Status Imunisasi Campak Status Gizi

6.2. Status Imunisasi Campak

Proporsi anak penderita Campak di Puskesmas Sibuhuan Kecamatan Barumun Kabupaten Padang Lawas Tahun 2008 berdasarkan status imunisasi campak dapat dilihat pada gambar di bawah ini. Gambar 6.4. Proporsi Status Imunisasi Campak Anak Penderita Campak di Puskesmas Sibuhuan Kecamatan Barumun Kabupaten Padang Lawas Tahun 2008 Berdasarkan gambar 6.4. dapat dilihat, proporsi tertinggi berdasarkan status imunisasi adalah tidak mendapat imunisasi Campak 56,8 sedangkan proporsi terendah adalah mendapat imunisasi Campak 43,2. Menurut Depkes 2010 pencapaian imunisasi Campak ≥ 90, dimana dosis yang diberikan yaitu 2 kali, pemberian pertama pada umur 9-11 bulan dan pemberian kedua pada umur 12 tahun. Tercapainya target imunisasi Campak ≥ 90 akan membentuk herd immunity dalam suatu kelompok. 30 56.8 43.2 Tidak Imunisasi Iimunisasi Universitas Sumatera Utara Proporsi pencapaian imunisasi yang masih rendah dapat disebabkan karena masih kurangnya pengetahuan dan kesadaran orangtua akan pentingnya imunisasi Campak walaupun penyuluhan sudah sering dilakukan, didukung juga dengan pola pikir masyarakat bahwa penyakit Campak tanpa diobati dapat sembuh self limited disease tanpa mempertimbangkan komplikasi yang dapat menyebabkan kematian anak. Selain itu, dapat disebabkan karena jauhnya rentang waktu pemberian imunisasi Campak dengan imunisasi dasar lainnya sehingga menyebabkan orangtua lupa membawa anak untuk diimunisasi Campak. Menurut penelitian Purnomo 1996 yang menggunakan desain case control di Jakarta ditemukan bahwa anak yang tidak diimunisasi Campak berpeluang menderita Campak 2,53 kali daripada anak yang mendapat imunisasi Campak. 31 Universitas Sumatera Utara

6.3. Status Gizi

Proporsi anak penderita Campak di Puskesmas Sibuhuan Kecamatan Barumun Kabupaten Padang Lawas Tahun 2008 berdasarkan status gizi dapat dilihat pada gambar di bawah ini. 43.2 42.6 12.4 1.8 Kurang Baik Lebih Buruk Gambar 6.5. Proporsi Status Gizi Anak Penderita Campak di Puskesmas Sibuhuan Kecamatan Barumun Kabupaten Padang Lawas Tahun 2008 Berdasarkan gambar 6.5. dapat dilihat, proporsi tertinggi berdasarkan status gizi adalah gizi kurang 43,2 sedangkan proporsi terendah adalah gizi buruk 1,8. Anak dengan kondisi kurang gizi umumnya akan mudah terserang penyakit infeksi termasuk penyakit Campak, ini disebabkan karena zat antibodi tidak sempurna. Status gizi yang tepat dapat diperoleh misalnya melalui pemberian ASI ekslusif, pola makan sehat dan pemberian vitamin A dosis tinggi sehingga zat Universitas Sumatera Utara kekebalan tubuh dapat terbentuk dengan sempurna dan tubuh dapat melawan berbagi jenis penyakit infeksi. Menurut penelitian Purmono 1996 menyatakan bahwa status gizi kurang mempunyai risiko 3,30 kali untuk anak menderita Campak dibanding anak dengan status gizi baik. 31

6.4. Komplikasi