BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian survei yang bersifat deskrpitif. Survei dilakukan dengan menggunakan data sekunder. Penelitian deskriptif ini bertujuan
melakukan deskripsi mengenai gambaran penggunaan alat-alat kontrasepsi pada ibu-ibu di Puskesmas Sebangar di kota Duri Riau. Pendekatan yang digunakan
pada desain penelitian ini adalah cross-sectional potong-lintang yaitu peneliti melakukan pengambilan data observasi.
4.2. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan selama tiga bulan yaitu bulan Juni hingga Juli 2011. Lokasi dipilih berdasarkan pertimbangan bahwa Puskesmas Sebangar
merupakan puskesmas yang banyak di datangi oleh ibu-ibu untuk melakukan pemasangan alat kontrasepsi.
4.3. Populasi dan Sampel 4.3.1. Populasi
Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu-ibu yang sedang menggunakan alat-alat kontrasepsi.
4.3.2. Sampel
Sampel penelitian ini adalah ibu-ibu yang menggunakan alat kontrasepsi di Puskesmas Sebangar di kota Duri Riau. Besar sampel yang digunakan dalam
penelitian ini adalah sama dengan jumlah populasi total sampling. Sampel penelitian yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebagai berikut:
A. Kriteria inklusi
a. Wanita usia produktif
b. Usia 20 – 45 tahun
c. Sudah pernah menggunakan minimal 1 jenis alat kontrasepsi.
Universitas Sumatera Utara
d. Bersedia ikut dalam penelitian.
B. Kriteria eksklusi
a. Wanita usia produktif yang sedang menjalani pengobatan dengan
penyakit lain. b.
Wanita usia produktif yang pernah menggunakan alat kontrasepsi tetapi sudah ditubektomi.
4.4. Teknik Pengumpulan Data
Data yang diambil merupakan data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari ibu yang menggunakan alat kontrasepsi di Puskesmas Sebangar
pada tahun 2011. pada lembar checklist tersebut dimuat beberapa variabel yaitu usia, pendidikan, ekonomi, jenis kontrasepsi, dan nilai anak penting atau tidaknya
kehadiran anak di mata ibu.
4.5. Pengolahan dan Analisa Data
Pengolahan data dilakukan dengan langkah-langkah yaitu: 1 editing, dilakukan untuk memeriksa ketetapan dan kelengkapan data; 2 coding, data
yang telah terkumpul kemudian diberi kode oleh peneliti secara manual sebelum diolah dengan komputer; 3 entry, data tersebut dimasukkan ke dalam program
komputer; 4 cleaning data, pemeriksaan semua data yang telah dimasukkan ke dalam komputer guna menghindari terjadinya kesalahan dalam pemasukan data;
5 saving, penyimpanan data untuk siap dianalisis; dan 6 analisa data Wahyuni, 2008.
Data yang telah dikumpul akan diolah menggunakan program komputer yaitu Statistical Product and Service Solutions SPPS kemudian dianalisis secara
deskriptif menggunakan tabel distribusi dan dilakukan pembahasan data yang diperoleh sesuai dengan pustaka yang ada.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil penelitian
Penelitian ini telah dilaksanakan di Puskesmas Sebangar di Kecamatan Mandau kota Duri Riau. Penelitian ini dilaksanakan selama dua bulan yaitu mulai
bulan Juni hingga Juli 2011.
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Sebangar yang berlokasi di Jalan Jambu kilometer 19 Kecamatan Mandau di Kota Duri Provinsi Riau. Puskesmas
Sebangar merupakan salah satu Puskesmas yang berada di Desa Sebangar.
5.1.2. Deskripsi Karakteristik Sampel
Dalam penelitian ini didapatkan sampel sebanyak jumlah populasi yang menggunakan alat kontrasepsi selama tahun 2011 di Puskesmas Sebangar yaitu
100 orang. Dari keseluruhan sampel tersebut, karakteristik yang diamati adalah usia, pendidikan, ekonomi, jenis kontrasepsi, dan nilai anak penting tidaknya
kehadiran anak dimata ibu. Berdasarkan data-data tersebut dapat dibuat karesteristik sampel penelitian
sebagai berikut:
Tabel 5.1. Distribusi Frekuensi dan Presentase Berdasarkan Usia Usia Tahun
Frekuensi n Presentase
16-20 11
11,0 21-25
24 24,0
26-30 16
16,0
31-35 30
30,0 36-40
12 12,0
Universitas Sumatera Utara