Keaslian Penulisan Sistematika Penulisan.

c. Bahan hukum Tersier yaitu bahan hukum yang memberikan penjelasan terhadap bahan hukum primer dan sekunder antara lain berupa Kamus hukum, Kamus umum Bahasa Indonesia. Data yang diperoleh melalui bahan kepustakaan kemudian didukung oleh data yang diperoleh dari lapangan yaitu, dari Bank Perkreditan Rakyat Syariah BPRS Al Washliyah.

F. Keaslian Penulisan

Bahwa penulisan skripsi yang berjudul Tinjauan yuridis Hak Tanggungan sebagai Jaminan Kredit Studi Kasus PP No.24 1997 adalah asli hasil karya penulis dan dapat dipertanggung jawabkan materi penulisan yang ada di dalamnya. Tentang hak tanggungan telah diteliti oleh penulis sebelumnya, yaitu : 1. Skripsi P. Silaban dengan judul “ Perbandingan Pembebanan Hak Milik Atas Tanah Sebagai Hak Tanggungan Menurut Ketentuan KUH Perdata dan Ketentuan UU No.4 Tahun 1996 oleh P. Silaban, dengan permasalahan : a. Perbandingan Pembebanan Hak Atas Tanah sebagai Hak Tanggungan Menurut KUH Perdata dan Ketentuan UU No.4 Tahun 1994, Hak Tanggungan yang bagaimana yang dikehendaki oleh ketentuan KUH Perdata. b. Dimana letak perbedaan antara hak tanggungan yang diatur dalam KUH Perdata BW atau yang diatur dalam UU No.4 Tahun 1996 2. Skripsi Albert Pangaribuan dengan judul “Perjanjian Kredit serta Kaitannya dengan Hak Tanggungan UU No.4 Tahun 1996, dengan permasalahan : a. Bagaimana penerapan asas hukum perjanjian dalam perjanjian kredit b. Bagaimana kedudukan para pihak krediturdebitur dalam perjanjian kredit c. Bagaimana pengaruh hak tanggungan terhadap perjanjian kredit.

G. Sistematika Penulisan.

Didalam penulisan skripsi ini terdiri dari lima bab yaitu sebagai berikut: Bab I Tentang Pendahuluan menguraikan tentang latar belakang, permasalahan, tujuan penulisan, manfaat penulisan, metode penelitian, keaslian penulisan dan sistematika penulisan. Bab II Menjelaskan tentang analisis dan dasar pelaksanaan pemberian kredit menurut UU No.10 Tahun 1998 meliputi dasar hukum perjanjian kredit, hak dan kewajiban kreditur dan debitur dalam perjanjian kredit dan prosedur pemberian kredit menurut UU No.10 Tahun 1998. Bab III Menjelaskan tentang tinjauan secara umum tentang hak tanggungan UU No.4 Tahun 1996 meliputi dasar hukum hak tanggungan, subjek dan objek hak tanggungan, tahapan atas pembebanan hak tanggungan dan pendaftaran hak tanggungan. Bab IV Tinjauan Yuridis Pembebanan Hak Tanggungan Sebagai Jaminan Kredit Studi Kasus PP No.24 Tahun 1997. Bab ini menjelaskan kedudukan hak tanggungan dalam suatu perjanjian kredit, perlindungan hukum terhadap kreditor dan debitor dan hak tanggungan sebagai jaminan kredit studi kasus PP No.24 tahun 1997. Bab V Bab ini merupakan bab penutup yang terdiri dan kesimpulan dan saran- saran sehubungan dengan masalah yang dibahas.

BAB II ANALISIS PELAKSANAAN PEMBERIAN KREDIT

Dokumen yang terkait

Eksekusi Hak Tanggungan Sebagai Konsekuensi Jaminan Kredit Untuk Perlindungan Hukum Bagi Kepentingan Kreditur Di Medan

1 51 83

Tinjauan Yuridis Kedudukan Benda Jaminan Hak Tanggungan Kepada Bank yang Terkait Kasus Korupsi

9 69 143

Analisis Yuridis Perjanjian Kredit Sindikasi Dengan Jaminan Hak Tanggungan (Studi Di Bank UOB Indonesia)

19 162 171

Tinjauan Yuridis Terhadap Pelaksanaan Pemberian Kredit Dengan Jaminan Hak Tanggungan Pada Bank Perkreditan Rakyat Rokan Hulu

3 53 104

TINJAUAN YURIDIS PELAKSANAAN SURAT KUASA MEMBEBANKAN HAK TANGGUNGAN (SKMHT) SEBAGAI JAMINAN KREDIT Tinjauan Yuridis Pelaksanaan Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan (SKMHT) sebagai Jaminan Kredit(Studi Kasus di Bank BRI Cabang Sragen Unit Sepat).

0 2 19

TINJAUAN YURIDIS PENYELESAIAN WANPRESTASI DALAM PERJANJIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN Tinjauan Yuridis Penyelesaian Wanprestasi Dalam Perjanjian Kredit Dengan Jaminan Hak Tanggungan (Studi Kasus Kantor Pelayanan Kekayaan Negara Dan Lelang Kota

0 2 19

PEMENUHAN ASAS SPESIALITAS DAN PUBLISITAS DALAM PERJANJIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN Pemenuhan Asas Spesialitas Dan Publisitas Dalam Perjanjian Kredit Dengan Jaminan Hak Tanggungan (Studi pada Pembuatan Akta Pembebanan Hak Tanggungan Di Kantor

0 3 11

PEMENUHAN ASAS SPESIALITAS DAN PUBLISITAS DALAM PERJANJIAN KREDIT DENGAN JAMINAN HAK TANGGUNGAN Pemenuhan Asas Spesialitas Dan Publisitas Dalam Perjanjian Kredit Dengan Jaminan Hak Tanggungan (Studi pada Pembuatan Akta Pembebanan Hak Tanggungan Di Kantor

5 64 18

BAB II ANALISIS PELAKSANAAN PEMBERIAN KREDIT MENURUT UU NO.10 TAHUN 1998 A. Dasar Hukum Perjanjian Kredit. - Tinjauan Yuridis Pembebanan Hak Tanggungan Sebagai Jaminan Kredit (Studi Kasus pada PP No. 24 Tahun 1997)

0 0 18

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Tinjauan Yuridis Pembebanan Hak Tanggungan Sebagai Jaminan Kredit (Studi Kasus pada PP No. 24 Tahun 1997)

0 0 9