7 terkumpul perlu dianalisis, dicari kaitan antara yang satu dengan yang lainnya,
dibandingkan dengan pengalaman pembelajaran sebelumnya atau dengan menggunakan standar penilaian atau evaluasi tertentu. Berdasarkan hasil
analisis, interpretasi,
evaluasi tersebut
selanjutnya dicari
penyebab ketidakberhasilan pembelajaran.
Setelah ditemukan berbagai faktor yang
menjadi penyebab belum berhasilnya pembelajaran, maka langkah selanjutnya adalah
membuat rencana perbaikan pembelajaran untuk
menghilangkan berbagai faktor yang menjadi penyebab ketidakberhasilan pembelajaran pada
pertemuan pembelajaran selanjutnya. Pelaksanaan refleksi bukan merupakan hal yang mudah bagi guru atau pendidik.
Untuk kegiatan tersebut dibutuhkan kemampuan dalam berpikir analitik secara kritis terhadap semua data, fakta dan berbagai fenomena yang terjadi yang
berkaitan dengan rumusan, tujuan, serta rencana tindakan sebagai solusi pemecahan masalah. Ini berarti dibutuhkan perenungan dan pemikiran yang
serius dan mendalam, dengan mengingat tentang berbagai konsep, prinsip, pengalaman
praktis yang
terkait dengan
pembelajaran yang
telah dipertimbangkan dalam menyusun rencana tindakan.
2. Prinsip Tindakan Reflektif dalam pembelajaran
Sebagaimana telah dikemukakan sebelumnya, kegiatan refleksi merupakan salah satu kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan pada akhir proses
pembelajaran. Kegiatan tersebut dilakukan untuk mereviu dan mengetahui pelaksanaan pembelajaran yang dilaksanakan oleh pendidik sesuai dengan
rencana pembelajaran yang telah ditetapkan. Berdasarkan hasil reviuw akan
dapat diketahui apakah pelaksanaan pembelajaran yang dilaksanakan oleh pendidik
dapat mencapai
tujuan pembelajaran
atau tidak.
Selanjutnya, berdasarkan hasil reviuw tersebut dapat ditentukan tindak lanjut yang dapat atau
harus dilakukan oleh pendidik. Ada berbagai tindaklanjut refleksi yang dapat dilakukan oleh guru terkait dengan
hasil reviuw pembelajaran.Tindaklanjut tersebut dapat berupa pembelajaran atau pengajaran remedial
remedial learning atau teaching dan penelitian tindakan kelasPTK
classroom action research. Pembelajaran remedial dimaksudkan untuk
membantu siswa
yang mengalami kesulitan
dalam belajar
yang dilaksanakan sesuai dengan pembelajaran umumnya. PTK merupakan kegiatan
penelitian berbasis kelas yang dilaksanakan untuk memperbaiki kualitas
8 pembelajaran oleh guru atau pendidik. Oleh karena itu sangat penting bagi guru
untuk dapat melaksanakan refleksi dan memilih tindak lanjut yang tepat untuk meningkatkan kualitas atau mutu pembelajaran. Mengenai pelaksanaannya,
refleksi dapat dilakukan secara mandiri atau kolaborasi dengan para pendidik dalam mata pelajaran yang sama.
Agar pelaksanaan refleksi dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien, maka berbagai prinsip pelaksanaan refleksi perlu diperhatikan. Prinsip-prinsip tersebut
antara lain: a. ada kesadaran bersama pendidik dan peserta didik untuk meningkatkan
kualitas pembelajaran b. penilaian terhadap pelaksanaan refleksi dilakukan secara kritis
c. penilaian terhadap guru pelaksana pembelajaran dapat dilakukan mulai pembelajaran sampai dengan akhir pembelajaran
d. penilaian dapat dilakukan terhadap berbagai aspek pembelajaran yang dilakukan oleh guru, baik materi, metode, dll.
e. hasil penilaian terhadap pembelajaran yang dilaksanakan guru menjadi dasar untuk perbaikan pembelajaran.
3. Tujuan dan Sasaran Refleksi Pembelajaran