Pengujian berikutnya dilakukan dalam dua tahap. Pengujian pertama menguji
throughput
yang dihasilkan ketika MS berada dalam area
roaming
sebelum
wireless roaming
diaktifkan. Setelah itu menguji
throughput
yang dihasilkan jika
wireless roaming
sudah diaktifkan. MS bergerak dari AP IM3 menuju AP XL sehingga
mulai terlihat pengurangan sinyal sehingga menyebabkan
throughput
yang dihasilkan berkurang dan
ping time
menjadi bertambah besar. Pengujian dilakukan dengan
ping time
,
trace route
,
download
menggunakan
Internet Download
Manager IDM, dan
bandwidth
monitor.
4.2.2 Pengujian
Bandwidth
,
Throughput
, dan
Ping Time
Sebelum Menggunakan
Wireless Roaming
Pengujian dilakukan dengan cara melakukan tes berupa
download
,
ping time
, dan
trace route
pada MS yang terkoneksi
dengan AP IM3 tetapi masih dalam jangkauan sinyal AP IM3. Setelah itu, MS dibuat menjauhi AP IM3 sampai diluar jangkauan
AP IM3. Hasil dari pengujian sebelum menggunakan
wireless roaming
dapat dilihat pada Tabel 4.1.
Tabel 4.1 Hasil Pengujian Sebelum Menggunakan Wireless Roaming
Pengujian Dalam
jangkauan AP IM3
Jauh Dari Jangkauan
AP IM3 Diluar Jangkauan
AP IM3
Bandwidth
365,5 kbps 175,9 kbps
Koneksi Terputus
Throughput
44,4 KBs 23,7 KBs
Koneksi Terputus
Ping time
160 ms 450 ms
Koneksi Terputus
Dapat dilihat pada Tabel 4.1
ping time
yang dihasilkan jika masih dalam jangkauan AP IM3 adalah 160m yang berarti waktu
yang dibutuhkan untuk mendapatkan
reply
dari google.com sebesar 160ms. Selain itu
throughput
yang dihasilkan jika masih dalam jangkauan AP IM3 adalah 44,4 KBs.
Pengujian yang dilakukan berikutnya adalah menjauhkan MS dari AP IM3.
Ping time
menjadi bertambah besar dan
throughput
yang didapatkan menurun seperti yang terlihat pada Tabel 4.1.
Ping time
yang tadinya 160ms menjadi 450ms, sedangkan
bandwidth
yang didapat melalui
download
yang tadinya 365,5 kbps turun menjadi 175 kbps. Ini berarti terjadi penurunan kualitas dari jaringan AP IM3.
Pengujian selanjutnya adalah menjauhkan MS dari AP IM3 sampai berada diluar jangkauan AP IM3 sehingga
throughput
yang dihasilkan menurun dan akhirnya terputus sehingga menyebabkan
koneksi
user
yang sedang
download
atau
browsing
ikut terputus seperti yang terlihat pada Tabel 4.1.
4.2.3 Pengujian
Bandwidth
,
Throughput
, dan
Ping Time
Setelah Menggunakan
External Wireless Roaming
Pengujian berikutnya tidak berbeda jauh dari pengujian sebelum menggunakan
wireless roaming
. Beberapa hasil pengujian sama seperti Tabel 4.1, tetapi ketika MS sudah berada diluar
jangkauan AP IM3, MS mengalami putus koneksi ke ISP tetapi tetap terhubung dengan
router
. MS secara otomatis pindah ke AP XL dan mengambil
service
dari AP XL yang berarti koneksi
internet
sudah berpindah ke ISP
XL. Hasil pengujian dapat dilihat pada Tabel 4.2.
Dalam perpindahan tersebut terdapat
delay
waktu. Jika menggunakan
ping time
, terdapat beberapa kali
Request Time Out
RTO sedangkan jika menggunakan
download
koneksi mengalami
drop
beberapa detik sebelum kembali berjalan normal, tergantung dari
server download.
Tabel 4.2 Hasil Pengujian Setelah Menggunakan Wireless Roaming
Pengujian Dalam
jangkauan AP IM3
Jauh Dari Jangkauan
AP IM3 Area
Roaming Dalam
jangkauan AP XL
Bandwidth
372,5 kbps 145,6 kbps 0-382 kbps 393,1 kbps
Ping time
160 ms 460 ms
RTO-200 ms 200 ms
Throughput
46,5 KBs 18,3 KBs
0-47,7 KBs 53,7 KBs
Pada Tabel 4.2 terlihat beberapa hasil ketika melakukan pengujian dengan parameter
bandwidth
,
ping time,
dan
throughput
.
Bandwidth
yang tadinya 372,5 kbps turun menjadi 145,6 kbps ketika MS sudah berada jauh dari jangkauan dan jika sudah berada diluar
jangkauan AP IM3, MS masuk ke area
roaming
sehingga koneksi terputus ke ISP tetapi tetap terhubung ke router.
Pada pengujian yang dilakukan terdapat
delay
waktu yang dibutuhkan ketika MS berpindah dari AP IM3 ke AP XL seperti
informasi pada Tabel 4.2 terdapat hasil 0-382 kbps. Informasi tersebut mempunyai arti
bandwidth
yang didapat turun ke 0 kbps selama beberapa detik sebelum kembali berjalan normal.
Delay
waktu yang didapatkan dari hasil pengujian dapat dilihat pada tabel 4.3.
Tabel 4.3 Hasil Pengujian Delay Setelah Menggunakan Wireless Roaming
Pengujian Delay waktu
RTO DHU
Throughput
43 detik na
na
Ping time
na 6 kali
4 kali
Selain pengujian menggunakan
bandwidth
, pengujian juga menggunakan
ping time
untuk mengetahui
delay
perpindahan antar AP
.
Ketika MS berada jauh dari jangkauan AP IM3 dan sudah mulai mendeteksi adanya AP lain yang dalam pengujian ini adalah AP
XL, MS secara otomatis melakukan perpindahan koneksi ke AP XL yang menyebabkan beberapa kali RTO
Request Time Out
. Jumlah RTO yang didapat dalam beberapa kali pengujian mempunyai
hasil yang relatif sama yaitu sekitar enam kali RTO dan empat kali DHU
Destination Host Unreachable
seperti pada Tabel 4.3. Selain menggunakan
ping time
, pengujian juga menggunakan do
wnload
untuk menguji
delay
melalui beberapa
server
yaitu youtube, 4shared, dan Indowebster. Hasil
delay
yang didapat ketika terjadi
roaming
rata-rata 43 detik sebelum
download
kembali berjalan normal. Hasil pengujian
delay
dapat dilihat pada Tabel 4.3. Pada pengujian
delay
, hasil antara MS yang menggunakan Windows XP dan Windows 7 sedikit berbeda. Hasil perbandingan
antara MS yang menggunakan Windows XP dan Windows 7 dapat dilihat pada Tabel 4.4.
Tabel 4.4 Hasil Perbandingan Delay Antara Windows XP dan Windows 7
Pengujian Windows XP