampai pos 4 atau bola berhenti. Satuan detik dihitung mulai dari pos 1 sampai pos 4 atau bola berhenti. 2. Passing Without Controlling Tes passing tanpa kontrol sebanyak 10 kali 3. Memutar 2 cone Satu cone memutar ke kiri, dan satu cone memutar ke kanan 4. Passing with controlling Tes passing with controlling sebanyak 10 kali kaki kanan dan kaki kiri 5. Shooting bola ke gawang Shooting ke gawang menggunakan 1 kali kaki kanan maupun kaki kiri 51

3. Teknik Analisis Data

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bertujuan memberikan gambaran realita yang ada tentang keterampilan bermain futsal siswa SMA Negeri 1 Klaten yang mengikuti kegiatan ekstrakurikuler futsal. Teknik analisis data yang digunakan adalah persentase, ini bertujuan untuk mengumpulkan data, menyajikan data dan menentukan nilai. Karena instrumen yang digunakan yaitu Tes Futsal FIK Jogja untuk mahasiswa dan umum belum memiliki skala penilaian atau pemaknaan maka selanjutnya dapat dilakukan pemaknaan menggunakan rumus norma pengkategorian dari B. Syarifudin 2010: 113 yang diajukan dengan mengacu pada standar tingkat keterampilan bermain futsal yaitu baik sekali, baik, cukup, kurang, dan kurang sekali. Sehingga di dapatkan norma pengkategorian kemampuan keterampilan bermain futsal dibawah ini: Tabel 2. Norma Pengkategorian B. Syarifudin. No Rumus Kategori 1 X ≥ M – 1,5 SD Baik Sekali 2 M – 1,5 SD ≤ X M – 0,5 SD Baik 3 M – 0,5 SD ≤ X M + 0,5 SD Cukup 4 M + 0,5 SD ≤ X M + 1,5 SD Kurang 5 X ≤ M + 1,5 SD Kurang Sekali 52 Selanjutnya karena ini merupakan data inversi maka makna kategori akan dibalik seperti berikut: Tabel 3. Norma Pengkategorian Kemampuan Ketrampilan Bermain Futsal No Rumus Kategori 1 X ≤ M – 1,5 SD Baik Sekali 2 M – 1,5 SD ≤ X M – 0,5 SD Baik 3 M – 0,5 SD ≤ X M + 0,5 SD Cukup 4 M + 0,5 SD ≤ X M + 1,5 SD Kurang 5 X ≥ M + 1,5 SD Kurang Sekali Keterangan: 1. X = Skor 2. M = Mean rata-rata 3. SD = Standar Deviasi Sumber : B. Syarifudin 2010: 113 Setelah diketahui Tingkat Keterampilan Bermain Futsal peserta ekstrakurikuler futsal SMA Negeri 1 Klaten Jawa Tengah, yang termasuk kategori baik sekali, baik, sedang, kurang, kurang sekali, maka akan dapat ditemukan berapa besar persentase. Untuk menentukan persentase menggunakan rumus Anas Sudijono 2007: 43. Persentase hasil P: x 100 Keterangan : f : Frekuensi N : Jumlah frekuensi atau banyaknya individu P : Persentase Sumber : Anas Sudijono 2007: 43. 53

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN