TINJAUAN KAJIAN PUSTAKA MET ODOLOGI PENELITIAN

21 hanya disampaikan tujuan secara umum dengan mendasarkan pada rumusan masalah yang telah disampaikan pada bagian sebelumnya. 4 Manfaat Penelitian Pada bagian ini peneliti akan menguraikan kontribusi hasil penelitian tentang kualitas pembelajaran sehingga tampak manfaatnya bagi siswa, guru, maupun kompone pendidikan di sekolah terkait. Peneliti perlu pula mengemukakan inovasi yang akan dihasilkan dari penelitian.

D. TINJAUAN KAJIAN PUSTAKA

Pada bagian ini harus diuraikan dengan jelas kajian teori dan pustaka yang menumbuhkan gagasan yang mendasari penelitian yang akan dilakukan. Pada bagian ini perlu dikemukakan teori, temuan dan bahan penelitian lain yang dipahami sebagai acuan, yang dijadikan landasan untuk menunjukkan ketepatan tentang tindakan yang akan dilakukan dalam mengatasi permasalahan penelitian tersebut. Uraian ini digunakan untuk menyusun kerangka berpikir atau konsep yang akan digunakan dalam penelitian. Pada bagian akhir dikemukakan hipotesis tindakan yang menggambarkan tingkat keberhasilan tindakan yang diharapkandiantisipasi. Pada bagian ini setidaknya berisi: 1 Teori tentang variabel masalah yang akan diatasi, utamanya yang berkaitan dengan pengertian tentang variabel tersebut seperti tentang aktivitas belajar, fktor yang mempengaruhi aktivitas belajar, indikator aktif belajar . 2 Teori yang berkaitan dengan model metode strategi pembelajaran yang digunakan untuk mengatasi masalahnya. Misalnya menggunakan model diskusi partisipasif, maka kita perlu menjelaskan apa pengertiannya keunggulannya, serta bagaimana langkah – langkah pelaksanaan kegiatan pembelajaran dengan menggunakan model tersebut. 3 Keterkaitan antara variabel masalah dengan variabel tindakan, misalnya bagaimana bagaimana pendapat kita pola pikir bahwa pembelajaran model diskusi partisipatif dapat meningkatkan aktivitas belajar. 4 Pada bagian akhir kajian teori memungkinkan dimunculkan kesimpulan sementara atau hipotesis 22

E. MET ODOLOGI PENELITIAN

Pada bagian ini perlu diuraikan secara jelas prosedur penelitian yang akan dilakukan. Kemukakan obyek, latar waktu dan lokasi penelitian secara jelas. Prosedur hendaknya dirinci dari perencanaan-tindakan-observasi evaluasi- refleksi, yang bersifat daur ulang atau siklis. Tunjukkan siklus-siklus kegiatan penelitian dengan menguraikan tingkat keberhasilan yang dicapai dalam satu siklus sebelum pindah ke siklus lainnya. Jumlah siklus disyaratkan lebih dari dua siklus. F.JADWAL PENELITIAN Pada bagian ini perlu dibuat jadwal kegiatan penelitian yang meliputi kegiatan persiapan, pelaksanaan, dan penyusunan laporan hasil penelitian dalam bentuk bar chart. Jadwal kegiatan penelitian disusun sesuai dengan jangka waktu penelitian tersebut dilaksanakan.

G. PERSONALIA PENELITIAN