BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Kerangka Pemikiran
Pengelolaan agroforestri dapat melibatkan perempuan dan juga laki-laki dalam setiap kegiatannya. Sampai saat ini masih terdapat kecenderungan bahwa
dalam pengelolaan agroforestri, laki-laki lebih mendominasi dalam setiap pekerjaan pengelolaan agroforestri di kawasan PLN Pangalengan. Biasanya
tenaga kerja perempuan lebih banyak digunakan pada kegiatan akhir yaitu saat musim panen tiba. Hal ini dapat menjadi tolak ukur di dalam mengetahui peranan
gender dalam kegiatan rumah tangga maupun kegiatan produktif. Menurut Suharjito et al. 2003 dalam aktivitas agroforestri peran gender dipengaruhi oleh
pandangan masyarakat sekitar. Di dalam suatu kelompok masyarakat tertentu perempuan diberi peran penting dalam aktivitas dan akses pada sumber daya
agroforestri, sedangkan dalam masyarakat lainnya peran perempuan dipinggirkan atau dimarginalkan. Pemahaman terhadap aspek gender ini sangat penting dalam
upaya pengembangan agroforestri untuk mencapai keberhasilan fisik agroforestri maupun sosial ekonomi pengelola agroforestri
Berdasarkan hal ini peneliti ingin melihat peranan gender dalam pengelolaan agroforestri. Menurut Sajogyo 1985, diferensiasi peranan dapat
dianalisis dengan mengukur pola curahan tenaga para pelakunya dalam rumahtangga. Selain itu alokasi kekuasaan antara suami dan istri dalam keluarga
yang menunjukan pada peranan wanita pada berbagai status sebagai pengambil keputusan dibedakan ke dalam 5 lima macam pola pengambilan keputusan yang
bervariasi yaitu : a pengambilan keputusan oleh suami sendiri, b pengambilan keputusan oleh isteri sendiri, c pengambilan keputusan bersama, dimana
pengaruh isteri lebih besar, d pengambilan keputusan bersama, dimana pengaruh suami lebih besar, dan e pengambilan keputusan bersama tetapi setara saling
melengkapi Sajogyo 1981.
3.2 Lokasi dan Waktu
Penelitian ini dilaksanakan di kawasan PLN sekitar danau Cipanunjang dan danau Cileunca, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa
Barat. Pelaksanaan penelitian dilakukan pada bulan Maret 2011.
3.3 Alat dan Sasaran penelitian